Gelang Magnet Untuk Kesehatan, Benarkah Bermanfaat?

Kesehatan kini sudah tak lagi didapatkan sekadar dari makanan dan pola hidup sehat saja, tetapi juga dari sebuah benda. Sudah cukup lama, beredarlah gelang energi yang disebut-sebut dapat menjaga kesehatan tubuh. Bagaimanakah cara kerjanya? Mari simak ulasan berikut:

Dapatkah Gelang Magnet Membantu Mengatasi Rasa Sakit?

Sudah sejak lama sebenarnya kepercayaan pada gelang magnet sebagai obat penyembuh terus menjadi topik yang hangat diperbincangkan. Banyak orang yang menggunakannya untuk mengobati rasa sakit yang disebabkan oleh radang sendi serta rasa sakit di tumit, kaki, pergelangan tangan, pinggul, lutut, dan punggung, dan bahkan pusing. Tetapi apakah benar-benar berfungsi?

Baca Juga: 5 Makanan Untuk Menjaga Kesehatan Sendi Anak Hingga Dewasa

Teori di balik penggunaan magnet untuk keperluan pengobatan berasal dari zaman Renaissance. Orang-orang percaya mengira bahwa magnet memiliki energi hidup, dan mereka akan mengenakan gelang atau sepotong bahan logam dengan harapan dapat memerangi penyakit dan infeksi atau untuk meredakan rasa sakit kronis. Tetapi dengan kemajuan dalam bidang kedokteran hingga tahun 1800-an, tidak butuh waktu lama sebelum magnet dilihat sebagai alat terapi yang berbahaya.

Terapi magnetik mengalami perkembangan pada tahun 1970-an, seorang ilmuwan bernama Albert Roy Davis, mempelajari efek berbeda dari muatan positif dan negatif pada biologi manusia. Davis mengklaim bahwa energi magnetik dapat membunuh sel-sel ganas, mengurangi rasa sakit radang sendi, dan bahkan mengobati infertilitas.

Apakah Gelang Ini Benar-Benar Bermanfaat?

Menurut sebagian besar penelitian, jawabannya adalah tidak. Penegasan Davis dan penelitian tahun 1976 sebagian besar telah dibantah, dan ada sedikit atau tidak ada bukti bahwa gelang magnet memiliki bukti untuk mengatasi nyeri.

Sebuah tinjauan penelitian tahun 2007 menyimpulkan bahwa gelang magnet tidak efektif untuk mengobati rasa sakit yang disebabkan oleh osteoartritis, rheumatoid arthritis, atau fibromyalgia. Sehingga mulai 2013, sepakat bahwa gelang magnet dan tembaga tidak lebih berpengaruh pada rasa nyeri.

Pusat kesehatan di luar negeri, NCCIH bahkan telah memperingatkan orang untuk tidak menggunakan magnet apa pun sebagai pengganti perawatan medis.

Baca Juga: Gejala, Penyebab dan Cara Mengobati Radang Sendi

Sebagian besar magnet yang dijual untuk menghilangkan rasa sakit dibuat dari logam murni seperti besi atau tembaga atau paduan yang merupakan campuran logam atau logam dengan bukan logam.  Meskipun umumnya aman, NCCIH memperingatkan bahwa perangkat magnetik dapat berbahaya bagi orang-orang tertentu. Mereka memperingatkan untuk tidak menggunakannya jika seseorang menggunakan alat pacu jantung atau pompa insulin, karena dapat menyebabkan gangguan.

(MDP)