10 Cara Merawat Rambut Keriting yang Wajib Agar Tetap Sehat

Cara merawat rambut keriting harus dengan cara yang benar. Jangan sampai salah dalam memilih cara merawat rambut keriting dan membuatnya jadi rontok dan kering.

Cara merawat rambut yang baik yaitu dengan menyesuaikan jenis rambutnya masing-masing. Nah, apabila Moms memiliki rambut keriting mungkin akan lebih sulit untuk merawatnya.

Rambut keriting cenderung susah diatur, sedangkan rambut yang sehat adalah rambut yang berkilau, lembut, tidak kusut, dan mudah diatur. Jadi, cara merawat rambut keriting harus diperhatikan dengan baik.

Cara untuk mendapatkan rambut keriting yang sehat, Moms harus melakukan perawatan yang berbeda dengan rambut yang lurus.

Jika tidak, rambut keriting yang susah diatur bisa lebih mudah rapuh dan tingkat kelembapannya rendah. Nah, begini cara untuk mengatasinya.

Cara Merawat Rambut Keriting yang Tepat

Cara merawat rambut keriting yang utama adalah menjaga kelembapannya.

Alasannya, rambut keriting mudah sekali kehilangan kelembapan sehingga hal ini yang membuatnya susah untuk diatur.

“Saat cuaca sedang hangat, rambut lebih mudah mengalami dehidrasi. Hal ini berlaku pada rambut yang keriting sehingga kurang kelembapannya. Menjaga rambut keriting dengan perawatan yang tepat dan rutin minum air setiap harinya membantu mencegah rambut kusut,” ungkap Brendnetta Ashley, penata rambut dari The Salon.

Adapun beberapa cara yang bisa Moms lakukan untuk merawat rambut keriting, yaitu:

1. Jangan Keramas Setiap Hari

Foto: freepik.com

Cara merawat rambut keriting yang pertama adalah dengan tidak keramas terlalu sering. Indian Journal of Dermatology mengungkapkan, sampo berguna untuk membersihkan kulit kepala dari kotoran dan polutan lingkungan lainnya, sebum, keringat, dan residu berminyak lainnya.

Namun, pemilihan sampo ditentukan berdasarkan jenis rambutnya masing-masing.

Dalam perawatan rambut keriting, hindari keramas setiap hari karena akan semakin sulit untuk mempertahankan kelembapannya.

Bila keramas setiap hari, sampo akan menghilangkan minyak alami dari kulit kepala, sehingga rambut dan kulit kepala jadi sangat kering.

Bagi kita yang memiliki rambut keriting tebal, cukup keramas seminggu sekali.

Sedangkan untuk rambut keriting yang tipis, kita harus keramas 2-3 kali dalam seminggu.

Selebihnya, kita bisa gunakan dry shampoo untuk menjaga kesegaran rambut.

Kecuali kalau Moms sehabis berolahraga, maka sebaiknya segera keramas.

Baca Juga: 5 Manfaat Hair Oil untuk Rambut Keriting yang Susah Diatur

2. Pilih Sampo yang Tepat

Cara merawat rambut keriting yang kedua adalah dengan memilih sampo yang tepat, Moms! Pemilihan sampo bagi rambut keriting sangat penting.

Gunakan sampo yang fungsi utamanya untuk menjaga kelembapan secara mendalam atau yang khusus dibuat untuk rambut keriting.

Untuk rambut keriting, hindari sampo yang mengandung sulfat karena bisa membuat kulit kepala kering, iritasi, kasar, dan mudah patah.

3. Teknik Keramas untuk Rambut Keriting

Foto: freepik.com

Cara merawat rambut keriting selanjutnya adalah dengan teknik yang dikhususkan bagi pemilik rambut keriting. Teknik keramas untuk rambut keriting tentunya juga berbeda dengan pemilik rambut lurus. Hal ini diungkapkan oleh Jason Hallman, penata rambut senior dari New York.

“Hindari keramas dengan gerakan memutar karena dapat membuat rambut semakin kusut. Sebaiknya, lakukan gerakan maju dan mundur yang lembut, dan hindari mengumpulkan rambut keriting pada satu titik,” ungkap Hallman, yang juga anggota dari Curl Advisory Board.

Lalu, ketika rambut Moms terasa kusut sebelum keramas, sebaiknya jangan pisahkan saat masih dalam kondisi kering.

Menurut Hallman, rambut keriting yang terasa kusut, lebih baik dipisahkan saat keadaannya basah.

Baca Juga: 5 Manfaat Cuka Apel untuk Rambut Keriting

4. Jangan Keringkan Rambut dengan Handuk Kasar

Tidak mengeringkan rambut dengan handuk kasar adalah salah satu cara merawat rambut keriting yang baik. Perawatan rambut keriting yang sering dilupakan adalah saat mengeringkan rambut.

Jangan mengeringkan rambut dengan handuk kasar, apalagi menggosoknya dengan kencang.

Sebaiknya, pakai handuk yang halus atau bahkan kaus bekas untuk mengeringkan rambut.

Bungkus rambut basah di handuk halus, lalu diamkan beberapa menit sampai air terserap. Kemudian, biarkan rambut kering dengan sendirinya.

Hindari juga menggunakan hair dryer terlalu kering karena akan membuat rambut jadi terlalu kering dan terasa kasar.

5. Kondisioner Itu Wajib

Foto: freepik.com

Cara merawat rambut keriting dan cara menatanya agar tidak susah diatur tentunya dengan menggunakan kondisioner.

Kondisioner berguna untuk meningkatkan kilau rambut, menjaga rambut tetap bervolume, dan merawat agar rambut tetap lembap dan mudah diatur. Jadi, kondisioner wajib dipakai seusai memakai sampo.

Hindari menggunakan kondisioner sampai kulit kepala dan Moms bisa menggunakan sisir bergigi lebar untuk mendistribusikan kondisioner secara merata. Lalu, lakukan deep conditioning.

Menurut Indian Journal of Dermatology, deep conditioning dilakukan dengan membiarkan kondisioner di rambut selama 20 hingga 30 menit.

Metode ini cocok diaplikasikan pada rambut yang kering atau sering diwarnai.

Baca Juga: Ini 4 Perawatan Rambut yang Boleh Dilakukan selama Hamil

6. Pilih Sisir yang Tepat

Sisir menjadi salah satu alat penting dalam cara merawat rambut keriting. Rambut yang saling terlilit satu sama lain merupakan masalah utama bagi pemilik rambut keriting.

Makanya, kita tidak boleh asal menggunakan sisir, karena sisir yang salah malah akan membuat rambut jadi patah.

Gunakan sisir khusus bergigi jarang untuk memisahkan helaian rambut, biasanya sisir ini disebut detangling brush.

Tak bisa dipungkiri bahwa memiliki rambut keriting sangatlah sulit. Pasalnya, jenis rambut ini bisa sangat mudah menjadi kering dan juga rapuh. Bahkan tak jarang rambut menjadi mudah patah ketika menggunakan sisir yang salah.

Jadi, cobalah untuk menyisir rambut di kamar mandi untuk menghindari kerusakan ya, Moms. Moms bisa melakukannya setelah keramas.

Seperti yang sudah disebutkan, mulailah dengan sisir dengan gigi lebar untuk memutuskan rambut yang kusut. Moms juga bisa mencoba menyisir rambut ketika kondisioner masih menempel di rambut.

Hal tersebut pun bertujuan untuk memudahkan dan memastikan kondisioner melapisi semua helai rambut dengan baik dan merata.

Nah, Moms juga perlu membeli sisir rambut dengan kualitas tinggi dan terbuat dari bulu alami. Jangan yang plastik ya, Moms.

Sikat berbulu bisa membantu mengoleskan minyak alami dari kulit kepala hingga ujung rambut.

Pilihan lainnya adalah dengan tidak menggunakan sisir sama sekali. Jika Moms memiliki rambut dengan tekstur springy, cobalah untuk mengaplikasikan kondisioner tanpa dibilas lalu sisir rambut basah dengan ujung jari.

7. Perawatan Kulit Kepala

Foto: freepik.com

Sekali atau dua kali seminggu lakukan perawatan kulit kepala dengan memakai masker kulit kepala dan lakukan eksfoliasi kulit kepala setidaknya sebulan sekali.

Cara ini mampu mengatasi ketombe yang menumpuk pada kulit kepala.

“Perawatan kulit kepala juga penting dilakukan untuk mengembalikan tingkat pergantian sel kulit kepala ke tingkat normal dan jadikan rambut lebih sehat,” ungkap Dr. Anabel Kingsley, trichologist dari Philip Kingsley Trichological Clinic.

Baca Juga: 8 Perawatan yang Tepat untuk Rambut Kering

8. Potong Rambut Bercabang

Cara merawat rambut keriting lainnya adalah dengan potong rambut yang bercabang. Rambut bercabang memang sulit untuk dihindari. Namun, tak ada cara untuk memperbaiki rambut bercabang selain memotongnya.

Nah, cara terbaik untuk menghindari rambut bercabang adalah dengan merawat rambut Moms dengan sangat lembut.

Beberapa cara yang direkomendasikan untuk mencegah rambut bercabang;

• Gunakan detangler saat menyisir rambut untuk menghindari menarik rambut terlalu keras.
• Cobalah untuk tidak menguncir rambut dengan model sanggul terlalu kencang
• Pastikan untuk menggunak sisir dengan gigi yang lebar
• Trim ujung rambut rambut di salon setiap 2 hingga 3 bulan sekali.

9. Heat Styling untuk Rambut Keriting

Foto: yogabycandance.com

Banyak stylist yang akan merekomendasikan Moms untuk menggunakan air dryer karena blow dryer bisa membuat rambut Moms menjadi rusak.

Jika Moms ingin menggunakan blow dryer atau meluruskan rambut keriting Moms sesekali dengan catokan, hal yang penting untuk dilakukan adalah menggunakan spray yang bisa memproteksi rambut Moms dari panas yang bisa merusak tekstur rambut.

Sebaiknya Moms mulai mencari spray yang mengandung silikon atau keratin untuk menutup kutikula dan membuat rambut lebih tahan terhadap kerusakan yang disebabkan oleh panas catokan dan blow dryer.

Dalam sebuah jurnal yang berjudul Hair Shaft Damage from Heat and Drying Time of Hair Dryer, ketika menggunakan blow dryer, para peneliti merekomendasikan untuk menjaga jarak alat tersebut dari rambut kurang lebih sejauh 15 cm.

Moms juga bisa menambahkan diffuser pada blow dryer yang Moms punya untuk membantu mengurangi panas langsung yang bisa merusak rambut.

10. Keramas dengan Air Dingin atau Hangat?

Cara merawat rambut kering selanjutnya adalah memilih suhu air yang tepat ketika keramas. Air panas bisa menghilangkan kelembapan rambut dan membuatnya kering.

Jadi, keramas dengan air dingin dan menghindari air panas atau hangat bisa membantu rambut Moms untuk mengembalikan kelembapan dan kekuatannya.

Itulah 10 cara merawat rambut keriting yang bisa dilakukan untuk mengatasi rambut yang susah diatur.

Jangan lupa untuk menatanya dengan baik setiap hari agar rambut tidak mudah kusut, ya, Moms. Cara merawat rambut keriting tidak sulit jika dilakukan dengan benar, Moms!