15 Manfaat Terong Belanda, Bantu Cegah Penuaan Dini!
Terong belanda memiliki sejumlah manfaat kesehatan yang luar biasa, lho!
Buah dengan ukuran sedang ini, memiliki sifat antioksidan, antivirus, anti-inflamasi, antijamur, antibakteri, yang baik untuk tubuh.
Melansir studi di Journal of Antioxidants, terong belanda memiliki tingkat antioksidan yang cukup tinggi sehingga akan sangat bermanfaat bila digunakan dalam industri makanan dan farmasi.
Lantas, apa saja manfaat terong belanda untuk kesehatan? Yuk, cek selengkapnya di bawah ini, Moms!
Baca Juga: 7 Manfaat Masker Spirulina untuk Wajah dan Cara Pemakaiannya
Mengenal Tanaman Buah Terong Belanda
Terong belanda yang sering disebut dengan buah tamarillo memiliki nama ilmiah Solanum betaceum.
Buah dengan rasa yang manis dan asam, namun menyegarkan ini berasal dari sejumlah negara, salah satunya adalah negara Kolombia, melansir dari Eat Me.
Terong belanda memiliki ukuran seperti telur bebek, berwarna oranye kemerahan, dengan kulit buah yang licin dan tipis.
Pohon terong belanda umumnya memiliki panjang sekitar 40–50 cm, berdaun hijau dan memiliki bulu halus, serta bunga yang berwarna hijau kekuningan.
Tanaman ini dapat tumbuh dengan baik di cuaca tropis dan subtropis, dan dalam ketinggian 1000–1800 m di atas permukaan laut.
Ini banyak dibudidayakan di Indonesia, di mana buah ini pertama kali dikembangbiakkan oleh orang Belanda di Bogor, Jawa Barat sejak tahun 1941.
Maka dari itulah, di Indonesia, buah ini disebut dengan terong belanda.
Baca Juga: Brainstorming: Pengertian, Metode, dan Cara Melakukannya
Kandungan Gizi Terong Belanda
Terong belanda memiliki kandungan nutrisi yang tidak boleh diremehkan.
Menurut sebuah studi yang dimuat dalam jurnal Crop & Food Research, di dalam 100 gram buah terong belanda terdapat berbagai nutrisi berikut.
- Kalori: 31
- Karbohidrat: 3,8 gram
- Protein: 2 gram
- Lemak total: 0,36 gram
- Kolesterol: 0 miligram
- Serat: 3,3 gram
- Folat: 4 mikrogram
- Vitamin A: 189,17 mikrogram atau setara dengan 630 IU
- Vitamin C: 29,8 miligram
- Vitamin E: 2,09 miligram
- Vitamin B3: 0,271 miligram
- Vitamin B1: 0,043 miligram
- Kalium: 321 miligram
- Natrium: 1,44 miligram
- Kalsium: 10,7 miligram
- Zat besi: 0,57 miligram
- Magnesium: 20,6 miligram
- Mangan: 114 mikrogram
- Fosfor: 38,9 miligram
- Zinc: 0,15 miligram.
Baca Juga: Sakit Bokong: Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasinya
Manfaat Terong Belanda
Dalam 100 gram terong belanda memiliki 31 kalori energi. Buah ini juga mengandung lemak total sebesar 0,36 gram
Lalu apa saja manfaat terong belanda? Yuk simak selengkapnya berikut ini.
1. Dapat Menurunkan Berat Badan
Karena terong belanda memiliki kandungan kalori yang sangat rendah dan serat yang tinggi, membuat buah satu ini cocok untuk Moms yang ingin menurunkan berat badan.
Hal tersebut dibuktikan dalam penelitian di Journal of Obesity, yang menjelaskan bahwa terong belanda setiap hari merupakan salah satu langkah pencegahan obesitas atau kelebihan berat badan.
Terong belanda dapat menjadi salah satu cemilan sehat, karena memiliki rasa manis yang segar, sehingga sangat cocok untuk dikonsumsi saat matahari sedang terik.
Selain itu, kandungan air yang tinggi pada buah ini dapat membuat Moms dapat merasa kenyang sehingga mengurangi kebutuhan untuk mengemil secara konstan.
2. Mengatasi Diabetes
Terong belanda diklaim juga dapat mengatasi masalah kesehatan seperti diabetes.
Buah satu ini memiliki indeks glikemik yang rendah, sehingga dapat menjaga kadar gula dalam darah dan bermanfaat untuk penderita diabetes tipe 2.
Antioksidan dalam buah ini juga membantu mengurangi stres oksidatif pada organ tubuh, seperti hati dan pankreas.
Selanjutnya, asam klorogenat yang ada dalam buah ini dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin dan membatasi timbulnya risiko diabetes.
3. Tingkatkan Kesehatan Jantung
Mengonsumsi terong belanda juga dapat meningkatkan kesehatan jantung.
Serat larut, pati, protein, antosianin, dan karotenoid dalam buah ini dapat membantu mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.
Kadar natrium yang tinggi dalam tubuh adalah salah satu penyebab utama penyakit jantung.
Hal ini dapat diatasi dengan konsumsi kalium yang dapat ditemukan dalam buah terong belanda.
Demikian juga, magnesium dalam buah ini yang dapat mengatur fungsi sistem kardiovaskular.
Kandungan serat dalam buah ini juga efektif dalam mengobati kolesterol jahat dalam tubuh karena nutrisinya dapat menahan penyerapan kolesterol LDL.
Baca Juga: Olahraga Tenis Meja: Sejarah, Cara Bermain, dan Peralatannya
4. Mengontrol Tekanan Darah
Asupan terong belanda yang tepat juga dapat mengontrol tekanan darah agar tetap normal.
Kandungan mineral dan potasium dalam terong belanda dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi dalam tubuh.
Selain itu, karotenoid dalam buah ini membantu menurunkan risiko penyakit jantung koroner, yang terkait dengan tekanan darah tinggi.
Memasukkan terong belanda ke dalam rencana makanan harian secara terkontrol dapat membantu menormalkan tekanan darah sistolik.
5. Mencegah Terjadinya Anemia
Ibu hamil biasanya lebih rentan mengalami kondisi anemia.
Hal ini bisa diatasi dengan mengonsumsi terong belanda, karena buah asam manis ini dipercaya dapat mencegah anemia.
Seseorang yang mengalami anemia biasanya ditandai dengan tubuh yang lesu, gangguan pencernaan, sesak, dan pastinya berbahaya bagi ibu hamil.
Terong belanda mengandung senyawa seperti vitamin A, C, E, hingga vitamin B6 yang dapat memulihkan gejala anemia.
Anemia disebabkan karena kekurangan sel darah merah pada tubuh
Salah satu efek bahaya anemia pada ibu hamil adalah dapat meningkatkan risiko melahirkan prematur atau bayi dengan berat badan lahir rendah.
6. Cegah Penuaan Dini
Selain untuk kesehatan secara fisik, konsumsi terong belanda juga baik untuk kulit lho, Moms, seperti contohnya, buah ini dapat mencegah terjadinya penuaan dini.
Terong belanda adalah salah satu buah yang kaya antioksidan, yang dapat mencegah dan mengatasi kerusakan oksidatif.
Kandungan vitamin C yang ada dalam buah ini dipercaya dapat mencegah terjadinya penuaan dini, seperti mengurangi garis halus atau kerutan pada kulit.
Vitamin C memang telah dikenal dengan manfaat baiknya pada kulit, salah satunya adalah mencerahkan kulit yang kusam.
Baca Juga: 10+ Obat Meriang Alami yang Aman Secara Medis, Manjur!
7. Mengurangi Risiko Kanker
Asupan terong belanda juga bisa bermanfaat dalam mencegah pertumbuhan kanker.
Sebuah penelitian di The Malaysian Journal of Medical Sciences, menemukan bahwa terong belanda efektif dalam mencegah dua jenis kanker, yaitu kanker payudara dan kanker hati.
Terong belanda adalah buah kaya antioksidan serta mengandung sejumlah kalium yang dapat memulihkan fungsi hati.
Sifat antioksidan terong belanda bekerja untuk mengurangi oksidasi organ di hati, yang meningkatkan kesehatan hati dan memulihkan kerusakan hati.
Senyawa terong belanda seperti vitamin C dan mineral juga bekerja untuk dengan mencegah serangan kanker lainnya.
Dalam kasus kanker payudara, terong belanda dapat mencegah pertumbuhan tumor yang tidak biasa.
Baca Juga: Kanker Esofagus: Gejala, Penyebab, Pencegahan dan Pengobatan
8. Menjaga Kesehatan Ibu Hamil
Tidak diragukan lagi, terong belanda adalah buah yang sehat, karena khasiatnya yang beragam.
Moms yang sedang hamil perlu menambahkan vitamin, mineral, serat, yang bersifat antioksidan dan antitoksin ke dalam asupan makanannya untuk menjaga kesehatan yang lebih baik.
Dalam kasus tersebut, terong belanda bisa menjadi pilihan buah yang tepat untuk menjaga kesehatan ibu hamil.
Ini karena mengandung sebagian besar senyawa esensial yang dibutuhkan tiap trimester kehamilan.
Tidak hanya itu, rasanya yang enak, sehingga tidak akan membuat ibu hamil merasa mual. Buah ini pun cukup mudah untuk dicerna.
9. Meningkatkan Proses Metabolisme
Proses metabolisme yang baik, dapat meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Tubuh sehat yang berfungsi dengan baik merupakan hasil dari aktivitas metabolisme tubuh yang baik di dalam tubuh.
Vitamin B6 yang ada dalam buah membantu produksi energi.
Ini membantu mengubah kalori menjadi energi yang bermanfaat, sehingga membatasi penambahan berat badan yang berlebihan juga.
Vitamin juga berkontribusi untuk meningkatkan metabolisme hemoglobin yang ada di dalam tubuh, sehingga memudahkan pengangkutan darah.
10. Bantu Jaga Sistem Pencernaan
Masalah pencernaan seperti sembelit pada ibu hamil atau yang tidak merupakan keluhan umum.
Mengonsumsi terong belanda secara rutin dapat membantu sistem pencernaan menjadi sehat, karena buah ini memiliki kandungan serat yang tinggi.
Terong belanda juga membantu penyerapan nutrisi yang tepat, dan meredakan sembelit.
Ini membantu mendorong pertumbuhan bakteri baik, sehingga dengan demikian dapat mendorong pencernaan dan pergerakan usus yang lebih baik.
Baca Juga: 16 Sumber Vitamin A yang Penting untuk Bayi dan Manfaatnya
11. Meningkatkan Fungsi Kognitif
Tampaknya terong belanda juga bermanfaat dalam peningkatan fungsi kognitif lho, Moms.
Dikemas dengan banyak kandungan fitokimia, terong belanda bermanfaat dalam melindungi sel-sel otak, sehingga meningkatkan fungsi saraf otak yang sehat.
Sifat buah ini dapat digunakan dalam pengobatan gangguan kognitif atau neurologis seperti penyakit Alzheimer dan Parkinson.
Kandungan antioksidan pada buah ini juga bermanfaat dalam meningkatkan kesehatan otak.
12. Meningkatkan Kualitas Kulit
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, buah terong belanda mengandung vitamin A, C dan E yang sama-sama bermanfaat dalam meningkatkan kualitas kulit Moms.
Selain itu, antosianin, fenol, dan flavonoid yang ada dalam buah bertindak sebagai perisai pelindung terhadap polutan eksternal.
Ini juga melindungi kulit Moms dari stres oksidatif yang dapat menyebabkan keriput, noda hitam, jerawat dan komedo.
Pastinya, efek ini juga perlu dibantu dengan pola hidup sehat lainnya, seperti beristirahat cukup, berolahraga, dan rajin minum air putih
Tidak lupa barengi dengan penggunaan produk perawatan kulit lainnya, ya, Moms!
Baca Juga: 10+ Obat Meriang Alami yang Aman Secara Medis, Manjur!
13. Bagus untuk Kesehatan Rambut
Secara keseluruhan, buah ini tidak hanya untuk kesehatan saja, tapi juga memiliki peran penting dalam kecantikan tubuh.
Artinya, buah ini sangat bermanfaat tidak hanya untuk meningkatkan kesehatan kulit tetapi juga rambut dan kuku.
Asam linoleat tak jenuh ganda dalam buah ini efektif dalam mengobati ketombe, rambut rontok, eksim, dan psoriasis.
Asam lemak esensial yang ada di dalamnya memperkuat rambut Moms dari akarnya dengan meremajakan kulit kepala dan memperkuat kuku, untuk menghindari tumbuhnya kuku rapuh.
14. Mengobati Tonsilitis Tenggorokan
Terong belanda juga bermanfaat dalam mengatasi tonsilitis. Ini adalah jenis kelainan pada kelenjar getah bening.
Kondisi ini ditandai dengan adanya peradangan pada dua amandel di bagian belakang tenggorokan.
Hal tersebut adalah bantalan jaringan berbentuk oval.
Tonsilitis memiliki gejala seperti amandel, yaitu adanya bengkak, sakit tenggorokan, dan nyeri saat makan.
Tidak hanya pada orang dewasa, kondisi ini juga bisa dialami pada anak-anak.
Penyakit ini umumnya disebabkan oleh infeksi bakteri dan virus dan itulah sebabnya penyakit ini menular. Ini bisa ditularkan melalui batuk, bersin, dan lain-lain.
Terong belanda mengandung sifat-sifat seperti antibakteri, antivirus, anti-inflamasi, yang dapat mengatasi amandel dan tenggorokan bengkak, serta gejala tonsilitis lainnya.
15. Baik untuk Kesehatan Mata
Buah terong belanda memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan mata.
Kandungan vitamin A yang terdapat dalam buah ini dapat membantu mengembalikan kelembapan pada selaput mata yang berfungsi sebagai perlindungan dari bakteri dan virus.
Selaput mata ini juga berperan dalam menjaga kesehatan penglihatan dengan mencegah infeksi dan mengurangi risiko penyakit mata seperti katarak dan degenerasi makula.
Baca Juga: 5 Jenis Madu yang Baik untuk Kesehatan, Termasuk Madu Manuka dan Madu Akasia!
Demikian informasi mengenai buah terong belanda, yang manfaat sehatnya sangat beragam.
Khusus untuk ibu hamil, pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter kandungan sebelum mengonsumsi buah ini.
Hal tersebut untuk memastikan bahwa Moms dapat merasakan manfaatnya dan terhindar dari efek samping yang tidak diinginkan.
- https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/26171246/
- https://apsjournals.apsnet.org/doi/abs/10.1094/PDIS-92-11-1588B
- https://www.eatme.eu/en/products/fruit/exotic-fruit/tamarillo
- https://www.thespruceeats.com/what-is-tamarillo-and-how-to-use-it-5113326
- https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC7070485/
- https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC5772812/
- https://www.webmd.com/diet/features/the-benefits-of-vitamin-c#1
- https://draxe.com/nutrition/tamarillo/
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.