Cek Fakta, Adakah Makanan dan Minuman yang Dapat Membunuh Sperma dalam Rahim?
Sering kali berbagai informasi mengatakan adanya asupan makanan dan minuman tertentu yang dapat membunuh sperma di dalam rahim.
Di satu sisi hal ini membuat cemas tetapi di sisi lain ada pula yang mencari tahu karena tidak menginginkan kehamilan yang tak terencana.
Lantas, benarkah ada makanan atau minuman yang bisa membunuh sperma? Yuk, ketahui bersama kebenarannya!
Benarkah Ada Makanan dan Minuman yang Dapat Membunuh Sperma dalam Rahim?
Foto: Orami Photo Stocks
"Secara spesifik tidak ada makanan dan minuman yang dapat membunuh sperma dalam rahim," jelas dr. Androniko Setiawan, Sp.And, Dokter Andrologi di Pusat Fertilitas Bocah Indonesia.
Apa pun jenis makanan atau minuman itu tidak ada yang dikatakan 'buruk' untuk kesehatan sel sperma.
Pada umumnya, proses pembentukan sperma untuk pembuahan dipengaruhi dari kebiasaan pria itu sendiri.
Disebut juga sebagai spermatogenesis, ini adalah proses kompleks yang terjadi di dalam testis.
Setelah proses ejakulasi terjadi, sperma akan lebih aktif di dalam rahim untuk mencapai sel telur.
Waktu hidup sperma pun berbeda, namun biasanya sekitar 5-7 hari pada tubuh wanita.
"Proses pembuahan terjadi setelah 16 jam pasca berhubungan seksual," jelas dr. Androniko. Pada akhirnya, inilah yang akan membuahkan hasil dan disebut sebagai kehamilan.
Baca Juga: Ini Berbagai Hal Seputar Donor Sperma yang Perlu Moms Pahami
Kebiasaan Buruk yang Bisa Merusak Sperma
Seperti diketahui sebelumnya, tidak ada makanan dan minuman yang dapat membunuh sperma dalam rahim.
Namun terlepas itu, ada beberapa kebiasaan buruk yang bisa merusak kualitas sperma, lho. Apa saja kebiasaan buruk tersebut?
1. Konsumsi Junk Food
Foto: Orami Photo Stocks
Sebuah studi dalam JAMA Network Open menemukan bahwa pola makan yang buruk dapat mempengaruhi kualitas sperma.
Junk food termasuk makanan dan minuman yang dapat membunuh sperma. Ini karena junk food mengalami proses yang banyak dengan tambahan zat kimia tertentu.
"Berbagai makanan ini bukan hanya buruk untuk sperma, namun kesehatan tubuh secara keseluruhan," tambah dr. Androniko.
2. Merokok
Sudah tak asing lagi kalau merokok tak baik untuk kesehatan tubuh, termasuk merusak sperma.
Merokok diketahui bisa menurunkan jumlah sperma dalam kurun waktu tertentu.
Apabila kuantitasnya tak tercukupi untuk program kehamilan, tinggi risikonya mengalami kegagalan.
Sehingga, Moms maupun Dads perlu meninggalkan kebiasaan buruk yang membunuh sperma ini.
Dokter Androniko pun menjelaskan, perokok pasif juga bisa merasakan dampak yang serupa.
Oleh karenanya, merokok sangat merugikan bagi Dads dan juga orang di sekitarnya.
3. Mengonsumsi Kacang Kedelai Berlebihan
Foto: Orami Photo Stocks
Turunan kedelai mengandung hormon estradiol. Hormon ini sangat memengaruhi kesehatan reproduksi.
Menurut dokter Androniko, kalau seorang pria obesitas makan kacang-kacangan berlebihan, dapat berakibat buruk bagi kesehatan.
Hormon estradiol ini akan meningkat dan tidak stabil dalam tubuh. Apabila terjadi ketidakseimbangan hormon, bisa merusak sel sperma.
4. Vaping
Sama halnya dengan merokok, vaping atau rokok elektrik telah dikaitkan dengan jumlah sperma yang rendah dan masalah implantasi embrio.
Ini bisa mempengaruhi cara kerja sperma dalam mencapai sel telur.
Baca Juga: 15 Makanan Penambah Sperma untuk Dads, Yuk Coba!
5. Asupan Daging Berlemak
Foto: Orami Photo Stocks
Sering terlewatkan, faktanya, asupan daging merah yang berlebihan bisa memicu masalah pada sperma.
"Lemak pada daging bisa membunuh sperma jika dikonsumsi secara berlebihan," terang dr. Androniko.
Melansir Harvard Health Publishing, pria obesitas memiliki jumlah sperma yang lebih rendah. Bahkan, bisa memicu ejakulasi tanpa sperma.
Untuk itu mulai sekarang perlu memerhatikan lagi komposisi lemak pada setiap makanan yang dikonsumsi.
6. Sering Bergadang
Mengalami gangguan tidur seperti insomnia berlarut-larut? Hati-hati ini bisa membunuh sperma dalam rahim.
Kebiasaan buruk bergadang memiliki efek buruk untuk tubuh.
Selain tidak baik untuk kesehatan reproduksi pria, ini juga dapat berpotensi menyebabkan:
- Daya fokus berkurang
- Tubuh mudah lelah
- Imunitas tubuh berkurang
Penyebab tumbuhnya jerawat akibat bergadang pun bisa saja terjadi, lho.
7. Minum Alkohol
Foto: Orami Photo Stocks
Ingin sperma tetap subur untuk program kehamilan? Mari hindari kebiasaan buruk minum alkohol yang dapat merusak sperma.
Minuman yang dapat membunuh sperma ini bisa berakibat fatal jika dikonsumsi secara berlebihan.
Ini dapat memengaruhi kesuburan pria seperti:
- Menurunkan jumlah sperma
- Mempengaruhi bentuk dan ukuran sperma
Baca Juga: Cari Tahu Apa Saja Tanda Pria Mandul, Segera Cek Yuk Dads!
Di samping itu, pria yang mengonsumsi alkohol berlebihan bisa mengalami kadar testosteron yang menurun.
8. Olahraga Ekstrem
Suami sedang mengalami sperma encer? Salah satu penyebabnya karena jumlah sperma yang sedikit, lho.
Ini bisa dipicu dari kebiasaan olahraga ekstrem yang dilakukan selama ini.
Olahraga sebaiknya dilakukan minimal 30 menit per hari dengan kapasitas yang normal. Jangan memaksakan olahraga dalam waktu terlalu lama.
9. Memakai Pakaian Dalam Ketat
Foto: Orami Photo Stocks
Ada lagi kebiasaan buruk selain makanan dan minuman yang dapat membunuh sperma dalam rahim.
Sehari-hari mengenakan pakaian dalam ketat dipercaya bisa mengganggu kesehatan reproduksi pria.
"Sebaiknya tidak memakai celana ketat dan double agar sperma tetap sehat," tutur dr. Androniko.
10. Tidak Menjaga Suhu Genital
Tahukah ternyata kualitas sperma dipengaruhi dari suhu tertentu? Idealnya, produksi sperma terjadi pada sekitar suhu 34ºC.
Suhu yang terlalu tinggi dapat membunuh sperma atau merusak perkembangannya.
Apalagi jika tubuh sedang demam, ini dapat menurunkan produksi sperma.
Demam menandakan adanya suatu peradangan atau infeksi dalam tubuh. Akibatnya, bisa mengganggu kesuburan pria.
Baca Juga: 9+ Penyebab Penis Bengkak dan Cara Mengatasinya, Jangan Dianggap Enteng!
11. Pelumas Toksik
Foto: Orami Photo Stocks
Saat ini sudah banyak pelumas berbahan kimia yang dijual untuk berhubungan seksual.
Nyatanya, beberapa produk mengandung kimia toksik yang bisa membunuh sperma.
Pastikan bahwa pelumas yang dibeli telah mendapat lisensi aman digunakan dan bebas toksik.
Untuk alternatifnya, bisa dengan menggunakan pelumas alami, lho.
12. Berusia Lanjut
Dokter Androniko menjelaskan kalau usia pun mempengaruhi kesehatan kesuburan.
Apabila wanita mengalami menopause, pria pun bisa merasakan hal yang serupa.
Pada pria, dikenal dengan andropause yakni ketika hormon testosteron mulai menurun dalam tubuh.
Seringnya dialami pria yang berusia 40 tahun ke atas.
Ciri-Ciri Sperma Tidak Sehat
Foto: Orami Photo Stocks
Sering jadi pertanyaan, apakah sperma tidak sehat bisa diketahui?
Faktanya, ciri-ciri sperma tidak sehat sebenarnya hanya bisa dilihat berdasarkan pemeriksaan lab.
"Melihat tekstur sperma dengan mata telanjang tidak bisa jadi pertimbangan," menurut dokter Androniko.
Diperlukan analisis spesimen untuk melihat kualitas sperma tersebut dengan lebih detail.
Biasanya, sperma dikatakan sehat apabila warnanya putih keabu-abuan.
Untuk melihat kuantitas dan pergerakan sperma perlu melalui tahapan pemeriksaan lanjutan.
Baca Juga: Begini Cara Membersihkan Penis yang Benar, Dads Wajib Tahu!
Demikian penjelasan seputar makanan dan minuman yang dapat membunuh sperma dalam rahim. Mulai sekarang tingkatkan pola hidup sehat ya, Dads!
- https://jamanetwork.com/journals/jamanetworkopen/fullarticle/2761546
- https://www.hsph.harvard.edu/news/hsph-in-the-news/excess-weight-sperm-fertility/
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.