11 Makanan yang Dilarang untuk Ibu Hamil Trimester Pertama
Hai Moms, apakah kalian sudah mengetahui beberapa makanan yang dilarang untuk ibu hamil trimester pertama?
Trimester pertama kehamilan, usia 1-12 minggu, merupakan masa-masa membahagiakan sekaligus membutuhkan banyak adaptasi.
Moms, dianjurkan untuk berhati-hati pada tiga bulan pertama kehamilan tersebut.
Jadi, pastikan Moms mendapatkan asupan nutrisi, vitamin, dan mineral yang cukup untuk mendukung perkembangan si buah hati di dalam rahim.
Oleh karena itu, yuk, ketahui daftar makanan yang dilarang untuk ibu hamil trimester pertama!
Makanan yang Dilarang untuk Ibu Hamil Trimester Pertama
Sebagian besar makanan aman untuk dikonsumsi, namun ada makanan tertentu yang harus dihindari, terutama di trimester pertama kehamilan, Moms.
Sebab, dapat membahayakan bayi atau membuat Moms merasa tidak nyaman dan pusing.
Berikut makanan yang harus dihindari pada trimester pertama kehamilan menurut American Pregnancy Association.
Baca Juga: 7+ Olahraga untuk Program Hamil, Mudah dan Menyehatkan!
1. Ikan dengan Kadar Merkuri Tinggi
Moms, makanan yang perlu dihindari di trimester pertama kehamilan adalah ikan dengan kadar merkuri tinggi.
Konsumsi merkuri selama kehamilan berkaitan dengan keterlambatan perkembangan dan kerusakan otak bayi.
Ikan yang mengandung kadar merkuri tinggi di antaranya ikan hiu, ikan pedang, mackerel, dan tilefish.
Pilih ikan yang mengandung asam lemak omega-3 yang baik untuk ibu dan bayi.
2. Daging Mentah atau Setengah Matang
Moms, saat trimester pertama, hindari daging mentah atau yang hanya setengah matang.
Makanan laut mentah, daging sapi, atau jenis daging lainnya yang tidak matang atau setengah matang sebaiknya dihindari.
Moms sebaiknya berhati-hati ketika mengolah daging sebagai masakan, pastikan tidak ada warna merah muda atau darah yang mencirikan daging tersebut belum matang.
Daging mentah berisiko terkontaminasi dengan bakteri coliform, toxoplasmosis, dan salmonella.
Toksoplasmosis merupakan parasit kecil yang hidup di daging mentah, tanah, dan kotoran kucing yang dapat membahayakan bayi.
3. Telur Mentah atau Setengah Matang
Kita beralih ke makanan nabati. Makanan dilarang ibu hamil trimester pertama kehamilan selanjutnya adalah telur mentah atau setengah matang.
Telur mentah atau makanan apa pun yang mengandung telur mentah harus dihindari karena berpotensi terpapar salmonella.
Salmonella merupakan penyebab umum keracunan makanan yang dapat membahayakan bayi dan membuat ibu tidak sehat.
Sebagai informasi tambahan, Tara Gidus, M.S., R.D, ahli gizi dari Orlando, Florida menyarankan, untuk melindungi ibu dan bayi dari bakteri berbahaya seperti e.coli, salmonella, dan listeria hindari konsumsi makanan tertentu.
"Jangan makan daging mentah, kurang matang, unggas, makanan laut, atau telur, dan jangan makan sisa makanan yang telah ditinggali lebih dari dua jam," kata Gidus dikutip dari Parents.
Baca Juga: Bolehkah Ibu Hamil Makan Sate? Ini Risiko dan Tips Amannya!
4. Keju
Siapa yang bisa menolak keju, Moms?
Dilansir dari Pregnancy Birth Baby, tampaknya keju adalah salah satu makanan yang dilarang untuk ibu hamil trimester pertama.
Moms harus berhati-hati saat mengonsumsi keju lunak karena potensi kandungan bakteri listeria, yang bisa merugikan kesehatan ibu dan janin.
Beberapa contoh keju yang mungkin berisiko adalah Brie, Camembert, Roquefort, Feta, Gorgonzola, serta varian keju Meksiko seperti Queso Blanco dan Queso Fresco.
Namun, Moms, tidak perlu khawatir jika keju lunak yang dikonsumsi berasal dari susu yang sudah dipasteurisasi dan bukan merupakan produk impor, karena itu dianggap aman.
Sebagai tambahan, Gidus mengingatkan, "Kehadiran listeria pada keju lunak yang belum dipasteurisasi berisiko menyebabkan kelahiran dini dan keguguran."
Jadi, selalu bijaklah saat memilih dan pastikan selalu memeriksa label sebelum membeli, khususnya bagi Moms yang sedang hamil.
5. Susu dan Produk Olahan Susu yang Tidak Dipasteurisasi
Moms, susu dikenal sebagai sumber nutrisi yang esensial, kaya akan kalsium dan vitamin yang baik bagi Moms dan perkembangan janin di dalam kandungan.
Namun, saat memasuki periode kehamilan, terutama trimester pertama, Moms harus ekstra selektif dalam memilih produk susu yang akan dikonsumsi.
Sebab, tidak semua produk susu dan olahannya cocok dan aman untuk ibu hamil.
Terutama pada susu dan produk olahan susu yang tidak menjalani proses pasteurisasi.
Produk susu yang belum dipasteurisasi berisiko mengandung bakteri berbahaya seperti listeria, toksoplasmosis, dan Campylobacter.
Bakteri-bakteri tersebut dapat membahayakan kesehatan Moms dan janin, sehingga sangat penting untuk selalu memeriksa label dan memastikan bahwa produk susu yang Moms konsumsi telah dipasteurisasi.
6. Kafein
Moms, saat masa kehamilan, penting untuk memonitor asupan kafein.
Di trimester pertama, konsumsi kafein yang berlebihan dapat meningkatkan risiko keguguran.
Mengapa? Karena kafein memiliki sifat diuretik, yang dapat menyebabkan tubuh kehilangan cairan dengan cepat.
Akibatnya, ini dapat mengakibatkan dehidrasi dan kehilangan kalsium yang penting untuk kesehatan dan perkembangan janin.
Tidak hanya itu, konsumsi kafein dalam jumlah tinggi selama kehamilan juga telah dikaitkan dengan beberapa komplikasi lain seperti kelahiran prematur dan bayi dengan berat lahir rendah.
7. Buah-buahan dan Sayuran Tertentu
Moms, ada beberapa buah dan sayuran yang perlu diwaspadai selama trimester pertama kehamilan.
Beberapa buah-buahan seperti pepaya, anggur hitam, nanas harus dihindari selama kehamilan.
Pepaya mengandung lateks yang bisa memicu kontraksi uterus.
Sementara, anggur hitam dapat meningkatkan suhu tubuh yang kurang baik untuk janin di dalam kandungan
Selain itu, hindari sayuran dan buah-buahan yang tidak dicuci terlebih dahulu untuk mencegah paparan toksoplasmosis.
Toksoplasmosis dapat mencemari tanah tempat sayuran ditanam.
Baca Juga: Sering Bikin Ibu Hamil Ngidam, Sebaiknya Hindari 4 Makanan Ini
8. Olahan Hati
Moms, mungkin beberapa dari kita suka olahan hati, tetapi hati ayam atau sapi perlu dihindari saat hamil.
Ini karena makanan tersebut mengandung terlalu banyak vitamin A. Terlalu banyak vitamin A dapat membahayakan kesehatan bayi.
Ini juga berlaku pada suplemen multivitamin dosis tinggi, suplemen minyak hati ikan, atau suplemen apa pun yang mengandung vitamin A.
9. Sushi
Menurut The American Journal of Clinical Nutrition, makanan laut mentah, seperti sushi, sebaiknya dihindari oleh Moms saat trimester pertama.
Moms sebaiknya tidak makan makanan laut seperti tiram mentah, sashimi, dan sushi, makanan laut siap saji yang diasap, dan udang.
Ini karena makanan laut ini memiliki risiko kontaminasi listeria yang lebih tinggi.
Cara paling aman untuk menikmati sushi adalah dengan memilih jenis sushi yang dimasak sepenuhnya atau vegetarian, seperti yang meliputi:
- Makanan laut yang dimasak matang, misalnya belut matang (unagi) atau udang (ebi)
- Sayuran, misalnya mentimun (kappa) maki
- Sushi alpukat — misalnya California roll
- Telur matang
10. Minuman Alkohol
Selain makanan, ada beberapa minuman yang sebaiknya Moms hindari selama trimester pertama.
Para ahli tidak dapat memastikan bahwa alkohol dalam jumlah berapa pun aman untuk dikonsumsi, sehingga ini menjadi makanan yang dilarang untuk ibu hamil trimester pertama.
Minum alkohol selama kehamilan dapat memengaruhi perkembangan bayi dan kesehatan jangka panjangnya.
Tak hanya itu, dampak minum banyak selama kehamilan dapat menyebabkan bayi berisiko mengalami kondisi yang disebut sindrom alkohol janin (FAS).
Baca Juga: Perbedaan Sakit Pinggang Haid dan Hamil, Coba Cek Posisi Nyerinya!
11. Junk Food
Moms, untuk mendukung kesehatan ibu dan bayi, sebaiknya konsumsi makanan yang kaya protein, folat, kolin, dan zat besi.
Sumber nutrisi tersebut jarang ditemukan pada junk food, Moms.
Junk food seperti burger, pizza, keripik, kentang goreng, nugget, dan sosis umumnya rendah nutrisi dan tinggi kalori, gula, dan tinggi lemak jahat.
Ini berisiko dalam penambahan berat badan berlebih yang telah dikaitkan dengan banyak komplikasi dan penyakit.
Ini termasuk peningkatan risiko diabetes gestasional, serta komplikasi kehamilan atau atau prematur.
Baca Juga: 11 Makanan Penambah Hb Ibu Hamil, Cegah Risiko Anemia!
Itulah beberapa makanan yang harus dihindari pada trimester pertama kehamilan.
Jika Moms tanpa sengaja mengonsumsi makanan-makanan tersebut, jangan panik.
Jika hal tersebut tidak membuat Moms sakit, kemungkinan tidak akan mempengaruhi ibu dan bayi.
Konsultasikan dengan dokter atau bidan jika Moms khawatir terhadap makanan yang baru saja Moms konsumsi.
Selalu ingat, kesehatan ibu dan bayi tergantung pada apa yang Moms konsumsi.
Selalu pilih makanan yang sehat dan pastikan untuk memeriksa daftar makanan yang dilarang untuk ibu hamil trimester pertama sebelum memutuskan untuk mengonsumsinya.
- https://americanpregnancy.org/pregnancy-health/foods-to-avoid-during-pregnancy/
- https://www.pregnancybirthbaby.org.au/foods-to-avoid-when-pregnant
- https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3131842/
- https://www.parents.com/pregnancy/my-body/nutrition/nutrition-during-pregnancy-10-dos-and-donts/
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.