15 Oktober 2024

Aturan Batas Salat Isya, Bolehkah Lewat Tengah Malam?

Waktu salat Isya memang panjang, namun sampai pukul berapa batasnya?

Salat Isya memiliki batas waktu yang paling panjang ketimbang salat wajib lainnya. Tak heran, sebagian orang menganggap bahwa batas salat Isya bisa sampai Subuh.

Namun, benarkah umat muslim boleh melaksanakan salat Isya mendekati salat Subuh?

Bagaimana perhitungannya menurut ajaran Nabi Muhammad SAW? Yuk, simak ulasannya berikut ini Moms!

Baca Juga: Niat Sholat Isya Lengkap dengan Tata Cara dan Bacaannya

Waktu Pelaksanaan Salat Isya

Salat
Foto: Salat (Pexels.com/Michael Burrows)

Bagaimana batas salat Isya yang diterangkan dalam hadis?

Waktu pelaksanaan salat wajib telah diatur dalam Al-Qur'an surat An-Nisa ayat 103 yang berbunyi:

فَإِذَا قَضَيْتُمُ ٱلصَّلَوٰةَ فَٱذْكُرُوا۟ ٱللَّهَ قِيَٰمًا وَقُعُودًا وَعَلَىٰ جُنُوبِكُمْ ۚ فَإِذَا ٱطْمَأْنَنتُمْ فَأَقِيمُوا۟ ٱلصَّلَوٰةَ ۚ إِنَّ ٱلصَّلَوٰةَ كَانَتْ عَلَى ٱلْمُؤْمِنِينَ كِتَٰبًا مَّوْقُوتًا

Fa iżā qaḍaitumuṣ-ṣalāta fażkurullāha qiyāmaw wa qu'ụdaw wa 'alā junụbikum,

Fa iżaṭma`nantum fa aqīmuṣ-ṣalāh, innaṣ-ṣalāta kānat 'alal-mu`minīna kitābam mauqụtā

Artinya: “Maka apabila kamu telah menyelesaikan salat(mu), ingatlah Allah di waktu berdiri, di waktu duduk, dan di waktu berbaring.

Kemudian apabila kamu telah merasa aman, maka dirikanlah salat itu (sebagaimana biasa).

Sesungguhnya salat itu adalah fardu yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman,” (QS. An-Nisa: 103).

Ayat di atas dengan jelas menyatakan bahwa waktu pelaksanaan salat fardu telah ditentukan dan sifatnya mutlak.

Ada pun waktu menjalankan ibadah salat Isya dimulai setelah selesai waktu Magrib sampai terbitnya waktu fajar.

Kendati demikian, bukan berarti boleh mengulur-ulur waktu salat hingga akhir waktu dengan sengaja.

Sebab hal ini sama saja seperti meremehkan kewajiban kita sebagai umat muslim.

Baca Juga: Bacaan Niat Sholat Maghrib untuk Sendiri dan Berjamaah

Seruan Salat di Awal Waktu

Diketahui sebelumnya, batas salat Isya yakni setelah salat Magrib sampai terbit waktu fajar.

Oleh karena itu, mengajarkan umatnya untuk melaksanakan salat di awal waktu.

Hal ini tercantum dalam hadis yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad yang berbunyi:

وَقَالَ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : أَفْضَلُ الْاَعْمَالِ الصَّلَاةُ لِوَقْتِهَا وَبِرُّالْوَالِدَيْنِ وَالْجِهَادُ

Wa qaala shallallaahu ‘alaihi wa sallam, afdhalul a’maalis shalaatu liwaqtihaa wa birrul wa lidaini wal jihaad

Artinya: “Rasulullah SAW bersabda: 'Seutama-utamanya amal adalah salat pada waktunya, dan berbakti kepada orang tua, dan juga berjihad',” (HR. Imam Ahmad)

Kemudian, Rasulullah SAW juga menganjurkan umatnya untuk melaksanakan salat Isya di awal waktu.

Ada beberapa keutamaan salat Isya di awal waktu, antara lain:

  • Mendapat pahala yang lebih besar
  • Terhindar dari dosa
  • Lebih mudah untuk bangun malam untuk salat tahajud

Ada beberapa hadis yang menekankan keutamaan melaksanakan Salat Isya di awal waktu.

Salah satunya adalah hadis yang diriwayatkan oleh Imam Muslim dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu:

مَنْ قَامَ مَعَ الْجَمَاعَةِ فَكَأَنَّمَا قَامَ نِصْفَ اللَّيْلِ، وَمَنْ قَامَ بِالْإِمَامِ حَتَّى يَنْصَرِفَ كَتَبَ لَهُ قِيَامُ لَيْلَةٍ، وَمَنْ قَامَ بِالإِمَامِ حَتَّى يَنْصَرِفَ كُتِبَتْ لَهُ قِيَامُ لَيْلَةٍ

Artinya: "Rasulullah SAW bersabda: 'Barangsiapa yang mendirikan salat Isya dalam keadaan berjamaah maka baginya seolah-olah dia mendirikan salat setengah malam penuh pahala.

Dan barangsiapa yang mendirikan salat Isya di awal waktu, maka baginya seolah-olah dia mendirikan salat setengah malam penuh pahala.' " (HR. Muslim no. 649)

Kendati demikian, beberapa pendapat mengungkapkan, salat Isya boleh dilakukan pada tengah malam hingga menjelang Subuh.

Namun, hal ini harus didasarkan dengan alasan yang syar’i, misalnya sedang dalam perjalanan pesawat.

Nah, penjelasan tentang batas salat isya akan dibahas secara rinci di bawah ini. Simak terus yuk Moms!

Baca Juga: Salat Jamak: Ketentuan, Syarat, Tata Cara, dan Niat

Penjelasan Hadis tentang Batas Salat Isya

Umat Muslim Salat
Foto: Umat Muslim Salat (Freepik.com/rawpixel.com)

Batas salat Isya disampaikan dalam beberapa hadis.

Dari Abdullah bin Amr bin Ash radhiyallahu ‘anhuma, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

فَإِذَا صَلَّيْتُمُ الْمَغْرِبَ فَإِنَّهُ وَقْتٌ إِلَى أَنْ يَسْقُطَ الشَّفَقُ فَإِذَا صَلَّيْتُمُ الْعِشَاءَ فَإِنَّهُ وَقْتٌ إِلَى نِصْفِ اللَّيْلِ

Artinya: “Apabila kalian telah salat Magrib, maka itu waktunya, sampai hilang warna merah di ufuk barat.

Lalu setelah kalian salat isya, itulah waktunya, sampai pertengahan malam,” (HR. Muslim 1416).

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam juga pernah menjelaskan batasan waktu salat secara praktek.

Dalam hadis dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu, beliau menceritakan,

أَخَّرَ النَّبِىُّ – صلى الله عليه وسلم – صَلاَةَ الْعِشَاءِ إِلَى نِصْفِ اللَّيْلِ ، ثُمَّ صَلَّى

Artinya: “Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mengakhirkan salat isya sampai pertengahan malam, kemudian beliau salat, (HR. Bukhari 572)

Beliau menyebut orang yang menyia-nyiakan salat adalah mereka yang menunda salat sampai datang waktu salat berikutnya.

Beliau bersabda,

إِنَّمَا التَّفْرِيطُ عَلَى مَنْ لَمْ يُصَلِّ حَتَّى يَجِىءَ وَقْتُ الصَّلاَةِ الأُخْرَى

Artinya: “Yang dimaksud menyia-nyiakan salat adalah mereka yang tidak salat sampai datang waktu salat berikutnya, (HR. Muslim 1594 dan Ibnu Hibban 1460).

Berdasarkan riwayat hadis tersebut, beberapa ulama pun memiliki pendapat yang berbeda dalam menentukan batas salat Isya.

Batas Salat Isya Menurut Ulama

Batas Salat Isya
Foto: Batas Salat Isya (Freepik.com)

Dulu, Rasulullah SAW pernah menunda melaksanakan salat Isya hingga tengah malam, alih-alih setelah adzan berkumandang.

Hal ini diriwayatkan oleh Anas bin Malik R.A. dalam hadis riwayat Muttafaqun Alaih yang artinya:

“Rasulullah SAW menunda salat Isya hingga tengah malam, kemudian barulah beliau salat,” (HR. Muttafaqun Alaih).

Hal ini yang mendasari mazhab Maliki berpendapat tentang batas salat isya yang jatuh hingga tengah malam.

Namun, perhitungan tengah malam menurut mereka tidak jatuh pada pukul 12 malam, lho!

Ustaz Abdul Somad menjelaskan hal ini dalam program TV Islam Itu Indah yang diunggah di kanal YouTube Trans TV Official pada 19 Maret 2021.

Menurutnya, cara menghitung waktu salat isya, yaitu menandai kapan masuknya waktu salat isya dan salat subuh.

Moms bisa cek seperti apa batas waktu salat subuh di artikel: Ketentuan Batas Sholat Subuh, Jangan Sampai Lewat!

Misalnya, salat isya dimulai pukul 19.17 dan salat subuh mulai pukul 04.42 untuk wilayah Jakarta dan sekitarnya.

Jarak waktu diantara 2 salat tersebut adalah 9 jam lebih 35 menit.

Nah, total waktu ini kemudian dibagi 2, yaitu 4 jam lebih 47 menit.

Lalu dihitung jarak antara pukul 19.17 dengan jeda waktu tersebut, maka jatuh pada pukul 11.30 malam.

Dengan begitu, bisa ditarik kesimpulan bahwa waktu tengah malam untuk batas salat isya yaitu pukul 11.30.

Lantas, mengapa waktu di malam hari dibagi 2 seperti di atas, ya?

“Tujuannya untuk membedakan, supaya tidak mempermainkan (salat).” kata Ustaz Abdul Somad.

Lebih lanjut, beliau menjelaskan, waktu malam yang pertama itu digunakan untuk salat isya, sedangkan malam yang kedua untuk salat Tahajud.

Dengan begitu, cara ini bisa membantu umat muslim supaya mereka tidak mengundur-undur waktu pelaksanaan salat isya.

Baca Juga: 7 Keistimewaan dan Keutamaan Wanita Salat di Rumah, Masya Allah!

Penjelasan Mahzab Salat Isya

Sholat Isya
Foto: Sholat Isya

Mengutip Jurnal Ilmu Falak Telaah Kritis Syafaqul Ahmar dan Syafaqul Abyadh terhadap Akhir Maghrib dan Awal Isya, ada empat mahzab mengenai waktu Isya yang bisa Moms dan Dads ketahui.

1. Mazhab Hanafi

Pada Mazhab Hanafi waktu Isya dimulai dari lenyap sinar putih (syafaq abyadh) sesudah hilang mega merah (syafaq ahmar).

Akhir waktu Isya menurut Mazhab Hanafi hingga pertengahan malam.

2. Mazhab Maliki

Menurut Mazhab maliki awal waktu Isya sejak hilangnya cahaya merah di sebelah barat hingga sepertiga malam.

Baca Juga: 30 Bacaan Surat Pendek Alquran Lengkap untuk Bacaan Sholat

3. Mazhab Syafi'i

Mazhab Syafi'i mengatakan Isya dimulai ketika mega merah terbenam dan akhir waktu Isya diikhtilafkan oleh Syafii dalam qaul qadim dan qaul jadid-nya.

Imam Syafi’i berpendapat qaul Qadim adalah akhir waktu Isya pada tengah malam.

Sedangkan dalam qaul jadid, batas salat Isya hingga sepertiga malam.

Baca Juga: Bacaan Doa dan Zikir setelah Salat Tahajud, Yuk Simak!

Keutamaan Salat Isya Tepat Waktu

Salat
Foto: Salat (Pexels.com/Michael Burrows)

Meskipun salat Isya merupakan salat dengan rentang waktu terpanjang, ada baiknya Moms dan Dads dapat melakukan salat Isya tepat waktu.

Hal ini dikarenakan terdapat beberapa keutamaan salat Isya yang mungkin akan Moms dan Dads rasakan, di antaranya:

1. Mendapatkan Pahala yang Besar

Sama seperti ibadah lainnya, jika dilakukan tepat waktu selepas azan, Moms bisa mendapatkan pahala yang besar dari Allah. Ini karena salat yang paling dicintai Allah adalah yang dilaksanakan pada waktunya.

2. Menunjukkan Ketaatan kepada Allah

Keutamaan menjalankan salat Isya tepat waktu selanjutnya adalah ini bisa menunjukkan ketaatan Moms kepada Allah SWT. Ini mencerminkan komitmen untuk memenuhi kewajiban ibadah dengan disiplin.

3. Keberkahan dalam Hidup

Salat Isya yang dilakukan tepat waktu dipercaya dapat membawa keberkahan dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam urusan keluarga, pekerjaan, dan rezeki.

4. Kesempatan untuk Berdoa

Melaksanakan salat Isya tepat waktu dapat memberikan Moms kesempatan untuk berdoa dengan waktu yang lebih panjang setelah salat.

5. Menghindari Dosa

Menunda-nunda salat Isya dapat membawa kepada kehilangan fokus dan mengabaikan kewajiban agama. Dengan melaksanakannya tepat waktu, seorang Muslim dapat menghindari dosa yang mungkin terjadi.

Demikian penjelasan mengenai batas salat Isya yang penting untuk Moms dan Dads ketahui.

Meski waktunya panjang, ada baiknya Moms dan keluarga tetap salat di awal waktu, ya!

  • https://www.youtube.com/watch?v=TNiCMcF-fY4
  • https://www.youtube.com/watch?v=WFr_tw3Mjj8
  • http://pm.unida.gontor.ac.id/waktu-waktu-shalat-dalam-pandangan-ulama-fiqih/
  • https://islam.nu.or.id/shalat/ketentuan-waktu-shalat-fardhu-R2kQo
  • https://tafsirweb.com/1635-surat-an-nisa-ayat-103.html
  • https://konsultasisyariah.com/29289-batas-akhir-waktu-shalat-isya.html
  • https://muhammadiyah.or.id/penjelasan-singkat-tentang-fajar-kadzib-dan-fajar-shadiq/
  • https://journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/elfalaky/article/view/3675

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.