10 Manfaat Terong Ungu untuk Kesehatan yang Perlu Moms Ketahui

Siapa yang tidak kenal sayuran terong ungu? Terong adalah sayuran dengan warna ungu mengilap dengan lonjong memanjang. Ada juga ragam manfaat terong ungu yang perlu Moms ketahui.

Namun, apakah Moms tahu bahwa sayuran ini sebetulnya tersedia dalam berbagai warna dan bentuk? Kebanyakan terong yang ditemui di pasaran adalah yang berwarna ungu.

Saat Moms membelahnya, Moms akan menemukan daging putih yang gemuk, dengan warna sedikit hijau atau kuning, ia juga dihiasi dengan kelompok kecil biji berwarna krem.

Terong adalah sayuran yang diduga berasal dari India dan Asia, di mana ia masih tumbuh liar.

Terong dibawa ke Eropa bersama kerajaan Islam pada abad ke-7 dan ke-8. Sejarawan percaya bahwa Inggris menciptakan istilah 'eggplant' untuk terong.

Terong sangat kaya akan kalsium, zat besi, magnesium, dan beberapa nutrisi penting lainnya yang membantu fungsi tubuh.

Menurut Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA), 1 cangkir (atau 82 gram) terong mengandung beberapa nutrisi seperti:

• Energi: 20,5 kkal
• Air: 75,7 g
• Protein: 0,8 g
• Karbohidrat: 4,82 g
• Serat: 2,46 g
• Besi: 0,189 g
• Folat: 18 μg
• Mangan: 0,19 mg
• Kalium: 188 mg
• Vitamin K: 2,87 μg

Terong juga mengandung senyawa polifenol, fitonutrien seperti nausinin dan asam klorogenat, asam lemak, asam amino, vitamin B6 dan E, serta mineral.

Memasukkan terong ke dalam makanan harian adalah pilihan cerdas dan melakukannya pun mudah. Nah, kira-kira apa saja manfaat terong ungu?

Baca Juga: 6 Sayuran Rebus untuk Balita, Enak!

Manfaat Terong Ungu untuk Kesehatan

Foto: latimes.com

Berikut ini beberapa manfaat terong ungu untuk kesehatan secara keseluruhan yang wajib Moms ketahui:

1. Menjaga Kesehatan Jantung

Manfaat terong ungu yang pertama datang dari sifat antioksidan yang dimilikinya, sehingga ia akan mampu meningkatkan kesehatan jantung.

Mengutip penelitian dari University of Connecticut School of Medicine , terong mentah dan dimasak memiliki sifat pelindung jantung.

Ini karena di dalamnya ada sasunin, yakni komponen polifenol dalam terong yang sangat bermanfaat bagi jantung.

Studi lain yang dilakukan pada kelinci hiperkolesterolemia (kolesterol tinggi) menemukan bahwa jus terong dapat menurunkan kadar kolesterol plasma dan aorta.

Selain itu, konsumsi terong setiap hari juga dapat mengontrol tekanan darah tinggi pada mereka yang sedang stres

2. Mengontrol Kadar Gula Darah

Manfaat terong ungu juga merupakan sumber serat yang kaya dan rendah karbohidrat larut. Senyawa ini kemudian diyakini dapat membantu mengatur kadar gula darah dan mengontrol penyerapan glukosa.

Studi lain pada terong ungu juha menemukan bahwa fenolat dalam sayuran ini bertindak sebagai penghambat enzim yang terlibat dengan diabetes tipe 2.

Ada juga sebuah penelitian dari jurnal German Institute of Human Nutrition, menemukan bahwa konsumsi serat makanan dan efek metaboliknya dapat membantu mencegah diabetes.

Serat dapat memperlambat penyerapan gula dan mengontrol kadar gula darah. Polifenol dalam terong juga dapat membantu mengontrol kadar gula darah.

3. Mengurangi Risiko Kanker

Hebatnya lagi, manfaat terong ungu untuk kesehatan selanjutnya adalah untuk mencegah kanker.

Ini karena ekstrak yang ditemukan pada kulit terong kaya akan solasodine rhamnosyl glycosides (SRGs), yang merupakan senyawa yang memiliki sifat melawan kanker dan dapat membantu mengobati kanker kulit.

Sebuah studi dalam jurnal Australasian Medical Research menemukan bahwa SRG dapat menyebabkan kematian sel kanker.

Studi lain yang dilakukan oleh University of Queensland juga menemukan bahwa campuran standar glikosida solasodine telah terbukti efektif dalam pengobatan tumor kulit manusia ganas dan jinak.

4. Dapat Meningkatkan Fungsi Kognitif

Manfaat terong ungu juga dapat meningkatkan fungsi kognitif otak. Kandungan fitonutrien dalam terong juga bisa melindungi membran sel otak dari kerusakan.

Mereka juga dapat memfasilitasi transfer pesan dari satu sel ke sel lainnya, sehingga menjaga fungsi memori.

Selain itu, radikal bebas di otak juga mungkin bertanggung jawab atas degenerasi saraf, Alzheimer, dan demensia.

Di sinilah senyawa nasunin, yakni antioksidan kuat dalam kulit terong, dapat menghambat masalah saraf dengan membersihkan radikal bebas ini. Ini meningkatkan fungsi otak dan mengurangi risiko penyakit saraf.

5. Dapat Meningkatkan Kesehatan Mata

Manfaat terong ungu kaya akan lutein, yakni antioksidan yang dapat mencegah degenerasi makula terkait usia, yang merupakan penyebab utama kebutaan dan gangguan penglihatan.

Namun, tampaknya masih diperlukan lebih banyak penelitian jangka panjang untuk memahami potensi efek perlindungan penglihatan dari terong pada manusia.

6. Meningkatkan Kesehatan Tulang

Manfaat terong ungu dapat membantu meningkatkan kepadatan mineral tulang dan mengurangi risiko osteoporosis.

Pasalnya, sayuran ini adalah sumber nutrisi seperti kalsium, magnesium, dan kalium yang membantu meningkatkan kekuatan tulang.

Baca Juga: Sayur untuk Ibu Hamil yang Baik Dikonsumsi

Manfaat Terong Ungu untuk Wanita

Foto: tasteofhome.com

Sementara itu ada beberapa manfaat terong ungu untuk wanita yang perlu Moms pahami, sehingga mungkin Moms perlu meningkatkan konsumsinya. Manfaatnya antara lain:

7. Dapat Membantu Menurunkan Berat Badan

Memiliki berat badan yang ideal adalah impian banyak wanita. Oleh karena itu, Moms harus hati-hati saat memilih makanan, pastikan ia memiliki kalori yang rendah.

Salah satunya adalah terong ungu, yang tercatat memiliki kandungan air yang tinggi namun rendah kalori.

Ini membuatnya ideal untuk orang yang ingin menurunkan berat badan. Oleh karena itu, Moms perlu mengonsumsi terong dalam bentuk aslinya sebanyak mungkin.

Manfaat terong ungu ini juga memiliki kandungan serat yang tinggi. Serat akan membuat Moms kenyang dan dapat membantu menurunkan berat badan.

8. Dapat Membantu Mengobati Anemia

Anemia adalah masalah yang sering terjadi pada wanita. Siklus menstruasi dan kehamilan adalah dua hal yang kerap sebabkan wanita lebih sering terserang anemia daripada laki-laki.

Selain itu, dunia juga telah menyaksikan lonjakan yang luar biasa dalam jumlah penderita anemia selama dua dekade terakhir. Sesuai data dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) , 1,62 miliar orang saat ini terkena anemia.

Kekurangan zat besi merupakan salah satu akar penyebab anemia, yang memiliki gejala seperti sakit kepala, lemas, dan sulit berkonsentrasi. Karena itu, dokter menyarankan diet kaya zat besi untuk memerangi anemia.

Untungnya, manfaat terong ungu mengandung sekitar 0,2 mg zat besi per 100 gram. Sayuran bergizi ini juga kaya tembaga (sekitar 0,173 mg dalam 100 gram).

Kedua mineral ini bekerja sama secara efektif untuk membantu produksi dan distribusi sel darah merah yang tepat, sehingga meningkatkan energi dan tingkat hemoglobin.

9. Menjaga Kesehatan Kulit

Manfaat terong ungu untuk wanita selanjutnya adalah menjaga kesehatan kulit. Manfaat ini datang karena terong ungu adalah sayuran yang kaya akan vitamin, mineral, antosianin (senyawa tumbuhan alami), dan antioksidan.

Terong ungu diduga dapat membantu meningkatkan kilau kulit dan membantu memperlambat penuaan. Namun, diperlukan lebih banyak penelitian ilmiah untuk membuktikan klaim ini.

10. Manfaat Terong Ungu untuk Ibu Hamil: Dapat Mencegah Cacat Lahir

Ini adalah salah satu manfaat terong ungu untuk ibu hamil yang tidak boleh dilewatkan. Terong ungu adalah sayuran yang mengandung asam folat penting untuk wanita hamil.

Asupan makanan kaya asam folat dapat membantu mencegah cacat lahir. Ingat Moms, para ahli melalui berbagai penelitian telah mengingatkan bahwa kekurangan folat menyebabkan kelainan pada ibu dan janin.

Baca Juga: Mengenal Manfaat Sayuran Organik untuk Kesehatan Keluarga

Tips Memilih dan Mengolah Terong Ungu

Foto: 40aprons.com

Moms sudah mengetahui ragam manfaat terong ungu. Lalu, seperti apa tips memilih terong ungu yang berkualitas?

Saat membeli terong ungu, pastikan untuk memilih terong yang keras dan agak berat untuk ukurannya. Pastikan juga memiliki kulit yang halus dan mengkilap serta warna ungu yang pekat.

Hindari apa pun yang tampak layu, memar, atau berubah warna.

Setelah itu, simpan di lemari es sampai siap digunakan. Membiarkan kulit utuh akan membuatnya lebih segar lebih lama. Saat memotong terong, gunakan pisau anti karat, bukan pisau karbon.

Pasalnya pisau yang tepat mampu mencegah reaksi fitokimia yang dapat menyebabkan terong menjadi hitam.

Terong bisa memiliki rasa yang sedikit pahit. Mengeringkan terong dengan garam akan mengeluarkan kelembapan dan beberapa senyawa yang berkontribusi pada rasa pahit, yang pada akhirnya membuat daging lebih empuk.

Untuk mengeringkan terong ungu, Moms bisa mengikuti langkan ini:

1. Potong terong menjadi irisan, kubus, strip, atau bagian dan letakkan di atas papan.
2. Taburi dengan garam.
3. Setelah sekitar 30 menit, bilas garam dan tepuk-tepuk hingga kering.
4. Goreng, panggang, panggang, panggang, atau kukus.
5. Mengeringkan terong juga akan mengurangi penyerapan minyak saat dimasak.

Itulah manfaat terong ungu untuk kesehatan yang wajib Moms pahami. Selain itu, terong juga masuk dalam menu diet Mediterania yang sangat baik untuk membuat Moms tetap sehat dan panjang umur.