29 Juli 2024

Cara Membaca Idgham Mutamatsilain dan Contohnya di Alquran

Ketahui selengkapnya tentang tajwid idgham mutamatsilain?

Idgham mutamatsilain tersusun dari dua kata yaitu idgham dan mutamatsilain.

Idgham berarti memasukkan sedangkan mutamasilain bermakna dua huruf yang sama.

Di beberapa kitab lain, ada yang memberi nama lain seperti idgham mutamatsil atau idgham mitslain, yang artinya tak jauh beda.

Dari pengertian di atas, dapat dipahami bahwa idgham mutamatsilain dapat terjadi jika kedua hurufnya sama dan huruf pertama sukun lalu huruf kedua hidup.

Misalnya huruf ba (ب) ketemu ba (ب), ta (ت) ketemu ta (ت), dal (د) ketemu dal (د), dan seterusnya.

Baca Juga: Hukum Mempelajari Ilmu Tajwid Menurut Ahli Tafsir dan Penerapannya

Cara Membaca Idgham Mutamatsilain

Membaca Al-Quran
Foto: Membaca Al-Quran (Almasoem.sch.id)

Idgham mutamatsilain dibaca saat bertemunya dua huruf yang sama makhraj dan sifatnya, yaitu huruf yang pertama adalah sukun dan huruf yang kedua berharakat atau disebut juga dengan istilah idgham mutamatsilain shagir.

Cara mengucapkannya dengan memasukkan huruf pertama pada huruf yang kedua sehingga menjadi satu huruf yang bertasydid.

Apabila kedua huruf tersebut memiliki sifat ghunnah seperti huruf mim dengan mim, dan nun dengan nun, wajib dibaca ghunnah atau mendengung selama dua harakat.

Sedangkan apabila kedua huruf tersebut memiliki sifat qalqalah maka bunyinya tidak boleh dipantulkan.

Contoh Idgham Mutamatsilain

Ada beberapa contoh idgham mutamatsilain yang dapat kita temukan dan perhatikan, yaitu:

1. Huruf ba (ب) ketemu ba (ب) dalam QS Al-Baqarah ayat 60:

فَقُلْنَا اضْرِبْ بِعَصَاك

2. Huruf ta (ت) ketemu ta (ت) dalam QS Al-Baqarah ayat 16:

فَمَا رَبِحَتْ تِجَارَتُهُم

3. Huruf dal (د) ketemu dal (د) dalam QS Al-Maidah ayat 61:

وَقَدْ دَخَلُوا

4. Huruf kaf (ك) bertemu kaf (ك) dalam QS An-Nisa ayat 78:

يُدْرِكْكُمُ

5. Huruf ha (ه) bertemu ha (ه) dalam QS An-Nahl ayat 76:

يُوَجِّهْهُ

6. Huruf mim sukun (مْ) bertemu dengan mim berharokat (مَ) dalam QS Al-Baqarah ayat 10:

فِيْ قُلُوْبِهِمْ مَّرَضٌۙ فَزَادَهُمُ اللّٰهُ مَرَضًاۚ

7. Huruf lam sukun (ل ) bertemu lam harakat (ل ) dalam QS Al-Baqarah ayat 116:

بَل لَّهُۥ مَا فِي ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلۡأَرۡضِۖ

Jenis Bacaan Idgham mutamatsilain

Membaca Al-Quran
Foto: Membaca Al-Quran (News.iium.edu.my)

Jenis bacaan Idgham mutamatsilain terbagi menjadi tiga jenis bacaan, di antaranya:

1. Shagir

Idgham mutamatsilain shaghir terjadi apabila terdapat dua huruf yang sama bertemu, yakni huruf pertama sukun dan huruf keduanya berharakat.

Dinamakan shaghir karena posisi huruf pertamanya sukun sedangkan huruf keduanya berharakat.

Jadi, lebih mudah untuk membaca idgham atau shagir (kecil).

Hukum bacaan ini sebagian dibaca ghunnah dan sebagian lainnya tidak.

Contoh yang dibaca ghunnah adalah إِنْ نَشَأْ, sedangkan yang tidak dibaca ghunnah contohnya يُدْرِكْكُمُ الْمَوْتَ.

Namun, idgham mutamatsilain shaghir ini tidak berlaku bagi posisi pertemuan huruf tertentu, seperti pada lafaz مَالِيْهْ هَلَكَ , menurut riwayat Hafs, lafaz ini bisa dibaca ighom jika di washal (tidak dibaca saktah).

Namun, bisa juga dibaca idzhar ketika di saktah. Selain itu berlaku juga jika huruf pertamanya adalah huruf mad, contohnya قَالُوْا وَهُمْ فِيْهَا يَخْتَصِمُوْنَ.

Baca Juga: 59 Nama Lain dari Alquran, Termasuk Al Huda yang Berarti Sebagai Petunjuk

2. Kabir

Suatu bacaan dinamakan idgham mutamatsilain kabir jika terdapat dua huruf yang sama dan keduanya berharakat.

Menurut imam Hafs hukum bacaannya dibaca idzhar (jelas) kecuali pada surat Yusuf ayat 11 dan surat Al-Kahfi ayat 95.


3. Mutlaq

Idgham mutamatsilain mutlaq ini kebalikan dari bacaan idgham mutamatsilain.

Jadi, jika mutlaq huruf pertamanya berharakat dan huruf keduanya disukun. Contohnya adalah ما نَنْسَخْ.

Tambahan Idgham Mutamatsilain

Membaca Al-Quran
Foto: Membaca Al-Quran (bincangsyariah.com)

Dapat disimpulkan bahwa idgham mutamatsilain menghendaki syarat adanya 2 huruf yang sama dan huruf pertama mati.

Sedangkan huruf kedua hidup sehingga cara membacanya memasukkan huruf pertama ke dalam huruf kedua seolah-olah huruf tersebut bertasydid.

Namun, di antara sekian huruf hijaiyah, ada huruf yang dikecualikan atau huruf yang diberi syarat tambahan.

Huruf tersebut adalah huruf wawu (و) dan ya (ي). Untuk lebih jelasnya, coba perhatikan contoh berikut ini.

Contoh 1 : Huruf wawu (و) bertemu wawu (و) dalam QS Al-Kahfi ayat 107.

آمَنُوْا وَعَمِلُوْا

Contoh 2 : Huruf ya (ي) bertemu ya (ي) dalam QS As-Sajdah ayat 5.

فِيْ يَوْمٍ

Dalam dua contoh di atas, meskipun sudah memenuhi syarat idgham mutamatsilain.

Tapi kedua contoh tersebut tidak bisa dibaca sebagaimana idgham mutamatsilain. Melainkan harus dibaca tetap atau jelas.

Menurut Jamii'ul Qurra (Para Ulama Qiraat), kasus di atas harus dibaca tetap atau jelas dengan alasan agar bacaan Mad tidak hilang.

Andaikan di-idgham-kan, maka bacaan Mad akan hilang.

Maka dari itu, syarat tambahan bagi huruf wawu (و) dan ya (ي) adalah ia bukan merupakan huruf mad.

Apabila sebelum huruf wawu (و) dan ya (ي) terdapat huruf berharakat fathah maka dapat di-idgham-kan.

Contohnya sebagai berikut yang tertara dalam QS Al-Maidah ayat 93:

ثُمَّ اتَّقَوْا وَأَحْسَنُوا

Pengecualian Tambahan

Selain huruf wawu (و) dan ya (ي) yang memiliki syarat tambahan agar bisa menjadi Idgham Mutamatsilain, ada satu kasus yang juga dimasukkan dalam bab pengecualian.

Kasus pengecualian tambahan ini terjadi dalam QS Al-Haqqah ayat 28-29.

مَالِيَهْ (-) هَلَكَ

Dapat dilihat pada ayat di atas bahwa harusnya terjadi idgham mutamatsilain karena huruf ha (ه) bertemu ha (ه).

Namun, sebagian mengecualikan karena huruf ha (ه) di sini adalah saktah.

Oleh karena itu, tidak bisa di-idgham-kan.

Namun, dalam riwayat bacaan Hafs, mengenai QS Al-Haqqah ayat 28-29 itu terdapat dua cara bacaan yaitu bisa di-Idgham-kan dan juga bisa tidak di-Idgham-kan (dibaca jelas atau saktah).

Namun, yang lebih kuat adalah pendapat kedua.

Baca Juga: 114 Daftar Surat Alquran dan Artinya serta Keutamaan Membaca Alquran yang Wajib Dipahami

Itulah pengertian idgham mutamatsilain.

Semoga membantu Moms dan Dads dalam memahami lebih dalam tentang ilmu tajwid ya!

  • https://www.khudzilkitab.com/2019/01/idgham-mutamatsilain-lengkap.html
  • https://www.hukumtajwid.com/2017/06/idghom-mutamatsilain-pengertian-dan.html
  • https://tafsiralquran.id/idgham-mutamatsilain-istilah-pembagian-dan-contohnya-dalam-al-quran/

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.