Hand Sanitizer untuk Membunuh Bakteri, Ampuhkah?

Rajin mencuci tangan adalah salah satu kebiasaan sehat yang baik dalam menjaga agar tubuh tidak terpapar bakteri yang berisiko membuat sakit.

Namun, dalam beberapa kesempatan, Moms mungkin juga menggunakan hand sanitizer yang lebih instan dan lebih cepat. Lalu, seberapa efektif hand sanitizer untuk membunuh bakteri?

Cari tahu penjelasannya lebih lanjut tentang penggunaan hand sanitizer untuk membunuh bakteri berikut ini yuk, Moms.

Baca Juga: Malas Cuci Tangan? Ini Bahayanya Bagi Kesehatan!

Tidak Lebih Efektif dari Sabun dan Air

Menurut Centers for Disease Control (CDC) direkomendasikan untuk mencuci tangan dengan sabun dan air jika memungkinkan.

Tetapi jika sabun dan air tidak tersedia, menggunakan pembersih tangan dengan alkohol setidaknya 60 persen dapat membantu Moms menghindari sakit dan menyebarkan kuman ke orang lain.

CDC menjelaskan bahwa pembersih tangan berbasis alkohol dengan cepat dapat mengurangi jumlah mikroba di tangan, tetapi hand sanitizer tidak menghilangkan semua jenis kuman.

Karena sabun dan air lebih efektif daripada pembersih tangan dalam menghilangkan kuman jenis tertentu, seperti Cryptosporidium, norovirus, dan Clostridium difficile, mengutip jurnal Gastrointestinal Endoscopy.

Baca Juga: Bukan Cuma Cuci Tangan, Lakukan 5 Cara Ini untuk Mencegah Cacingan pada Balita

Hand Sanitizer Tidak Efektif pada Tangan yang Lebih Berminyak dan Kotor

Menurut Journal of Food Protection, pemakaian hand sanitizer untuk membunuh bakteri bekerja lebih baik dalam pengaturan klinis seperti di rumah sakit, di mana tangan bersentuhan dengan kuman tetapi umumnya tidak sangat kotor atau berminyak.

Namun, tangan seseorang bisa menjadi sangat berminyak atau kotor di lingkungan masyarakat, seperti setelah orang menangani makanan, berolahraga, bekerja di kebun, atau pergi berkemah atau memancing.

Ketika tangan sangat kotor atau berminyak, kegunaan hand sanitizer untuk membunuh bakteri mungkin tidak berfungsi dengan baik. Sehingga, langkah terbaik adalah mencuci tangan dengan sabun dan air.

Baca Juga: 3 Fakta Penting Mencuci Tangan

Jenis Hand Sanitizer yang Dianjurkan

Jika sabun dan air tidak tersedia, gunakan pembersih tangan berbasis alkohol yang mengandung setidaknya 60 persen alkohol.

Jurnal dari Clinical Microbiology Reviews menyatakan, pembersih dengan konsentrasi alkohol antara 60-95 persen lebih efektif dalam membunuh kuman dibandingkan hand sanitizer yang memiliki konsentrasi alkohol lebih rendah atau pembersih tangan berbasis non-alkohol.

Pembersih tangan tanpa alkohol 60-95 persen mungkin tidak bekerja dengan baik untuk banyak jenis kuman, dan hanya mengurangi pertumbuhan kuman daripada membunuh mereka secara langsung.

Ketika menggunakan hand sanitizer untuk membunuh bakteri, disarankan untuk mengoleskan produk ke satu telapak tangan, dan gosok produk di dengan permukaan kedua telapak tangan sampai tangan kering.

Itu dia Moms, penjelasan tentang apakah menggunakan hand sanitizer untuk membunuh bakteri terbukti efektif atau tidak.