27 Maret 2024

19 Makanan untuk Penderita Radang Usus yang Bagus Dikonsumsi

Pahami juga apa saja makanan yang perlu dihindari
19 Makanan untuk Penderita Radang Usus yang Bagus Dikonsumsi

Foto: Freepik.com/racool-studio

Bagi penderita radang usus penting untuk memperhatikan makanan yang dikonsumsi. Berikut ini berbagai makanan untuk penderita radang usus yang baik untuk dikonsumsi sekaligus yang patut dihindari.

Radang usus adalah penyakit yang menyerang sistem pencernaan.

Melansir laman MedicineNet, peradangan pada usus besar ini sering dikaitkan dengan diare, sakit perut kembung, dan juga buang air besar berdarah.

Peradangan usus dapat disebabkan oleh beberapa faktor, seperti infeksi, kekruangan darah di dalam usus (ischemia), penyakit radang usus besar (Crohn’s disease, ulcerative colitis), reaksi alergi, dan adanya invasi dinding usus besar dengan sel darah putih limfositik atau kolagen.

Seperti kebanyakan penyakit sistem pencernaan lain, penderita radang usus juga harus memperhatikan makanan yang dikonsumsi.

Berbagai makanan yang kaya akan nutrisi dan mudah dicerna dapat menjadi pilihan yang baik untuk menjaga kesehatan usus.

Beberapa makanan yang sering direkomendasikan untuk penderita radang usus adalah yang rendah serat, rendah lemak, dan mudah dicerna.

Lantas, apa saja makanan untuk penderita radang usus yang bagus dikonsumsi? Simak penjelasannya di bawah ini, ya!

Baca Juga: Sindrom Iritasi Usus Besar: Gejala, Penyebab, dan Pengobatan

Makanan untuk Penderita Radang Usus yang Disarankan

Menurut para ahli, radang usus disebabkan oleh faktor genetik, lingkungan atau sistem imun yang terlalu aktif di saluran pencernaan.

Ketidakseimbangan bakteri di dalam usus dapat dikaitkan dengan jenis peradangan tertentu.

Dokter biasanya akan menyarankan jenis makanan tertentu untuk dikonsumsi oleh penderita radang usus.

Berikut sederet makanan untuk penderita radang usus yang perlu Moms dan Dads perhatikan.

1. Oatmeal

Oatmeal
Foto: Oatmeal (Healthline.com)

Oatmeal adalah makanan prebiotik dan serat beta-glukan membantu memberi makan bakteri baik di usus.

Ini merupakan sumber serat larut, yang dapat membantu mengurangi peradangan dan mengatasi beberapa gejala yang terkait dengan radang usus, seperti sembelit atau diare.

2. Buah-buahan yang Tidak Mengandung Gas

Buah-buahan seperti melon, pisang, blueberry, stroberi, jeruk, dan anggur merupakan makanan untuk penderita radang usus.

Selain mengandung vitamin dan antioksidan, kandungan fruktosa yang ada di dalam buah-buahan ini juga dapat mencegah kambuhnya gejala radang usus, seperti diare, muntah atau sakit perut.

3. Dada Ayam Tanpa Kulit

Dada Ayam
Foto: Dada Ayam (Freepik.com/timolina)

Selain telur dan ikan, daging dada ayam tanpa kulit merupakan protein tanpa lemak yang kaya akan gizi.

Selain itu, daging dada ayam tanpa kulit disarankan sebagai makanan untuk penderita radang usus.

Moms bisa mengolahnya menjadi sup ayam yang mengenyangkan.

4. Buah dan Minyak Zaitun

Buah dan daun zaitun mengandung zat yang disebut biofenol, yang merupakan sumber antioksidan paling melimpah dari buah dan sayuran dalam makanan manusia.

Studi di Journal of Dietitians Association of Australia menunjukkan biofenol menjanjikan sebagai anti inflamasi dalam pengobatan radang usus.

Walaupun masih perlu penelitian terhadap manusia, tetapi buah dan minyak zaitun dianggap sebagai salah satu pilihan makanan untuk penderita radang usus yang aman.

5. Kunyit

Kunyit
Foto: Kunyit (Pulse.ng)

Kurkumin adalah zat yang ditemukan dalam kunyit dan memiliki sifat anti-inflamasi.

Zat ini juga disebut dapat mengurangi hampir semua jenis penyakit.

Studi di International Journal of Molecular Sciences menemukan bahwa kunyit memiliki sifat terapeutik karena kandungan kurkumin di dalamnya.

Bahan alami ini juga memiliki sifat antimikroba dan imunomodulator sehingga berpotensinya untuk mengubah mikrobioma usus dalam pengobatan penyakit radang usus.

Itulah mengapa kunyit bisa menjadi salah satu pilihan makanan untuk penderita radang usus.

Moms bisa menambahkannya sebagai bumbu masakan atau mengonsumsinya sebagai jamu.

6. Sayuran Fermentasi (Kimchi)

Pecinta drama Korea pasti tidak asing dengan kimchi, makanan khas Korea yang sudah terkenal di seluruh dunia.

Selain rasanya yang enak, kimchi juga disebut sebagai makanan untuk penderita radang usus lho, Moms.

Sayuran fermentasi ini merupakan sumber probiotik yang baik dan dapat membantu proses pencernaan serta penyerapan nutrisi di dalam tubuh.

Moms bisa mengkonsumsi kimchi secara langsung dengan nasi hangat atau mie instan.

Selain itu, Moms juga dapat mengolahnya menjadi pancake atau sup kimchi.

Baca Juga: 8 Makanan yang Menyebabkan Sembelit pada Bayi, Hindari Moms!

Makanan untuk Penderita Radang Usus Buntu yang Bagus Dikonsumsi

Usus buntu merupakan salah satu organ yang ada di sistem pencernaan dan mudah sekali mengalami peradangan.

Jurnal The BMJ menjelaskan radang usus buntu paling sering dialami pada usia 10 hingga 20 tahun, tetapi tidak menutup kemungkinan usia yang lebih tua juga dapat mengalami radang usus buntu.

Radang usus buntu disebabkan karena adanya penyumbatan pada lapisan usus buntu. Penyumbatan bisa karena tinja, cacingan, luka traumatis atau tumor.

Infeksi yang dipicu oleh penyumbatan menyebabkan radang usus buntu karena terisi oleh nanah.

Penundaan dalam pengobatan apendisitis dapat mengakibatkan komplikasi seperti pecahnya usus buntu, atau abses nanah di perut.

Peradangan usus buntu sebenarnya dapat dikurangi dengan cara natural.

Walaupun cara ini tidak begitu disarankan, tetapi dilansir laman Medlife Moms bisa mengurangi rasa sakit akibat peradangan usus buntu dengan konsumsi makanan untuk penderita radang usus buntu berikut ini.

7. Biji Fenugreek

Fenugreek
Foto: Fenugreek (Indiamart.com)

Biji fenugreek atau biasa disebut biji klabet dipercaya mampu membantu mencegah pembentukan lendir dan nanah di dalam usus buntu.

Hal itupun dapat meredakan sakit perut akut yang ditimbulkan akibat peradangan usus buntu.

8. Olahan Mint

Olahan daun mint juga dipercaya dapat mengurangi gejala peradangan usus buntu.

Sensasi dingin yang dikeluarkan saat konsumsi daun mint yang direbus dengan air dapat mengurangi gejala radang usus buntu, seperti sakit kepala dan juga muntah-muntah.

Moms pun bisa menggunakan olahan daun mint ini sebagai pilihan makanan untuk penderita radang usus.

9. Buttermilk

Buttermilk
Foto: Buttermilk (iStockphoto.com)

Buttermilk merupakan makanan untuk penderita usus buntu karena ringan untuk dicerna.

Bagi Moms yang mungkin belum tahu, buttermilk adalah cairan yang tersisa dari proses pembuatan mentega.

Jenis makanan ini menawarkan probiotik penting yang membantu mengurangi pertumbuhan bakteri atau infeksi sehingga baik untuk kesehatan pencernaan.

10. Bawang Putih

Bawang putih memiliki sifat antibakteri dan anti-inflamasi.

Sifat-sifat ini menjadikannya pilihan yang efektif melawan radang usus buntu.

11. Buah Segar dan Jus Sayur

Jus Sayuran
Foto: Jus Sayuran (Freepik.com/fabrikasimf)

Sudah bukan rahasia lagi, kalau buah dan sayur merupakan makanan dengan kandungan nutrisi yang tinggi dan baik untuk kesehatan.

Saat memiliki gejala radang usus buntu, dokter biasanya akan menyarankan untuk konsumsi buah segar dan jus sayur agar mengurangi gejala peradangan.

12. Sayuran Kukus

Selain diolah menjadi jus, dokter juga biasanya akan menyarankan Moms untuk konsumsi sayuran kukus.

Metode memasak dengan cara dikukus ini dianggap sangat baik karena dapat mempertahankan nutrisi yang ada di dalam sayuran.

Beberapa sayuran yang dapat Moms olah sebagai makanan untuk penderita radang usus yaitu bayam, wortel, asparagus, dan kentang tanpa kulit.


Makanan untuk Penderita Radang Usus Besar yang Bagus Dikonsumsi

Pola makan mungkin dapat memicu terjadinya peradangan di usus besar.

Penderita radang usus mungkin bisa konsumsi makanan apa saja saat kondisi mereka sedang sehat.

Namun, saat radang usus kambuh, Moms mungkin akan kesulitan dalam mencerna makanan termasuk makanan berserat.

Karena saat penyakit ini kambuh, Moms akan merasakan ketidaknyamanan di bagian perut dan sulit untuk mengkonsumsi makanan.

Penderita radang usus besar pun dirasankan untuk banyak konsumsi makanan yang mengandung kalium, folat, magnesium, kalsium, dan zat besi.

Berikut makanan untuk penderita radang usus besar yang bisa Moms konsumsi jika mengalami penyakit ini.

13. Saus Apel

Saus Apel
Foto: Saus Apel (Seriouseats.com)

Makanan untuk penderita radang usus yang disarankan adalah saus apel atau puree buah apel.

Menu ini memiliki kandungan serat dan fruktosa yang tinggi.

Cara membuatnya pun cukup mudah, Moms hanya perlu menghaluskan apel kemudian rebus hingga apel empuk dan berbentuk puree.

Baca Juga: Mengenal Intususepsi, Kondisi saat Usus Terlipat ke Bagian Usus Lain di Dekatnya

14. Salmon

Salmon merupakan jenis makanan yang laut yang paling baik untuk kesehatan.

Kandungan asam lemak omega-3 yang tinggi membuat salmon disarankan sebagai makanan untuk penderita radang usus besar.

Selain baik untuk pencernaan, masih banyak kandungan salmon yang bermanfaat untuk tubuh lainnya.

Mulai dari menyehatkan jantung, meningkatkan kecerdasan otak, kaya protein, vitamin serta mineral.

15. Labu Squash

Labu
Foto: Labu (A-z-animals.com)

Banyak varietas labu yang mengandung serat tinggi, dan mungkin bisa dipilih oleh penderita radang usus besar.

Meskipun tinggi serat, tetapi jenis labu squash dapat ditolerir oleh penderita radang usus besar.

16. Alpukat

Alpukat merupakan makanan yang kaya akan nutrisi dan banyak mengandung lemak baik dan sehat.

Moms yang memiliki penyakit radang usus besar dapat menjadi alpukat sebagai cemilan sehari-hari.

Beberapa ide olahan alpukat yang dapat Moms coba yakni brownies alpukat, puding alpukat, es alpukat, dan masih banyak lagi.

17. Yogurt

Yoghurt
Foto: Yoghurt (Freepik.com/jcomp)

World Journal of Gastroenterology menjelaskan bahwa konsumsi probiotik secara rutin dapat membantu mengurangi gejala radang usus besar.

Nah, salah satu makanan untuk penderita radang usus yang mengandung probiotik adalah yogurt.

Bakteri baik yang ada di dalam yogurt dapat membantu pencernaan dan menyehatkan usus.

18. Telur

Selain omega-3, telur juga menawarkan beberapa nutrisi penting yang baik untuk tubuh.

Teksturnya yang lembut membuat telur lebih mudah dicerna, sehingga sangat baik untuk penderita radang usus besar.

Selain itu, telur juga sangat mudah untuk diolah. Moms pun bisa mengonsumsinya menjadi berbagai pilihan makanan yang lezat.

19. Makanan yang Mengandung Banyak Cairan

Minum Air Putih
Foto: Minum Air Putih (Freepik.com/pressfoto)

Penderita radang usus besar sangat membutuhkan banyak cairan, seperti air putih.

Karena saat mengalami radang usus besar yang dibarengi dengan diare, Moms bisa kehilangan banyak sekali cairan.

Jadi, Moms disarankan untuk banyak konsumsi air putih dan juga makanan yang kandungan cairannya tinggi.

Misalnya Moms bisa mencoba buah-buahan atau sayuran yang kandungan airnya tinggi.


Makanan yang Tidak Boleh Dikonsumsi oleh Penderita Radang Usus

Makanan merupakan faktor utama timbulnya gejala radang usus.

Pola makan akan berbeda setiap individunya karena tidak semua orang akan merespons makanan tertentu dengan cara yang sama.

Karena penyakit yang menyerang sistem pencernaan akan sangat sensitif terhadap makanan.

Bahkan, salah konsumsi makanan dapat memperparah kondisi tubuh Moms yang menderita radang usus.

Berikut makanan yang tidak boleh dikonsumsi oleh penderita radang usus. Perhatikan ya, Moms!

1. Kafein

Meskipun tidak banyak data tentang efek kafein pada gejala radang usus, tetapi penelitian yang diterbitkan dalam studi Nutrition Journal menjelaskan bahwa kafein dapat memperburuk gejala radang usus.

Kafein adalah salah satu komponen dari kopi, teh, soda, dan cokelat.

Selain penderita radang usus, kafein juga tidak boleh dikonsumsi oleh penderita GERD atau gangguan lambung lainnya.

Baca Juga: 8 Proses Pencernaan Makanan dan Cara Menjaga Kesehatannya!

2. Minuman Karbonasi

Minuman Soda
Foto: Minuman Soda (Orami Photo Stock)

Beberapa soda dan bir mengandung karbonasi yang dapat mengiritasi saluran pencernaan dan menimbulkan gas.

Banyak minuman berkarbonasi juga mengandung gula, kafein, atau pemanis buatan, yang juga bisa memicu gejala radang usus.

3. Popcorn

Moms yang memiliki radang usus sepertinya tidak bisa makan popcorn saat nonton bioskop.

Hal ini karena popcorn dapat menimbulkan sakit perut sama seperti kacang.

Jadi, sebaiknya hindari makanan untuk penderita radang usus ini, ya.

4. Kentang Goreng dan Keripik Kentang

Kentang Goreng
Foto: Kentang Goreng (Just-food.com)

Kandungan glikoalkaloid yang ada di dalam kentang dapat mengganggu integritas membran sel usus.

Kandungan yang juga banyak terdapat di dalam kentang goreng dan keripik kentang ini pun sebaiknya dihindari oleh penderita radang usus.

5. Makanan Pedas

Penderita radang usus juga tidak boleh mengkonsumsi makanan pedas, karena dapat menyebabkan diare.

Pasalnya, makanan pedas dapat menimbulkan sensasi panas di perut dan memicu timbulnya peradangan pada usus.

6. Gluten

Makanan Mengandung Gluten
Foto: Makanan Mengandung Gluten (Orami Photo Stocks)

Kandungan gluten terdapat dalam gandum, gandum hitam, dan barley. Terkadang, zat tersebut dapat memicu gejala radang usus.

Meskipun oat tidak mengandung gluten, mereka memiliki protein serupa yang dapat bereaksi silang pada individu yang sensitif terhadap gluten.

Oleh sebab itu, Moms yang menderita radang usus sebaiknya melakukan diet bebas gluten agar terhindar dari kekambuhan.

7. Makanan Berserat Kasar

Makanan yang tinggi serat kasar, seperti biji-bijian utuh atau kacang-kacangan mentah, dapat meningkatkan risiko iritasi pada usus.

Sebaiknya, penderita radang usus memilih makanan yang rendah serat atau memilih biji-bijian dan kacang-kacangan yang sudah direbus atau diproses.

Baca Juga: 11 Cara Membersihkan Usus Kotor Secara Alami, Mudah Kok!

Moms, sudah tahukan makanan untuk penderita radang usus dan makanan yang tidak boleh untuk dikonsumsi agar tak memicu kekambuhan.

Mulai sekarang, mulai berhati-hati dalam konsumsi makanan ya, Moms.

  • https://www.medicalnewstoday.com/articles/foods-that-heal-colon-inflammation
  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC549081/
  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC1562475/
  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC6514688/
  • https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/33960587/

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.