Cara Stek Jambu Air yang Bisa Dilakukan oleh Pemula, Yuk Coba!

Miliki pohon jambu air dan ingin menambahnya? Coba cara stek jambu air dibandingkan metode memperbanyak tanaman lainnya.

Jambu air adalah salah satu tumbuhan suku jambu-jambuan dalam family Myrtaceae yang merupakan tanaman asal Asia Tenggara.

Jambu air mengandung cukup banyak gizi dan memiliki khasiat dalam membantu kesehatan mata, karena banyak mengandung vitamin A dan C yang berperan sebagai anti oksidan.

Lalu, cara stek jambu air dipercaya lebih efektif membuat tanaman ini lebih cepat berbuah. Keuntungan-keuntungan lain yang diperoleh dalam perbanyakan melalui stek, yaitu diperoleh tanaman baru dalam jumlah yang cukup banyak dengan induk yang terbatas, biaya lebih murah, pembibitan dapat dilakukan di lahan sempit.

Berikut ini cara stek jambu air yang dibagi menjadi dua hal:

Cara Stek Jambu Air yang Mudah

Foto: Orami Photo Stock

Pertama Moms bisa mencoba cara stek jambu air yang mudah:

Bahan:

• Ranting atau dahan jambu air yang sehat, terhindar dari serangan hama dan penyakit lalu harus juga berupa tanaman yang produktivitasnya baik dengan usia sedang yaitu tidak terlalu muda dan tidak terlalu tua.
• Obat stek yaitu root up. Root up merupakan hormon perangsang akar pada perbanyakan vegetatif untuk stek. Root up mengandung fungisida untuk mencegah jamur, infeksi dan berbagai penyakit di bagian yang terluka dari sayatan.
• Media tanam stek berupa tanah humus dan sekam padi dengan perbandingan 1:1.
• Wadah media tanam berupa polybag atau wadah sejenis lainnya, dengan syarat memiliki lubang-lubang kecil di bawahnya agar air siraman nantinya agar tidak tergenang di dalamnya.

Baca Juga: Bergizi Tinggi, Ini Dia 6 Manfaat Tanaman Sorgum

Langkah Stek Jambu Air:

1. Potong ujung batang atau ranting jambu air yang distek dengan Panjang kurang lebih 20 cm, pangkas semua daunnya.
2. Sayat/kupas kulit batang pada pangkal batangnya hingga terkelupas dengan beberapa sayatan.
3. Siapkan obat stek root up, campur dengan sedikit air, aduk hingga menjadi pasta, dan oleskan pada pangkal batang yang telah disayat, diamkan hingga mongering.
4. Sembari menunggu keringnya batang stek, terlebih dahulu siapkan media tanam. Masukkan media tanam yaitu tanah humus dan sekam padi tersebut ke dalam wadah yang telah disiapkan, yaitu berupa polybag atau wadah sejenis lainnya, siram hingga media basah merata.
5. Setelah kering, tancapkan/tanam batang stek pada media tersebut, hingga sayatan yang telah diolesi ZPT seluruhnya tertanam, sedikit padatkan agar batang stek erat tertanam dan tidak goyang, kemudian siram media menggunakan air cukup hingga media lembap saja. Penyiraman berikutnya dilakukan setiap hari atau kik media terlihat kering.
6. Letakkan pada tempat yang teduh tidak terkena sinar matahari dan hujan secara langsung.
7. Setelah stek berumur kurang lebih 2-4 minggu, biasanya sudah mulai tumbuh tunas dan akar, akar akan terlihat jika wadah penyetekan menggunakan gelas bekas air mineral atau wadah transparan.

Cara Stek Jambu Air dengan Bawang Merah

Foto: Orami Photo Stock

Selain itu, Moms juga bisa mencoba cara stek jambu air dengan bawang merah:

1. Siapkan Batang Jambu Air

Tugas pertama dalam stek jambu air dengan bawang merah tentu perlu Moms siapkan batang jambu air yang sehat dan produktif serta induknya jelas.

Cari batang jambu air atau cabang jambu air dengan diameter minimal 1 cm, tetapi tidak muda dan tidak sedang tumbuh tunas-tunas baru. Potong cabang jambu air untuk stek batang sepanjang 20-25 cm.

Baca Juga: Manfaat Tanaman Patah Tulang dan Tips Merawatnya

2. Giling Halus Bawang Merah dengan Blender

Moms siapkan beberapa umbi bawang merah untuk dijadikan zat pengatur tumbuh pada stek batang. Kemudian, blender dengan menambahkan air sedikit saja untuk menggilingnya.

Setelah penggilingan bawang merah selesai, saring ke dalam gelas atau baskom atau wadah lain. Diamkan ekstrak bawang merah beberapa saat 10-20 menit sebelum digunakan untuk stek batang jambu air.

3. Segera Lakukan Stek Jambu Air Batang dengan Ekstrak Bawang Merah

Setelahnya, Moms hanya perlu menyayat bagian pangkal batang jambu untuk stek jangan terbalik, yang pucuk ke atas, yang pangkal ke bawah.

Rendam bagian batang jambu air ke dalam ekstrak bawang merah 2-3 jam agar meresap sampai ke dalam jaringan stek batang. Setelah itu, batang jambu yang sudah diolesi hormone pertumbuhan alami dari bawang merah sudah siap untuk ditanam dalam media tanam yang telah dipersiapkan.

Media tanam terdiri dari tanah yang liat dan sedikit pupuk kompos. Menggunakan tanah liat untuk tanam stek jambu air agar tanah dan batang jambu air menyatu padat. Dengan demikian tidak ada rongga untuk masuk udara yang merupakan penyebab gagal stek batang.

4. Gunakan Sungkup pada Stek Batang Jambu Air

Untuk mempercepat pertumbuhan akar dan tunas, sungkup atau tutup dengan plastik transparan. Penyungkupan ini agar tidak terkena udara dari luar karena bisa menyebabkan batang jambu air menjadi kering.

Baca Juga: Mengenal 7 Jenis Tanaman Paku dan Manfaatnya

5. Tempatkan Stek Jambu Air pada Tempat yang Teduh

Hal yang penting diingat tempatkan stek jambu air adalah tidak menempatkan pada area yang terkena sinar matahari langsung. Berikan pelindung agar terhindar dari panas dan hujan.

Jangan lupa untuk melakukan penyiraman sebanyak 2 kali sehari, pada pagi dan sore hari. Pemupukan menggunakan pupuk organik, NPK, dan pupuk perangsang buah.

Agar tanaman cepat berbuah lakukan pemangkasan pada cabang dan dahan yang terlalu rimbun. Lalu, jangan lupaagar tanaman cepat berbuah lakukan pemangkasan pada cabang dan dahan yang terlalu rimbun.

Jangan lupa semprotkan fungisida dan pestisida sesuai dosis jika terdapat gejala serangan hama, penyakit dan jamur.

Manfaat cara stek jambu air ini juga tidak akan merusak tanaman induk namun bisa juga memiliki potensi ekonomi yang tinggi. Selamat mencoba!