Fakta Menarik Kucing Caracal, Kucing Gurun yang Eksotis!
Kucing Caracal juga dikenal sebagai kucing gurun, termasuk salah satu spesies kucing liar yang menarik perhatian banyak orang.
Kucing ini memiliki ciri khas telinga panjang dengan bulu (rambut) kecokelatan yang ekositis.
Selain itu, Caracal juga memiliki kemampuan melompat yang luar biasa. Kucing ini mampu melompat hingga 3 meter ke udara untuk menangkap burung.
Meskipun terlihat menggemaskan, Caracal adalah hewan liar yang sulit dijinakkan dan lebih cocok hidup di alam bebas.
Kucing ini sering dijadikan hewan peliharaan oleh orang-orang kaya di Mesir kuno, bahkan digunakan untuk berburu burung oleh suku-suku di Timur Tengah.
Ingin tahu lebih banyak tentang kucing Caracal? Simak sampai akhir, ya!
Baca Juga: Mengenal Ras Kucing Ragdoll, Si Cantik yang Setia!
Asal Usul Kucing Caracal
Kucing Caracal adalah kucing liar berukuran sedang yang berasal dari wilayah Afrika, Timur Tengah, Asia Tengah, dan daerah kering di Pakistan serta India bagian Barat Laut.
Kucing Caracal adalah jenis kucing purba yang dapat ditemukan di berbagai wilayah seperti Afrika, Timur Tengah, Asia Kecil, serta stepa dan gurun di Asia Tengah.
Melansir dari Kidskonnect, mereka juga dapat ditemukan dalam jumlah yang lebih sedikit di Turkmenistan, Kyrgyzstan, dan beberapa bagian Uzbekistan.
Sekitar 100 individu liar dapat dijumpai di daerah pegunungan dan stepa Dagestan.
Melansir dari jurnal American Society of Mammalogists, nama "caracal" berasal dari bahasa Turki yang terdiri dari dua kata, yaitu "kara" yang berarti "hitam," dan "kulak" yang berarti "telinga."
Penggunaan pertama dari nama ini didokumentasikan pada tahun 1760.
Silsilah keluarga kucing ini masih belum diketahui secara pasti, tetapi diyakini bahwa Caracal terkait erat dengan serval dan kucing emas
Kucing Caracal pernah dijinakkan dan dilatih untuk berburu burung di negara-negara seperti Iran dan India.
Mereka ditempatkan di arena yang berisi sekawanan merpati, dan taruhan dibuat untuk memprediksi berapa banyak burung yang dapat diburu oleh kucing ini.
Meskipun kucing ini memiliki penampilan eksotis dan memikat, mereka merupakan hewan liar yang sulit dijinakkan.
Baca Juga: Fakta Kucing Sphynx, Ternyata Bukan Berasal dari Mesir!
Habitat Kucing Caracal
Kucing Caracal memiliki habitat asli di Timur Tengah dan Afrika, terutama di wilayah selatan Sahara.
Mereka dapat ditemukan di berbagai jenis lingkungan, termasuk hutan, savana, semi-gurun, dan daerah terbuka lainnya.
Kucing ini cenderung memilih lingkungan yang kering dan kurang menyukai wilayah dengan curah hujan yang tinggi.
Beberapa ciri khas dari habitat asli Caracal adalah sebagai berikut:
- Savana: Caracal mendiami savana, yang merupakan padang rumput yang luas dengan sedikit pohon dan semak-semak.
- Semi-gurun: Mereka juga dapat ditemukan di daerah semi-gurun, yang memiliki iklim yang lebih kering daripada hutan, tetapi tidak sepenuhnya merupakan gurun.
- Hutan: Kucing ini juga dapat ditemukan di hutan, terutama di hutan yang tidak terlalu lebat.
- Daerah Terbuka: Mereka umumnya memilih daerah terbuka seperti savana dan stepa, asalkan terdapat penutup yang cukup seperti semak-semak dan bebatuan, yang menjadi tempat untuk menyergap mangsa.
Kucing ini memiliki kemampuan untuk menahan rasa haus, karena habitat asli mereka terletak di daerah gurun Timur Tengah.
Oleh karena itu, mereka tidak memerlukan banyak air minum seperti kucing domestik pada umumnya.
Di habitat aslinya, Caracal memiliki kemampuan berburu yang baik dan memakan hewan-hewan yang lebih kecil dari mereka, seperti tikus, burung kecil, dan kelinci.
Baca Juga: Mengenal Kucing Maine Coon, Si Raksasa yang Manja
Ciri dan Sifat Kucing Karakal
Kucing Caracal memiliki ciri-ciri fisik dan sifat yang khas. Berikut penjelasan lengkapnya!
Ciri-ciri Fisik:
- Ukuran Tubuh: Kucing ini memiliki ukuran tubuh yang lebih besar daripada kucing domestik pada umumnya, dengan jantan biasanya mencapai berat 18-20 kg dan betina sekitar 11-15 kg.
- Warna Bulu: Bulu Caracal cenderung berwarna coklat kekuningan dengan garis-garis hitam yang tipis mengalir dari mata ke hidung dan di tengah dahi.
- Telinga yang Panjang: Ciri paling mencolok dari kucing ini adalah telinganya yang panjang dan lancip ke atas, dengan bagian ujungnya yang dihiasi dengan bulu-bulu panjang.
- Proporsi Kaki: Caracal memiliki kaki belakang yang sedikit lebih panjang daripada kaki depan, sehingga memberikan kesan tubuh yang ramping.
- Kemampuan Melompat: Mereka memiliki kemampuan melompat yang luar biasa dan dapat meloncat hingga 3 meter ke udara untuk menangkap burung.
Sifat Kucing Caracal:
- Aktif dan Lincah: Caracal adalah hewan yang aktif dan lincah, dengan kemampuan berlari yang cepat.
- Nokturnal: Mereka aktif pada malam hari, sehingga termasuk dalam kategori hewan nokturnal.
- Pemburu yang Tangkas: Kucing ini adalah pemburu yang tangkas dan memiliki kemampuan melompat yang luar biasa untuk menangkap mangsa.
- Sulit Dijinakkan: Karena kebiasaan hidup di habitat aslinya, yaitu savana, kucing ini sulit dijinakkan.
Meskipun terlihat eksotis dan menarik, Caracal adalah hewan liar yang sulit dijinakkan dan lebih cocok hidup di alam bebas.
Baca Juga: Ciri dan Fakta Menarik Kucing Siam, Si Manis yang Cerewet!
Jenis-Jenis Kucing Caracal
Berikut beberapa jenis kucing caracal:
1. Caracal Biasa
Ini adalah spesies utama dari kucing Caracal yang ditemukan di berbagai habitat, termasuk savanna, semi-gurun, dan hutan.
Kucing ini memiliki bulu berwarna cokelat kekuningan hingga merah tua dan telinga yang panjang dengan bulu rumbai hitam di ujungnya.
2. Caracal Schmitzi (Caracal Asia)
Ini adalah subspesies yang ditemukan di Asia, khususnya di daerah yang lebih kering.
Ciri-ciri fisiknya mirip dengan Caracal pada umumnya, tetapi memiliki adaptasi tertentu untuk lingkungan yang lebih kering.
3. Caracal Southern (Caracal Selatan)
Spesies ini ditemukan di bagian selatan Afrika. Mereka memiliki ukuran dan penampilan yang mirip dengan Caracal Caracal, tetapi mungkin memiliki perbedaan dalam perilaku dan adaptasi terhadap lingkungan.
Apakah Kucing Caracal Bisa Dipelihara?
Perlu diketahui, kucing Caracal adalah hewan yang soliter dan teritorial.
Mereka seringkali berburu sendirian dan memiliki wilayah yang luas untuk mencari makan.
Caracal jantan dewasa akan sering melakukan spraying untuk menandai teritorinya. Mereka juga akan mengeong, mendesis, menggeram, dan mendengkur (purring) seperti kucing lainnya.
Kucing Caracal adalah hewan liar dan tidak boleh dipelihara oleh sembarang orang.
Beberapa negara di belahan dunia bahkan membuat undang-undang yang mengatur izin domestikasi kucing ini.
Namun, di beberapa negara, kucing ini dapat dipelihara dengan izin dan lisensi tertentu.
Sebab, kucing Caracal yang tidak dilatih dan dirawat dengan baik bisa menjadi hewan yang sangat berbahaya untuk dijadikan sebagai hewan peliharaan.
Demikian informasi tentang kucing Caracal.
Meskipun memiliki penampilan yang eksotis, tak sembarang orang boleh memelihara kucing ini, ya!
- https://kidskonnect.com/animals/caracal/
- https://academic.oup.com/mspecies/article/52/993/71/6016926
- https://www.catsforafrica.co.za/caracal-caracal-caracal/
- https://www.sciencedirect.com/topics/agricultural-and-biological-sciences/caracal
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.