9 Kumpulan Doa Nabi Musa, Kisah saat Melawan Firaun
Doa Nabi Musa adalah salah satu doa yang paling terkenal dalam sejarah agama Islam.
Doa Nabi Musa mencerminkan keberserahan dan kekuatan dalam menghadapi cobaan dan kesulitan dalam kehidupan.
Nah, kali ini akan membahas latar belakang sejarah Nabi Musa, dan bagaimana kita dapat mengambil pelajaran dari doa ini dalam kehidupan sehari-hari.
Baca Juga: Kisah Nabi Ismail, Sejarah Air Zamzam Hingga Iduladha
Kisah dan Sejarah Nabi Musa
Nabi Musa adalah salah satu nabi yang paling penting dalam sejarah agama.
Nabi Musa lahir di Mesir pada masa ketika Bani Israel diperbudak oleh Firaun, yang mengklaim dirinya sebagai Tuhan.
Firaun memerintahkan pembunuhan bayi-bayi laki-laki Bani Israel karena takut mereka akan tumbuh menjadi ancaman.
Namun, Nabi Musa selamat dari pembunuhan tersebut. Ibu Musa meletakkannya dalam sebuah keranjang dan melepaskannya di sungai Nil.
Anak itu ditemukan oleh salah satu istri Firaun, yang mengadopsinya sebagai putranya sendiri.
Nabi Musa dibesarkan di istana Firaun, namun, setelah beliau tumbuh dewasa, dia menyadari akar sejatinya bahwa dia adalah seorang Bani Israel.
Seiring dewasa, Musa tumbuh menjadi seorang pemuda yang kuat dan cerdas. Ketika dewasa, Allah SWT memilihnya sebagai nabi dan rasul-Nya.
Musa ditugaskan untuk membawa pesan Allah kepada Firaun, yaitu memerintahkan agar Firaun membebaskan Bani Israil dari perbudakan.
Baca Juga: Kisah Nabi Nuh dan Bahteranya, Tetap Berdakwah Meski Dihina
Kumpulan Doa Nabi Musa
Berikut adalah kumpulan doa yang terkait dengan Nabi Musa beserta teks dalam bahasa Arab, latin, dan artinya:
1. Doa Nabi Musa Ketika dalam Ancaman
Doa Nabi Musa tersebut dibaca ketika beliau dan kaumnya berada di bawah ancaman Firaun.
اللهُمَّ إِنَّا نَذْعُوكَ فِي الضُّرِّ وَنَشْكُوا إِلَيْكَ فَقِّرَتِنَا
“Allahumma innā nad'ūka fī aḍ-ḍurri wa nashkuu ilayka faqqiratinā.”
Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya kami memohon pertolongan-Mu ketika dalam kesulitan dan kami mengadukan kefakiran kami kepada-Mu."
2. Doa Ketika Musa dan Harun Diutus kepada Firaun
Adapun doa Nabi Musa Berikut menjadi salah satu yang harus Moms pahami.
رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِّن لِّسَانِي
“Rabbi ishrah li ṣadrī wa yassir li amrī waḥluḷ 'uqdatan min lisānī.”
Artinya: "Ya Tuhanku, lapangkanlah dadaku, mudahkanlah urusanku, dan lepaskanlah kekakuan lidahku."
3. Doa Nabi Musa AS Ketika Menghadapi Firaun
Ketika menghadapi bala tentara Firaun, Nabi Musa berdoa kepada Allah SWT agar diberi kemudahan.
Hal ini tercantum dalam surat Thaha ayat 25-28, berikut bunyi doa Nabi Musa:
رَبِّ ٱشْرَحْ لِى صَدْرِى وَيَسِّرْ لِىٓ أَمْرِى وَٱحْلُلْ عُقْدَةً مِّن لِّسَانِى يَفْقَهُوا۟ قَوْلِى
“Rabbisyraḥ lī ṣadrī wa yassir lī amrī waḥlul 'uqdatam mil lisānī yafqahụ qaulī.”
Artinya:
Musa berkata: "Ya Rab-ku, lapangkanlah dadaku, dan ringankanlah segala urusanku, dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, agar mereka mengerti perkataanku."
Baca Juga: 5 Perbedaan Nabi dan Rasul, dari Jumlah hingga Tugasnya
4. Doa Ketika Nabi Musa Dikejar oleh Pasukan Firaun
Doa Nabi Musa ketika dikejar oleh pasukan Firaun, adapun bunyinya seperti berikut:
قَالَ كَلَّا ۖ إِنَّ مَعِيَ رَبِّي سَيَهْدِينِ
“Qāla kallā innama'ī rabbī sayahdīnī.”
Artinya: "Dia (Musa) berkata, 'Tidak sama sekali, sesungguhnya bersamaku adalah Tuhanku, Dia akan memberi petunjuk kepadaku.'"
5. Doa Ketika Nabi Musa di Taman
Selanjutnya, terdapat doa Nabi Musa ketika sedang berada di sebuah taman. Berikut bunyi ayatnya:
رَبِّ أَرِنِي أَنظُرْ إِلَيْكَ ۚ قَالَ لَن تَرَانِي وَلَـٰكِنِ انظُرْ إِلَى الْجَبَلِ ۖ فَإِنِ اسْتَقَرَّ مَكَانَهُ فَسَوْفَ تَرَانِي ۚ فَلَمَّا تَجَلَّىٰ رَبُّهُ لِلْجَبَلِ جَعَلَهُ دَكًّا وَخَرَّ مُوسَىٰ صَعِقًا ۚ فَلَمَّا أَفَاقَ قَالَ سُبْحَانَكَ تُبْتُ إِلَيْكَ وَأَنَا أَوَّلُ الْمُؤْمِنِينَ
“Rabbi arinī anzur ilayka. Qāla lan tarānī walākin iẓẓur ilāl-jabal. Fa-ini istaqarra makānahu fasawfa tarānī.
Fa-lammā tajallā rabbuhu lil-jabal ja'alahū dakkan wakharrā Mūsā ṣa'iqan. Fa-lammā afāqa qāla subḥānaka tubtu ilayka wa-anā awwalu al-mu'minīn.”
Artinya: "Ya Tuhanku, tunjukkanlah diri-Mu kepadaku, agar aku dapat melihat-Mu.' Allah berfirman, 'Kamu sekali-kali tidak akan sanggup melihat-Ku.
Tetapi pandanglah kepada gunung ini, jika tetap kokoh di tempatnya maka kamu akan dapat melihat-Ku.'
Maka tatkala Tuhannya menampakkan diri kepada gunung itu, Dia menjadikan gunung itu hancur berkeping-keping, dan Musa pun jatuh terpental.
Setelah sadar, Musa berkata, 'Maha Suci Engkau, aku bertaubat kepada Engkau dan aku adalah orang yang pertama-tama beriman."
6. Doa Nabi Musa Agar Diberi Keselamatan
Dalam masa itu, Nabi Musa juga berdoa kepada Allah SWT untuk diberikan keselamatan.
Hal ini agar terhindar dan terlindungi dari kezaliman pasukan Firaun.
Doa Nabi Musa ini terutang dalam Surat Al-Qashash ayat 21, yakni sebagai berikut:
فَخَرَجَ مِنْهَا خَآئِفًا يَتَرَقَّبُ ۖ قَالَ رَبِّ نَجِّنِى مِنَ ٱلْقَوْمِ ٱلظَّٰلِمِينَ
“Fa kharaja min-hā khā`ifay yataraqqabu qāla rabbi najjinī minal-qaumiẓ-ẓālimīn.”
Artinya:
“Maka keluarlah Musa dari kota itu dengan rasa takut menunggu-nunggu dengan khawatir, dia berdoa, "Ya Tuhanku, selamatkanlah aku dari orang-orang yang zalim itu."
Baca Juga: 9+ Doa dan Cara Mengusir Jin dari Rumah Menurut Islam
7. Doa Memohon Kebijaksanaan
Doa Nabi Musa berikut yakni agar Allah SWT memberikan kebijaksanaan dan ketenangan bagi Nabi Musa.
رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِّن لِّسَانِي يَفْقَهُوا قَوْلِي
“Rabbi ishrah lī ṣadrī wa yassir lī amrī waḥluḷ 'uqdatan min lisānī yafqahu qawlī.”
Artinya: "Ya Tuhanku, lapangkanlah dadaku, mudahkanlah urusanku, dan lepaskanlah kekakuan lidahku agar mereka mengerti perkataanku."
8. Doa Nabi Musa saat Kelaparan
Nabi Musa juga merasakan kelaparan ketika sedang dalam perjalanan bersama Bani Israil.
Adapun beliau membaca doa tersebut:
رَبِّ إِنِّي لِمَا أَنزَلْتَ إِلَيَّ مِنْ خَيْرٍ فَقِير
“Rabbi innī limā anzalta ilayya min khayrin faqīr.”
Artinya: "Ya Tuhanku, sesungguhnya aku sangat membutuhkan apa yang Engkau turunkan kepadaku dari kebaikan."
9. Doa Meminta Kebaikan
Nabi Musa turut memanjatkan doa kepada Allah SWT agar diberikan kebaikan di tengah kesulitan yang dialami.
Doa Nabi Musa ini tertuang dalam surat Al-Qashash ayat 24:
فَسَقَىٰ لَهُمَا ثُمَّ تَوَلَّىٰٓ إِلَى ٱلظِّلِّ فَقَالَ رَبِّ إِنِّى لِمَآ أَنزَلْتَ إِلَىَّ مِنْ خَيْرٍ فَقِيرٌ
“Fa saqā lahumā ṡumma tawallā ilaẓ-ẓilli fa qāla rabbi innī limā anzalta ilayya min khairin faqīr.”
Artinya: Maka Musa memberi minum ternak itu untuk (menolong) keduanya, kemudian dia kembali ke tempat yang teduh lalu berdoa:
"Ya Tuhanku sesungguhnya aku sangat memerlukan sesuatu kebaikan yang Engkau turunkan kepadaku."
Baca Juga: Doa Menyembelih Ayam Sesuai Syariat Islam serta Tata Caranya
Demikian berbagai kumpulan doa Nabi Musa yang bisa jadi sumber ilmu pengetahuan untuk Moms dan keluarga.
Selamat memahami, ya!
- https://wiz.or.id/doa-nabi-musa-dalam-meminta-pekerjaan-dan-jodoh/
- https://islam.nu.or.id/doa/doa-nabi-musa-saat-dikejar-fir-aun-quCwF
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.