Mengganti Pembalut, Sebaiknya Setiap Berapa Jam?

Ini waktu paling tepat untuk mengganti pembalut untuk Moms dan para perempuan!

Setiap wanita yang masih berada di masa subur akan mengalami menstruasi setiap bulannya antara dua sampai tujuh hari lamanya.

Menstruasi adalah bagian alami dari siklus reproduksi. Namun, hal penting yang sering dilupakan adalah menjaga kebersihan saat menstruasi.

Kebersihan saat menstruasi juga melihat dari sanitasi yang baik, akses air yang baik, dan fasilitas yang memungkinkan untuk mengganti hingga mencuci pakaian atau pembalut wanita.

Nyatanya, setiap wanita juga dapat memilih jenis-jenis pembalut yang berbeda sesuai dengan kebutuhan.

Namun, sebaiknya ketahui waktu yang tepat untuk mengganti pembalut agar kesehatan organ intim tetap terjaga dengan baik.

Baca Juga: 4 Fakta Pembalut yang Jarang Diketahui Perempuan

Waktu yang Tepat untuk Mengganti Pembalut

Foto: everydaywellness.com

Menstruasi erat hubungannya dengan gejala yang dialami seperti perut kram dan kembung, perubahaan suasana hati yang cepat, muncul jerawat, wajah terlihat berminyak, sembelit atau diare, serta hal lainnya.

Banyak cara untuk mengatasi gejala tersebut seperti minum air hangat, banyak beristirahat, perawatan wajah yang tepat, dan kurangi aktivitas berat.

Namun, hal yang sering dilupakan adalah frekuensi waktu yang tepat untuk mengganti pembalut.

“Memang tidak ada jumlah yang pasti kapan sebaiknya pembalut perlu diganti, terutama selama tiga hari pertama menstruasi. Semua tergantung pada seberapa berat aliran darah yang terjadi. Namun, umumnya pembalut diganti setiap 4-6 jam sekali,” ungkap Dr. Uma Vaidyanathan, ginekolog yang berasal dari New Delhi.

Jika Moms bingung, sebaiknya perhatikan kondisi pembalut yang sudah penuh.

Nyatanya, darah menstruasi dapat menyebabkan bau yang busuk dan bisa mengakibatkan ruam hingga infeksi kulit jika dibiarkan terlalu lama.

Jadi, sebaiknya langsung ganti pembalut apabila Moms merasa pembalut yang dipakai sudah penuh.

Ketika sudah menjelang hari akhir masa menstruasi dan aliran darah sudah berkurang, Moms tidak perlu mengganti setiap 4 jam sekali.

Terpenting adalah selalu jaga area organ intim Moms agar tetap bersih.

“Pada akhir menstruasi biasanya aliran darah akan berkurang drastis, maka tidak perlu sering-sering mengganti pembalut. Cukup ganti sebanyak dua kali sehari saja atau bahkan bisa sehari sekali menggantinya,” lanjut dokter Uma.

Baca Juga: Harus Tahu! Ini Perbedaan Pembalut, Tampon, Menstrual Cup, dan Panty Liner

Bahaya Terlalu Lama Mengganti Pembalut

Foto: news.com

Jangan sepelekan kebiasaan terlalu lama mengganti pembalut karena nyatanya hal ini bisa membahayakan kesehatan Moms sendiri.

Sebuah jurnal dari WaterAid, berjudul Menstrual Hygiene Matters juga menyebutkan tidak menjaga kebersihan saat menstruasi bisa menyebabkan masalah kesehatan.

Beberapa masalah kesehatan yang dapat terjadi seperti infeksi saluran kemih atau reproduksi dan penyakit lainnya.

Jurnal dari UNICEF tentang menjaga kesehatan saat menstruasi mengungkapkan, apabila wanita menggunakan tampon saat menstruasi, harus selalu diganti setelah maksimal 8 jam.

Penggunaan tampon terlalu lama dan dibiarkan begitu saja dapat meningkatkan risiko terkena toxic shock syndrome.

Ya, walaupun kasus ini jarang terjadi, namun dapat berakibat fatal bagi kesehatan seseorang.

Masalah kesehatan lainnya yang dapat terjadi adalah infeksi kulit pada area sekitar vagina yang disebabkan infeksi jamur atau bakteri.

Jadi, sebaiknya ganti pembalut ketika sudah terasa penuh dan jangan lupa selalu bersihkan area organ intim.

Tidak perlu menggunakan sabun atau cairan khusus, cukup gunakan air bersih untuk menjaga kesehatan vagina.

Jadi, terlepas dari apa pun jenis pembalut yang Moms pakai, penting sekali untuk menjaga kebersihan organ intim agar terhindar dari berbagai jenis penyakit.

Baca Juga: Jaga Area Intim Bebas Iritasi Pembalut, Ini 5 Langkah yang Bisa Dilakukan