10 Mei 2020

Cara Mengatasi Jerawat di Kulit Kepala

Jerawat di kulit kepala atau di bawah garis rambut bisa mengganggu aktivitas sehari-hari

Moms, pada dasarnya masalah kulit wajah dan kulit kepala bisa jadi sama. Alasannya, kulit di area kepala adalah perpanjangan dari kulit di wajah.

Hal ini kemudian yang dapat membuat munculnya jerawat di kulit kepala. Seringnya, jerawat di kulit kepala ini menimbulkan rasa gatal dan tidak nyaman.

“Produksi jerawat di kepala sangat mirip dengan yang ada di wajah karena dapat didorong oleh fluktuasi hormon, faktor genetika, dan pori-pori yang tersumbat,” ungkap Dominic Burg, ahli trikologi dan juga kepala ilmuwan di Evolis Professional.

Baca Juga: Kenapa Sih Kulit Sering Berjerawat? Ketahui 5 Penyebabnya

Jika Moms jarang membersihkan rambut atau memakai produk perawatan dan penataan rambut yang terlalu banyak juga dapat sebabkan munculnya jerawat di kulit kepala.

Lantas, bagaimana cara untuk menangani jerawat di kulit kepala?

Tips Mengatasi Jerawat di Kulit Kepala

Cara Tangani Jerawat di Kulit Kepala-1.jpg
Foto: Cara Tangani Jerawat di Kulit Kepala-1.jpg

Foto: shutterstock.com

1. Rajin Keramas

Jerawat di kulit kepala mungkin memang tidak akan berbahaya, namun dapat mengganggu aktivitas sehari-hari, ya, Moms.

Sebenarnya, sama seperti mengatasi jerawat di wajah, Moms harus rajin membersihkan kulit kepala dan rambut secara rutin.

Pastikan produk yang dipakai bebas dari kandungan minyak agar mencegah pori-pori tersumbat semakin parah.

“Langkah pertama dalam mengatasi jerawat di kulit kepala adalah membersihkan kulit kepala secara teratur untuk menghilangkan minyak berlebih dan sel-sel kulit mati. Gunakan sampo anti-mikroba yang menenangkan dan toner untuk kulit kepala agar dapat menyerap minyak berlebih,” ujar Dr. Anabel Kingsley, ahli trichologist dari London.

Nah, bahan-bahan sampo antibakteri yang bisa Moms coba yaitu sulfur dan asam salisilat. Selama jerawat masih muncul di kulit kepala, ada baiknya Moms rutin keramas setiap hari.

Cara terbaik adalah mendiamkan sampo selama lima menit sebelum dibilas agar manfaatnya dapat dirasakan dengan maksimal.

Baca Juga: Hati-hati, Eksim Bisa Muncul di Kulit Kepala!

2. Menggunakan Obat Topikal

Apabila Moms memeriksakan diri ke dokter kulit, maka dokter dapat memberikan resep opsi obat topikal untuk mengatasi jerawat di kulit kepala.

Biasanya yang akan direkomendasikan seperti klindamisin topikal, eritromisin, benzoil peroksida, dan asam glikolat. Pada kasus yang lebih parah, biasanya akan diberikan antibiotik oral atau retinoid oral yang diresepkan.

Nah, itulah beberapa cara untuk menangani jerawat di kulit kepala. Hal yang tidak juga dapat dilupakan adalah perhatikan kebersihan rambut agar terbebas dari komedo.

Komedo juga bisa sebabkan jerawat di kulit kepala. Hindari memakai topi terlalu lama dan memakai produk perawatan rambut yang keras untuk kulit kepala.

Apakah Jerawat di Kulit Kepala Menyebabkan Kerontokan?

Cara Tangani Jerawat di Kulit Kepala-2.jpg
Foto: Cara Tangani Jerawat di Kulit Kepala-2.jpg

Foto: spy.com

Bagi wanita, rasanya menjadi hal yang menakutkan, ya kalau mengalami kerontokan rambut.

Menurut American Academy of Dermatology, sebenarnya hal yang normal apabila rambut rontok sebanyak 50 sampai 100 helai rambut per harinya.

Namun, ketika Moms merasa rambut menipis dan anak rambut tidak tumbuh lagi, nah maka hal ini yang perlu diwaspadai.

Lantas, apakah ada hubungannya jerawat di kulit kepala dengan kerontokan rambut? Faktanya, sampai saat ini belum pernah dibuktikan hubungan di antara keduanya.

Penyebab utama kerontokan rambut adalah tingkat stres yang tinggi, perubahan hormon, dan faktor genetika. Namun, ketika terjadi peradangan pada kulit kepala, hal ini bisa menyebabkan kerontokan.

Baca Juga: Jerawat di Dagu Tanda PMS, Kok Bisa?

Kalau menurut studi dari Taylor & Francis, hindari pula kebiasaan menggaruk rambut dan kulit kepala karena dapat menyebabkan infeksi jamur pada kulit kepala hingga memengaruhi pertumbuhan rambut.

Ingat, selalu rawat kulit kepala Moms sama halnya seperti merawat kulit wajah, ya!

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.