10 Cara Mendidik Moral Anak Agar Selalu Berpikir Positif

Mengetahui cara mendidik moral anak sangat penting untuk membangun karakter dan kepribadian yang positif.

Pasalnya, semua orang tua tentu ingin anaknya tumbuh menjadi pribadi jujur dan punya moral yang baik.

Kelak, kejujuran dan moral yang baik akan menjadi kunci yang akan mengantar anak ke jalan kesuksesan.

Mendidik anak agar jujur dan memiliki moral yang baik harus dilakukan sedini mungkin.

Dikutip dari berbagai sumber, ada beberapa cara yang bisa dilakukan orang tua untuk membuat anaknya tumbuh menjadi pribadi yang baik.

Apa saja cara mendidik anak agar memiliki moral yang baik? Yuk, kita cari tahu Moms!

Baca Juga: 5 Tips Jitu Mendidik Anak dengan Gangguan ODD

Cara Mendidik Moral Anak

Agar menjadi pribadi yang positif, berikut beberapa cara mendidik moral anak yang bisa Moms terapkan!

1. Tentukan Nilai Moral yang Ingin Ditekankan

Cara mendidik moral anak yang pertama adalah menentukan moral yang Moms rasa paling penting.

Setiap orang tua ingin anaknya jujur, welas asih, baik hati, penuh hormat, bertanggung jawab, dan murah hati.

Namun, terlalu banyak nilai moral yang diajarkan dalam satu waktu bisa jadi akan membingungkan Si Kecil dan menyulitkan Moms menentukan cara mendidik anak.

Pilihlah satu per satu nilai moral untuk dipelajari Si Kecil hingga dia paham betul.

2. Bantu Arahkan Anak

Melansir dari Ahaparenting.com, Anak-anak perlu didorong untuk memahami maksud dari nilai moral ingin Moms terapkan.

Minta mereka untuk menggunakan perasaan dan tanggung jawab dalam menjalankan setiap keputusan dan pilihan.

Arahkan mereka untuk selalu mengambil keputusan yang tidak melanggar moral.

Misalnya Si Kecil ingin mengambil barang milik temannya. Mintalah Si Kecil menempatkan dirinya sebagai orang yang diambil barangnya. Mereka akan berpikir dan menggunakan perasaan mereka.

Baca Juga: 7 Cara Mengajari Anak Sportif Menerima Kekalahan dengan Sikap Positif

3. Ingatkan Konsekuensi dari Perbuatannya

Cara mendidik moral anak selanjutnya adalah memberikan penjelasan kepada anak tentang konsekuensi dari perbuatan yang tidak sesuai dengan moral.

Ini adalah cara mendidik moral anak sehingga mereka bisa melihat akibat dari tindakan yang mereka ambil.

Misalnya, jika anak-anak terus-menerus berkelahi dengan teman-teman, maka perhatikan bahwa suatu hari teman-teman mereka mungkin tidak ingin bermain dengan mereka.

Bila anak-anak ketahuan berbohong, Moms bisa menjelaskan kepada mereka bahwa orang lain akan meragukan cerita mereka.

Jangan lupa, ajarkan mereka juga bahwa moral yang baik juga memiliki konsekuensi yang baik.

Selalu bertanggung jawab berarti seseorang dapat meminta bantuan mereka dan selalu baik pada mereka untuk lebih banyak teman untuk bermain bersama.

4. Hindari Kebiasaan Mengeluh

Membangun moral postif bisa diawali dengan mengurangi kebiasaan Moms mengeluh yang bisa menular pada anak.

Misalnya, pada pagi hari ketika Moms harus mengurus macam-macam, ternyata waktu sudah mepet.

Jangan lagi mengeluh seperti, “Kamu sih, bangun siang terus. Moms jadi terlambat!” atau, “Aduh, adikmu belum bangun, ya? Sana cepat bangunkan, Moms sudah capek.”

Lebih baik tetap kerjakan hal-hal yang sudah seharusnya dilakukan. Untuk meluapkan emosi, Moms bisa mendengarkan lagu favorit ketika anak-anak sudah berangkat sekolah.

Dengan begitu, anak belajar bahwa situasi seburuk apapun, selalu ada cara menghadapinya.

Baca Juga: Pengertian Cinta Tanah Air, Contoh Sikap, dan Cara Menanamkannya pada Anak Sejak Dini

5. Biasakan Anak Mencari Solusi, Bukan Masalahnya

Sepanjang hidupnya, anak akan menemui berbagai jenis persoalan.

Mencari solusi bisa menjadi cara mendidik moral anak, lho.

Kuncinya adalah mendidik anak mencari solusi. Solusi yang baik hanya akan datang saat anak berpikir positif.

Misalnya ketika anak panik karena kehilangan buku pelajarannya, tenangkan dirinya dan ajak untuk meningat kembali di mana ia terakhir melihat bukunya.

Pinta anak untuk memutar otak, apa yang bisa dilakukan kalau bukunya tidak ketemu.

Misalnya, pinjam catatan teman sekelasnya. Anak pun tahu kalau setiap masalah bisa diselesaikan dengan pikiran yang positif.

6. Ukur Kemampuan Anak Secara Realistis

Moms memang bertanggung jawab untuk mendorong anak mencapai hal-hal besar. Akan tetapi, anak juga harus bisa mengukur kemampuan dirinya.

Sejak awal, beri tahu anak bahwa bila ia menginginkan sesuatu, ia harus mau berjuang mendapatkannya.

Tak ada yang namanya beruntung bisa mendapat nilai bagus, tanpa belajar setiap hari.

Ketika suatu hari anak mengalami kegagalan, jangan biarkan dia larut dalam kesedihan atau lebih buruk lagi menyalahkan diri sendiri.

Bantu anak untuk berpikir positif, bahwa dengan kegagalan ini dia jadi punya semangat untuk memperbaiki kesalahannya yang sudah lalu.

Mengukur kemampuan ini bisa menjadi cara mendidik moral anak.

Baca Juga: Cara Latihan Menulis Anak TK, Bantu Kecerdasan Otak

7. Mengajari Anak untuk Berpikir Panjang

Sikap optimis tidak datang begitu saja. Anak perlu membiasakan diri untuk berpikir panjang setiap kali ia dihadapkan dengan situasi negatif, jangan mudah bereaksi.

Misalnya jika ia diledek oleh teman sekelasnya.

Daripada langsung membalas dengan kata-kata yang menyakitkan, beri tahu anak untuk berpikir dulu beberapa saat. Mengapa temannya mengejek sedemikian rupa?

Dari situ, anak bisa mengajak bicara teman sekelasnya dan beri tahu kalau ledekan tersebut tak pantas.

Hal ini tentu lebih efektif daripada memperkeruh masalah dengan bertengkar lebih lanjut.

Anak akan belajar bahwa bersikap positif jauh lebih berguna daripada terus-terusan bersikap negatif.

8. Gunakan Kata-kata yang Memotivasi

Anak pasti suatu hari dihadapkan dengan kesulitan. Misalnya ketika bolak-balik harus remedial.

Jangan memarahi anak dengan mengatakan bahwa dia malas atau kurang memerhatikan guru.

Justru, Moms perlu memotivasi anak dengan kata-kata yang membangun.

Misalnya, “Moms tahu, di kelas dua sekarang mata pelajarannya tambah susah. Tapi kalau kamu rajin mengerjakan PR, lama-lama kamu akan hapal dengan pelajarannya. Tak perlu remedial lagi, deh!”

Kata-kata motivisi jadi satu cara mendidik moral anak.

9. Berikan Apresiasi atas Perilaku Baik

Melansir dari Firstcry, cara mendidik moral anak bisa dilakukan dengan memberikan apresiasi atas perilaku baik yang mereka lakukan.

Misalnya, memuji anak atas kejujurannya, atau memberikan makanan kasukaannya ketika Ia menunjukkan prestasi dalam bentuk apapun.

Ketika anak mendapatkan apresiasi atas perilaku yang Ia lakukan, anak akan semakin termotivasi membiasakan nilai moral yang baik dalam hidupnya.

Baca Juga: Gangguan Kesehatan Mental Remaja, Kenali Gejalanya dari Perubahan Emosi dan Perilaku Anak

10. Memberikan Contoh yang Baik

Dilansir dari Orchids International School, hal terpenting yang harus Moms lakukan sebagai cara mendidik moral anak adalah dengan memberikan contoh yang baik.

Anak-anak belajar dengan melihat cara Moms memperlakukan mereka. Oleh karena itu, sikap anak sangat mudah terpengaruh oleh orang tua.

Jika Moms ingin anak-anak memiliki nilai moral yang baik, mengutamakan kejujuran, kasih sayang, rasa saling menghormati, dan kesantunan, maka Moms juga harus menerapkannya pada diri sendiri.

Semua hal yang dilihat anak dari orang tuanya akan sangat mempengaruhi kualitas moral dan cara berpikirnya.

Pentingnya Nilai Moral yang Baik Bagi Anak

Membiasakan sikap moral yang baik sangat penting untuk perkembangan kepribadian anak.

Berikut ini alasan pentingnya nilai moral yang baik bagi anak, simak ya Moms!

1. Membentuk Karakter Positif

Dilansir dari Angelbearyoga.com, nilai-nilai moral adalah sifat karakter yang bila digabungkan dapat membangun karakter pada anak-anak.

Dengan kata lain, mengajari anak nilai-nilai moral yang baik seperti empati, kebaikan, berbagi, dan keberanian sejak masa kecil sangatlah penting.

Seiring waktu, kebaikan dan nilai-nilai moral ini akan berkembang menjadi keyakinan anak dan menjadi dasar dari karakter anak saat dewasa.

2. Membantu Anak Mengambil Keputusan

Anak-anak yang terbiasa dengan perilaku moral yang baik akan lebih tenang dalam membuat keputusan.

Hal ini karena anak-anak akan fokus pada pencarian solusi dan tidak berlarut-larut pada masalah.

Dengan begitu, nilai moral ini dapat mendukung tumbuh kembang karakter anak menjadi pribadi yang bijak dan mampu berpikir kritis dalam setiap situasi.

3. Melindungi Anak dari Perilaku Negatif

Moms tentu menyadari, ada banyak perilaku negatif di sekitar kita yang bisa ditiru oleh anak.

Dengan membiasakan sikap moral yang baik, anak dapat membentengi dirinya dari segala bentuk perbuatan negatif.

Anak-anak juga bisa lebih bijak dalam memilah hal-hal yang dapat Ia tiru dan mana yang perlu mereka hindari.

Dengan begitu, anak akan tumbuh menjadi pribadi yang lebih baik.

4. Meningkatkan Kepercayaan Diri

Ketika anak-anak mendapat apresiasi, dukungan, dan semangat atas perilaku baik yang Ia lakukan, Ia akan mendapat kepercayaan lebih untuk melakukannya lagi di situasi lain.

Bahkan, Si Kecil bisa saja menjadi contoh bagi teman sebayanya dalam berperilaku baik.

Hal ini tentu menjadi nilai yang sangat baik bagi pertumbuhan karakter anak.

5. Membangun Sikap dan Persepsi Anak

Sikap moral yang baik membantu anak dalam mengambil sikap dan persepsi yang tepat atas semua hal yang Ia lihat.

Sebagai contoh, anak-anak tidak akan langsung meniru tindakan negatif yang Ia tonton di televisi.

Sebaliknya, Si Kecil akan memiliki persepsinya sendiri dan mampu bersikap atas perilaku yang negatif.

Demikian penjelasan tentang cara mendidik moral anak dan pentingnya moral baik bagi pertumbuhannya. Yuk, ajarkan anak dengan nilai moral yang positif, Moms!