Bolehkah Ibu Hamil Memakai Sheet Mask?

Saat ini ada banyak cara untuk merawat kulit. Moms bisa menjaga kelembapan, mengatasi jerawat yang muncul, dan mencegah penuaan dini dengan berbagai macam skincare. Salah satunya dengan cara memakai masker.

Masker yang digunakan juga memiliki banyak jenis dengan kandungannya masing-masing. Sheet mask, masker yang dipopulerkan dari Korea ini, menjadi salah satu jenis masker yang paling banyak peminatnya.

Sheet mask atau bisa disebut juga masker tisu ini mudah didapatkan, hanya bisa dipakai sekali dan waktunya sebentar, dengan harga yang terjangkau dapat membuat wajah semakin segar, dan tentunya menjaga kulit agar tetap elastis.

Sheet mask juga memiliki varian aroma yang menyegarkan dan dapat dipakai setiap hari. Namun, bolehkah ibu hamil memakai sheet mask?

Baca Juga: Meskipun Banyak Manfaatnya, Bolehkah Sheet Mask Dipakai Setiap Hari?

Ibu Hamil Memakai Sheet Mask

Ketika memasuki masa kehamilan, akan banyak perubahan yang terjadi pada kulit, salah satunya adalah meningkatnya kelenjar minyak sebasea. Kondisi ini dapat memengaruhi bagian kulit dan rambut Moms saat hamil.

“Kelenjar minyak sebasea adalah kelenjar minyak yang bermuara di folikel rambut. Aktivitas kelenjar sebasea meningkat saat kehamilan sehingga sering terjadi aktivasi atau membuat jerawat kambuh. Kondisi ini juga dapat memengaruhi keadaan rambut Moms,” ungkap dr. Gloria Novelita, dokter spesialis kulit dan kelamin pada Kulwap Orami Community, Kamis (18/4) lalu.

Kondisi ini dapat membuat wajah Moms jadi lebih rentan berminyak meskipun mungkin sebelumnya kulit wajah Moms masuk ke dalam tipe kulit kering. Perawatan kulit saat masa kehamilan tentunya terbatas dan tidak bisa sembarangan. Lalu, bagaimana bila ibu hamil memakai sheet mask?

Menurut dr. Gloria, ibu hamil memakai sheet mask masih diperbolehkan dan sebenarnya semua jenis masker masih bisa digunakan.

“Selama hamil tentunya boleh memakai masker. Sebaiknya gunakan masker yang mengandung hyaluronic acid karena kandungannya lebih baik untuk kulit. Jangan lupa untuk memakai pelembap secara rutin di wajah agar kadar kelembapan kulit tetap terjaga,” ujar dr. Gloria, yang saat ini praktik di RS Mitra Keluarga Bintaro ini.

Baca Juga: Amati Kandungan Sheet Mask yang Berbahaya untuk Kulit, Jangan Salah Pilih!

Rawat Kulit Berminyak Selama Kehamilan

Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk merawat kulit selama masa kehamilan, terutama ketika kulit sedang berminyak.

Cara untuk merawat kulit selama masa kehamilan adalah memilih pembersih wajah dengan kadar pH yang seimbang, tidak mengandung scrub dan antiseptik agar kulit tidak semakin kering.

Kulit berminyak juga rentan mengalami jerawat dan komedo. Untuk itu, sebaiknya pilih obat yang tepat untuk mengatasi kulit yang berjerawat dan komedo yang menyumbat wajah. Jadi, pastikan Moms memakai perawatan kulit yang tepat untuk mengatasi permasalahan kulit tersebut.

“Pengobatan jerawat yang aman untuk ibu hamil adalah menggunakan losion dengan kandungan azelaic acid, aktif untuk mengobati jerawat. Selain itu, obat topikal yang aman digunakan seperti benzoil peroksida, sulfur, antimikroba klindamisin, dan bahan untuk eksfoliasi kulit misalnya asam glikolat,” lanjut dr. Gloria.

Baca Juga: Penyebab Masalah Kulit yang Muncul Saat Trimester Pertama Kehamilan

Selain itu, perawatan kulit tak hanya dari luar namun juga dari dalam tubuh. Moms bisa mengonsumsi makanan dengan gizi yang seimbang, tidak tinggi kadar minyak dan lemak, agar tetap menjaga kesehatan kulit selama masa kehamilan.

Moms juga bisa melakukan olahraga untuk melepaskan stres serta penat, sehingga tubuh terasa lebih segar dan sehat.

Jalani masa kehamilan dengan energi yang positif, tubuh yang kuat, dan kulit yang tetap terjaga kesehatan serta kelembapannya, ya, Moms!

(DG)