Bolehkah Menyusui Bayi Sambil Tiduran? Simak Ulasannya Moms!

Ketika menyusui Si Kecil, Moms mungkin kerap melakukannya sambil berbaring. Lantas, sebenarnya bolehkah menyusui bayi sambil tiduran?

Merawat bayi memang menyenangkan, tetapi tenaga Moms tentu akan banyak terkuras. Hal tersebut kerap membuat Moms akhirnya mencuri waktu untuk beristirahat sambil menyusui.

Biasanya Moms menyusui bayi sambil tiduran ketika malam hari atau waktu-waktu menjelang Si Kecil tidur.

Namun, faktanya meski ini menjadi salah satu posisi menyusui yang mudah dilakukan oleh Moms, ternyata ini memiliki dampak negatif bagi Si Kecil, lho Moms.

Salah satunya adalah risiko ASI masuk ke telinga bayi lebih besar jika Moms menyusui sambil tiduran.

Untuk itu, yuk Moms cari tahu mengenai menyusui bayi sambil tiduran di bawah ini.

Baca Juga: Posisi Menyusui Bayi Baru Lahir yang Benar agar Puting Tidak Lecet

Bolehkah Menyusui Bayi Sambil Tiduran?

Ketika Si Kecil masih menyusui Moms kerap melakukan perubahan posisi menyusui untuk menemukan teknik yang nyaman.

Salah satu posisi menyusui yang banyak digemari adalah menyusui bayi sambil tiduran.

Namun, mungkin Moms pernah bertanya-tanya bolehkan menyusui bayi sambil tiduran?

Jika Moms penasaran, jawabannya adalah boleh. Menyusui bayi sambil tiduran boleh dilakukan asal melakukan teknik yang benar, ya Moms.

Mengutip dari WebMD, menyusui sambil berbaring sangat aman.

Ikuti tip berikut untuk memastikan bayi nyaman dan aman saat menyusui bayi sambil tiduran:

• Berlatihlah di siang hari sebelum Moms mencobanya di malam hari.
• Pastikan Moms memiliki ruang bebas dari bantal dan tempat tidur berlebih.
• Jangan tertidur saat menyusui dalam posisi berbaring.
• Selalu perhatikan bayi.

Menyusui dengan berbaring miring atau berbaring bisa berbahaya jika ibu tertidur.

Jika bayi jatuh atau tercekik selimut, pakaian, atau tubuh ibu, itu bisa sangat berbahaya.

Namun bila dilakukan dengan benar, menyusui sambil berbaring bisa membuat ibu dan bayi rileks.

Baca Juga: 10 Rekomendasi Kursi Menyusui yang Nyaman

Risiko Menyusui Bayi Sambil Tiduran

Banyak yang menyusui Si Kecil sambil tiduran, namun, tetap ada risiko yang bisa mengintai.

Apa saja?

1. Mengganggu Jalur Pernapasan

Bila menyusui bayi sambil tiduran, mungkin saja posisi Moms akan menjadi miring dan membuat puting tak masuk dengan sempurna dalam mulutnya.

Posisi seperti ini juga membuat Moms tapa sadar menutupi jalan napas Si Kecil.

Selain itu air susu juga akan terus menerus masuk dan membuat kondisi semakin parah.

Hati-hati Moms, kondisi seperti ini dapat membuatnya kehilangan kesadaran bahkan kematian.

2. Asfiksia

Studi di Journal of Paediatrics and Child Health mengungkap bahwa ada kasus kematian bayi mendadak termasuk cedera dan asfiksia yang berkaitan dengan menyusui di tempat tidur.

Asfiksia jarang terjadi, namun mungkin terjadi jika ibu berada di tempat tidur yang sama dengan bayinya saat menyusui.

Penting bagi ibu untuk memastikan keselamatan bayi jika menyusui sambil tidur.

2. Batuk

Menyusui sambil tiduran selain tidak aman juga bisa menyebabkan kesehatan Si Kecil terganggu.

Menurut penelitian, menyusui bayi sambil tiduran bisa mengakibatkan gangguan kesehatan pada bayi berupa batuk.

Karena air susu seharusnya masuk ke dalam lambung bayi dan ketika disusui sambil tiduran ASI malahan masuk ke tenggorokan lalu ke paru-paru.

ASI yang berkumpul di paru-paru dan menyebabkan batuk kronik di dalam paru-paru.

Baca Juga: Ibuprofen untuk Ibu Menyusui, Apakah Berbahaya?

3. Tubuh Terhimpit

Menyusui sambil tiduran juga memungkinkan posisi Moms untuk tanpa sengaja menghimpitnya.

Bahkan tanpa sadar terjadi beberapa kasus Moms yang menindih tubuh bayinya karena ketiduran.

Jangan sampai hal ini terjadi karena saat posisi tubuhnya terjepit atau tertindih, ruang geraknya menjadi tak bebas belum lagi risiko untuk kesulitan bernapas.

Baca Juga: 5 Skincare yang Tidak Aman Ibu Menyusui

4. Air Susu Masuk Telinga

Terakhir, dampak buruk menyusui sambil tiduran adalah air susu yang mungkin masuk ke dalam telinga bayi.

Ketika Moms menyusui sambil tiduran, ASI bisa menetes ke dalam telinga bayi dan mengakibatkan infeksi telinga.

Hindarilah menyusui sambil tiduran meski Moms sedang sangat lelah sekalipun.

Risiko yang besar mungkin saja terjadi karenanya lebih baik mencegah sebelum terlambat.

5. Berisiko Tersedak

Menyusui dalam kondisi tertidur saat tidak ada pengawasan dari Moms berisiko membuat Si Kecil tersedak tanpa diketahui.

Namun, tak usah khawatir karena kemungkinan ini sangat kecil.

Setelah kenyang, Si Kecil bisanya berhenti menghisap dan lepas dengan sendirinya.

Baca Juga: 5 Tips Menyusui Bayi dengan Puting Terbalik

Manfaat Menyusui Sambil Tidur Bersama Bayi

Ketika memiliki bayi Moms harus menyiapkan tenaga ekstra. Karena Moms harus sering terbangun untuk menyusui Si Kecil.

Melelahkan ya Moms? Breastsleeping bisa jadi solusi tepat untuk Moms.

Seperti namanya breastsleeping merupakan kegiatan menyusui sambil tidur.

Menurut laman Australian Breastfeeding Association, menyusui dan tidur bersama bayi dapat membantu meminimalkan gangguan tidur bagi ibu dan bayi.

Selain itu juga ibu bisa menyusui lebih lama. Seperti apa ya manfaat breastsleeping?

1. Mempererat Bonding antara Moms dan Si Kecil

Tidur bersama Si Kecil akan semakin mempererat bonding antara Moms dan Si Kecil.

Si Kecil juga akan merasa aman karena Moms ada di dekatnya.

2. Memiliki Banyak Waktu untuk Istirahat

Tengah malam akan menjadi waktu yang sangat melelahkan untuk Moms yang masih menyusui.

Si Kecil hampir selalu kelaparan di tengah malam, sehingga berkali-kali terbangun minta disusui.

Moms biasanya terpaksa bangun, duduk menyusui sampai Si Kecil tertidur, setelah menyusui Moms baru bisa kembali tidur.

Dengan breastsleeping, Moms tidak perlu melakukan hal itu.

Saat ia lapar, Moms hanya perlu menyusui sambil berbaring di sebelah Si Kecil hingga ia kembali tidur. Waktu istirahat pun akan lebih banyak.

Baca Juga: 5 Tips Memerah ASI dan Menyusui di Tempat Umum

3. Si Kecil Bisa Tidur Lebih Nyenyak

Secara psikologis, jika berada di dekat Moms, Si Kecil akan lebih tenang.

Dengan begitu mereka akan tidur lebih nyenyak. Kualitas tidur anak juga akan meningkat. Sehingga saat bangun di pagi hari, kondisinya akan sangat baik.

4. Perkembangan Otak Si Kecil Lebih Maksimal

Dengan kualitas tidur yang baik, perkembangan otak anak pun akan lebih baik.

Perkembangan otak bayi akan lebih cepat jika kualitas tidurnya baik.

Kualitas tidur bayi yang baik akan terjadi jika bayi tidak tidur sendiri. Breastsleeping ini bisa jadi solusinya Moms.

Baca Juga: Puting Lecet saat Menyusui: Penyebab dan Cara Mengatasinya

Cara Menyusui Bayi Sambil Tiduran yang Aman

Kunci menyusui sambil tiduran adalah menemukan posisi yang nyaman dan aman bagi Moms dan bayi.

Berikut adalah dua posisi umum yang dapat Moms gunakan untuk menyusui sambil berbaring:

1. Menyusui dengan Bersandar

Cara menyusui sambil tiduran pertama yang bosa Moms lakukan adalah dengan bersandar.

Dalam posisi ini, Moms bisa bersandar di sofa atau tempat tidur untuk menyusui Si Kecil dengan menopang diri sebagian menggunakan beberapa bantal.

Namun, pastikan kepala dan punggung Moms ditopang sepenuhnya sehingga Moms dapat benar-benar rileks untuk sesi menyusui, ya!

Kemudian bayi bisa berbaring di dada, atau memanjang ke bawah tubuh.

Terdapat banyak manfaat untuk posisi ini termasuk:

• Bayi dapat mencapai posisi yang baik.
• Situasi yang santai untuk ibu.
• Dapat digunakan pada semua usia bayi.
• Dapat digunakan saat menyusui bayi kembar.

Baca Juga: Galactorrhea: Puting Bayi Mengeluarkan Air Susu, Apa Penyebabnya?

Menyusui dengan Berbaring Miring

Cara menyusui bayi sambil tiduran selanjutnya adalah dengan berbaring miring.

Posisi ini adalah saat ibu berbaring miring di samping bayi. Ini mungkin menjadi posisi paling mudah yang bisa Moms lakukan di tempat tidur atau sofa besar.

Perhatikan posisi kepala dan punggung Moms dalam garis lurus, dan letakkan kepala di atas bantal atau lengan.

Selain itu, ketika menyusui dalam posisi ini Moms juga mungkin perlu mengangkat payudara atau puting ke mulut bayi.

Ini adalah posisi yang baik jika Moms pernah menjalani operasi caesar atau persalinan yang sulit. Berikut ini langkah-langkahnya:

• Mulailah dengan merasa nyaman berbaring miring.
• Letakkan bayi berbaring menghadap.
• Periksa untuk memastikan telinga, bahu, dan pinggul bayi berada dalam satu garis lurus, tidak miring.
• Letakkan beberapa bantal atau bantal di belakang sebagai penyangga.
• Jika Moms memiliki bantal di bawah kepala, pastikan tidak terlalu dekat dengan kepala atau wajah bayi.

Tanpa disadari, menyusui dengan berbaring miring memiliki ragam manfaat, di antaranya:

• Mudah digunakan di tempat tidur.
• Memungkinkan tubuh ibu untuk beristirahat.
• Menghindari tekanan pada jahitan caesar atau area nyeri lainnya selama pemulihan.
• Dapat membantu untuk ibu dengan payudara besar.

Baca Juga: Tanpa Operasi, Simak 12 Masker Payudara Hingga Cara Membuat Masker Payudara Alami

Itulah beberapa informasi yang bisa Moms ketahui tentang menyusui bayi sambil tiduran.

Ingat, perhatikan posisi bayi dan posisi yang nyaman untuk Moms agar menyusui lebih rileks, ya!