Moms, Begini Cara Mengatasi Telinga Kemasukan Air dengan Mudah
Moms, penting sekali untuk mengetahui cara mengatasi telinga kemasukan air. Anak-anak maupun orang dewasa kerap mengalaminya terutama saat mandi atau berenang.
Telinga kemasukan air juga sering dialami oleh perenang.
Sebenarnya, kondisi ini tidak berbahaya, tetapi sebaiknya harus segera diatasi dengan baik.
Jika tidak segera diatasi, telinga kemasukan air bisa berakhir menjadi infeksi yang dikenal juga sebagai otitis eksterna.
Ketika air berada di saluran telinga, bakteri yang hidup di sana akan berada sepanjang waktu, berkembang biak, dan bisa menyebabkan infeksi. Inilah yang dinamakan otitis eksterna.
"Kondisi ini terjadi ketika terdapat infeksi saluran telinga luar, yang merupakan tulang dan tulang rawan yang ditutupi oleh kulit dan berjalan dari membran timpani (gendang telinga) ke bagian luar kepala," ungkap Dr. Christopher Thompson, dokter THT dari Providence Mission Hospital di Orange County, California, dilansir dari laman Health.
Lantas, apa saja cara mengatasi telinga kemasukan air yang tepat? Simak ulasan selengkapnya berikut ini, ya!
Cara Mengatasi Telinga Kemasukan Air yang Harus Dilakukan
Cara mengatasi telinga kemasukan air harus dilakukan dengan langkah yang tepat.
Jika caranya salah, justru bisa menyebabkan kondisi telinga tidak membaik.
Telinga kemasukan air biasanya terjadi usai berenang atau mandi. Telinga akan terasa seperti tersumbat dan suara menjadi teredam,
Jika sudah begitu, ini menjadi tanda-tanda sederhana telinga kemasukan air yang tentu saja membuat tidak nyaman.
Berikut ini beberapa cara mengatasi telinga kemasukan air yang bisa dilakukan, yaitu:
1. Memiringkan Kepala
Foto: collincountyent.com
Cara mengatasi telinga kemasukan air yang paling cepat, termudah, dan paling efektif untuk dilakukan, yaitu dengan memiringkan kepala.
Cara ini diungkapkan oleh Dr. Daniel Jethanamest, direktur divisi otologi dan neurotologi di departemen otolaryngology-bedah kepala dan leher di NYU Langone.
Beliau mengungkapkan, untuk membantu mengeluarkan air dari telinga, sebaiknya buat ruang hampa dengan memiringkan kepala ke samping.
Moms juga dapat meletakkan telinga di telapak tangan yang ditangkupkan agar tetap rapat.
Kemudian, gerakkan tangan ke belakang dan ke depan, dengan cepat tetapi lembut. Jaga agar kepala Moms tetap miring sampai air mengalir keluar dari telinga.
Baca Juga: Telinga Keluar Cairan, Ketahui Penyebab dan Cara Mengatasinya
Alternatif cara lainnya, Moms dapat berbaring miring selama beberapa menit dengan kepala di atas handuk untuk menyerap air.
Jika telinga Si Kecil yang kemasukan air, Moms dapat membantunya dengan menggunakan cara ini, ya!
Membuat ruang hampa dengan memiringkan kepala ke samping dan menutup telinga dengan telapak tangan dapat membantu mengeluarkan air dari telinga anak.
Dengan cepat meratakan dan menangkupkan tangan ke telinga, akan tercipta ruang hampa yang dapat menarik air keluar.
2. Menarik Telinga dengan Lembut
Foto: Orami Photo Stock
Cara mengatasi telinga kemasukan air yang tepat berikutnya, yaitu dengan menarik telinga dengan lembut.
Usahakan tidak terburu-buru dan terlalu keras karena telinga adalah anggota tubuh yang sensitif.
Tarik dengan lembut daun telinga ke arah belakang atau ke bawah.
Cara ini dapat menggerakkan tulang rawan saluran telinga, membuatnya lebih lurus untuk mendorong air keluar.
Menarik telinga dengan lembut juga biasanya dilakukan dokter ketika ingin memeriksa telinga dan membran timpani.
Perlu Moms pahami, saat melakukan ini, Moms juga bisa menggelengkan kepala dengan lembut dari sisi ke sisi.
Menarik atau menggoyangkan daun telinga sambil memiringkan kepala ke bawah ke arah bahu juga bisa menjadi cara mengatasi telinga kemasukan air.
3. Kompres Hangat
Foto: medicalnewstoday.com
Cara mengatasi telinga kemasukan air berikutnya yang bisa dicoba, yaitu menaruh kompres hangat di telinga.
Kompres ini bisa menggunakan handuk yang direndam dalam air hangat.
Dilansir dari laman Medical News Today, cara yang bisa Moms lakukan, yaitu kompres hangat di telinga tersebut bisa dilakukan sekitar 30 detik.
Kemudian, lepaskan selama 1 menit, dan ulangi sampai 4-5 kali.
Nah, Moms juga bisa berbaring di sisi tubuh yang sakit sehingga dapat membantu air keluar dari saluran telinga.
4. Menggunakan Pengering Rambut
Foto: Orami Photo Stock
Tahukah Moms bahwa menggunakan hair dryer atau pengering rambut juga bisa menjadi cara mengatasi telinga kemasukan air?
Untuk membantu mengeringkan telinga, Moms dapat mencoba menggunakan pengering rambut pada pengaturan yang sangat rendah atau dingin.
Sekali lagi, penting untuk tetap bersikap lembut, dan pastikan pengering rambut tidak terlalu dekat dari telinga Moms, ya.
Arahkan pengering rambut dengan menggerakkannya ke depan dan ke belakang.
Baca Juga: Cara Mencegah Infeksi Telinga pada Bayi
Pada saat yang sama, tarik daun telinga Moms dengan lembut untuk membantu air keluar dari saluran telinga.
Dengan menarik daun telinga ke bawah sambil menggerakkan pengering dengan gerakan maju mundur, panas dari hair dryer dapat menguapkan air yang terperangkap.
Itulah cara mengatasi telinga kemasukan air yang dapat dicoba.
Namun, selain itu, pahami juga beberapa cara mengatasi telinga kemasukan air yang sebaiknya dihindari, ya, Moms.
Cara Mengatasi Telinga Kemasukan Air yang Sebaiknya Dihindari
Foto: parenting.firstcry.com
Ada beberapa cara mengatasi telinga kemasukan air yang sebaiknya dihindari.
Menggunakan metode yang salah untuk mengeluarkan air dari telinga dapat menggores saluran telinga atau berdampak pada kotoran telinga di saluran tersebut.
Masalah lainnya yang dapat terjadi, yaitu infeksi pada saluran telinga.
Dilansir dari laman WebMD, hindari melakukan beberapa metode ini saat berusaha mengatasi telinga kemasukan air, yaitu:
- Hindari menggunakan cotton bud, karena dapat menumpuk kotoran pada saluran telinga, menghilangkan kotoran yang melindungi telinga, mengganggu bakteri alami di saluran telinga, serta dapat mengiritasi kulit tipis pada saluran telinga.
- Hindari menempelkan jari atau kuku di telinga karena dapat menggaruk kulit halus saluran telinga.
- Hindari menggunakan hidrogen peroksida atau tetes pengering jika Moms pernah mengalami gendang telinga pecah.
Baca Juga: 4 Kesalahan saat Membersihkan Telinga yang Harus Segera Ditinggalkan!
Perhatikan Tanda-Tanda Infeksi Telinga
Foto: Orami Photo Stock
Setelah mengetahui cara mengatasi telinga kemasukan air yang tepat dan cara yang sebaiknya dihindari, Moms juga perlu waspada terhadap risiko terjadinya infeksi.
Pada kebanyakan kasus, telinga kemasukan air memang bukan kondisi yang serius.
Namun, apabila dibiarkan tanpa penanganan yang efektif, kondisi ini bisa mengganggu kesehatan telinga.
Waspada terhadap gejala-gejalanya, yaitu:
- Rasa gatal yang tak tertahankan di saluran telinga.
- Kemerahan di dalam telinga.
- Cairan bening dan tidak berbau yang mengalir dari saluran telinga.
- Rasa tidak nyaman, nyeri, atau sakit yang bertambah parah saat Moms menarik telinga luar atau menekan benjolan kecil di depan telinga.
Jika Moms memiliki gejala-gejala ini, dokter Anda mungkin akan meresepkan obat tetes telinga.
Obat tetes telinga yang diberikan akan membunuh bakteri atau jamur yang menyebabkan infeksi dan akan mengurangi rasa sakit, pembengkakan, dan peradangan.
Baca Juga: 5 Penyebab Utama Sakit Telinga dan Cara Mengobatinya
Jadi, apabila telinga kemasukan air, sebaiknya segera lakukan langkah yang tepat.
Jika kondisinya tidak membaik, segera ke dokter THT untuk mendapatkan penangana yang tepat, ya, Moms!
- https://www.health.com/mind-body/how-to-get-water-out-of-your-ear
- https://www.webmd.com/cold-and-flu/ear-infection/get-water-out-of-ear
- https://www.medicalnewstoday.com/articles/315544#preventing_water_from_getting_trapped
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.