Mariam Tomong, Lagu Daerah Batak yang Bermakna Perjuangan

Mariam Tomong adalah lagu daerah yang dimiliki oleh Sumatera Utara.

Nama lagu ini terdengar seperti nama orang sehingga kerap kali salah dikenali.

Indonesia memiliki banyak lagu-lagu daerah.

Hal ini dikarenakan ada banyak suku di Indonesia.

Masing-masing daerah memiliki lebih dari satu lagu daerah sehingga tak heran ada ratusan lebih lagu daerah yang bisa dijumpai.

Salah satu lagu daerah yang sangat dikenal adalah Mariam Tomong.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Lagu Lawas Indonesia, Bisa Bikin Nostalgia!

Asal Lagu Mariam Tomong

Foto Asal Mariam Tomong (wikimedia.org)

Lagu Mariam Tomong asalnya dari daerah Tapanuli, Sumatera Utara.

Lagu ini menggunakan bahasa asli Tapanuli.

Tapanuli adalah sebuah daerah yang berada di pesisir pantai yang ada di Sumatera Utara.

Lagu Mariam Tomong diciptakan oleh seorang penulis dan pencipta lagu asal Sipirok, Sumatera Utara yang bernama Nahum Sitomorang.

Nahum Sitomorang lahir pada tanggal 14 Februari 1908.

Dia menciptakan lagu Mariam Tomong karena terinspirasi dari cerita lama di masa penjajahan.

Baca Juga: Mengenal 10 Tarian Daerah Suku Batak dan Asal Usulnya

Jadi, dulu daerah Tapanuli pernah berjuang selama kurang lebih selama 29 tahun demi melawan penjajahan kolonial Belanda.

Perlawanan ini berlangsung dari tahun 1878 hingga tahun 1907.

Awalnya, perlawanan ini berakhir dengan kekalahan.

Lalu, masyarakat Tapanuli meminta bantuan dari pasukan Aceh untuk melawan kolonial Belanda.

Peperangan ini melibatkan para pemuda pemudi Tapanuli yang tanpa lelah berjuang demi melawan penjajahan Belanda.

Berdasarkan kisah sejarah inilah lagu Mariam Tomong diciptakan.

Meski dibuat setelah peperangan selesai, tidak diketahui kapan dan tepatnya lagu ini diciptakan dan mulai dikenal oleh publik.

Lagu Mariam Tomong bisa dijumpai pada buku anak SD kelas 6 sejak tahun 90-an.

Menjadi lagu daerah asal Tapanuli, Mariam Tomong ini sering dijumpai pada buku pelajaran pada anak kelas 6 SD.

Baca Juga: 10 Lagu Paling Sedih untuk Menemani Cuaca Hujan dan Galau

Lirik Lagu Mariam Tomong

Foto Lirik Mariam Tomong (artikelindah.my.id)

Untuk lirik dari lagu Mariam Tomong sebenarnya tidak panjang sehingga mudah menghafalnya.

Sebab, liriknya kebanyakan adalah kata-kata pengulangan, terutama pada bagian chorus.

Di bawah ini lirik lagu Mariam Tomong, yaitu:

Salendang ma diginjang kain panjang ma ditoru

(Selendangnya diatas, kain panjangnya dibawah)

Pangeol ni gonting ma songondengke ma mango lu

(Gaya itu pinggangnya bagai ikan yang hidup)

O Mariam Tomong dainang si napang masin

(O meriam bambu ibunda, senapan mesin)

Baca Juga:40 Lagu Nasional dan Penciptanya, Yuk Kenalkan pada Si Kecil!

O Mariam Tomong dainang si napang masin

(O meriam bambu ibunda, senapan mesin)

Met met dope singk-ru da nunga dihandang-handing

(Kecil masih singk-ru ya sudah dipagar-pagari)

Met met dope si b-ru da nu-nga dihandang-handingi

(Kecil masih si b-ru ya sudah dipagar-pagari)

O Mariam Tomong dainang si napang masin

(O meriam bambu ibunda, senapan mesin)

O Mariam Tomong dainang si napang masin

(O meriam bambu ibunda, senapan mesin)

Halungka dua langka dua langka hundul ahu maradian

(Beban ka dua langkah, dua langkah duduk aku beristirahat)

Ta-ngis a-hu ma-lu-ngun hu i-ngot ma si po-ri-ban

(Nangis aku merasa sedih kuingat dengan si Poriban)

O Mariam Tomong dainang si napang masin

(O meriam bambu ibunda, senapan mesin)

O Mariam Tomong dainang si napang masin

(O meriam bambu ibunda, senapan mesin)

Ganjang do dalan kuli si rodion ni parodi

(Panjangnya dalan kuli si rodion ni parodi)

Godang dona so muli rongkap ni naso mangoli

(Panjang dona so perempuan jodohnya dalam menikah)

O Mariam Tomong dainang si napang masin

(O meriam bambu ibunda, senapan mesin)

O Mariam Tomong dainang si napang masin

(O meriam bambu ibunda, senapan mesin)

Ndang markapal ahu i anggo so kapal Parapat

(Tiada markapal aku di kalau kapal kota Parapat)

Ndang mangoli ahu anggo so boru Hutabarat

(Tiada menikah aku kalau kalau kapal kota Parapat)

O Mariam Tomong dainang si napang masin

(O meriam bambu ibunda, senapan mesin)

O Mariam Tomong dainang si napang masin

(O meriam bambu ibunda, senapan mesin)

Baca Juga:4 Rekomendasi Lagu-Lagu Sunda yang Paling Populer dan Sering Dinyanyikan

Cerita di Balik Lagu Mariam Tomong

Foto Arti Lagu Mariam Tomong (antaranews.com)

Setelah melihat lirik dari Mariam Tomong, Moms pasti bisa menebak apa makna yang ada di dalam lagu ini.

Dari liriknya, lagu Mariam Tomong menceritakan tentang perjuangan karena adanya kata meriam bambu dan senapan mesin di dalamnya.

Meriam bambu adalah sebuah senjata perang tradisional yang dibuat dari bahan bambu.

Nantinya, di dalam bambu akan diisi dengan karbit dan minyak tanah.

Meriam bambu ini bisa meledak layaknya senapan mesin modern.

Meriam Tomong menjadi senjata tradisional yang digunakan oleh para masyarakat Sumatera Utara saat melawan dan mengusir penjajah yang menyerang daerah mereka.

Uniknya, meriam bambu sekarang justru menjadi mainan anak-anak yang populer dimainkan di daerah pedesaan.

Meriam bambu yang dimainkan oleh anak-anak ini berbeda dengan yang digunakan dulunya untuk melawan penjajah.

Mainan meriam bambu bentuknya lebih kecil dan tidak berbahaya untuk dimainkan.

Begitulah cerita dan makna di balik Mariam Tomong yang menjadi lagu daerah asal Sumatera Utara.

Apakah Moms nantinya ingin mengajarkan lagu ini kepada buah hati?