3 Kebijakan dan Aturan Baru Menggunakan Transportasi Udara selama New Normal

Penerbangan dan pariwisata menjadi salah satu sektor yang terdampak cukup besar akibat COVID-19.

Sebab, banyak tempat wisata harus ditutup hingga menghentikan penerbangan demi menghentikan penularan COVID-19.

Kini, sebagian negara-negara di dunia menerapkan sistem New Normal dan banyak maskapai penerbangan kembali beraktivitas setelah beberapa bulan harus berdiam diri akibat COVID-19.

Baca Juga: Nyaman Membawa Bayi Naik Pesawat dengan Cara Ini

Menggunakan Transportasi Udara selama New Normal

Meskipun sudah diizinkan terbang, namun penumpang hingga staff maskapai penerbangan harus menaati protokol kesehatan dan aturan-aturan baru selama pernebangan di era new normal.

Berikut beberapa aturan yang harus ditaati.

1. Mengosongkan Kursi Tengah

Foto: Orami Photo Stocks

Biasanya, dalam beberapa maskapai penerbangan kelas ekonomi dan bisnis, terdapat tiga deret kursi penumpang.

Namun, lantaran adanya aturan jaga jarak bagi para penumpang dan staf maka kini kursi tengah dikosongkan.

Salah satu maskapai penerbangan yang sudah menerapkan sistem ini ialah Delta Airlines.

Baca Juga: Hati-Hati, Jangan Tergiur Harga Tiket Pesawat Terlalu Murah!

Bahkan Delta Airlines mengumumkan tidak akan menjual kursi tengah dan mengosongkannya hingga akhir tahun.

Meski begitu, mereka yang bepergian bersama keluarga masih boleh duduk di tiga deretan kursi tersebut.

2. Menyemprotkan Disinfektan

Foto: Orami Photo Stocks

Selain itu, staf maskapai penerbangan juga diminta untuk menyemprotkan secara berkala disinfektan di dalam pesawat sebelum dan sesudah melakukan perjalanan. American Airlines dikabarkan baru saja menerima otorisasi Environmental Protection Agency (EPA) yakni disinfektan dengan produk anti-mikroba generasi terbaru yang efektif dapat menghilangkan virus corona di permukaan hingga seminggu.

3. Memasang Knop Pintu Khusus

Foto: abusyafwan.blogspot.com

Tak ketinggalan, demi keamanan penumpang dan staf, All Nippon Airways (ANA) sedang bereksperimen dengan perangkat baru yang memungkinkan penumpang untuk pergi ke kamar mandi tanpa perlu menyentuh benda-benda di sekitarnya (hands-free). Hal ini mengingat penyebaran COVID-19 juga bisa terjadi melalui permukaan suatu benda.

Meski begitu, inovasi tersebut sedang diuji coba di Bandara Haneda, Tokyo. Para pelancong pun diminta untuk mengutarakan pendapatnya mengenai teknologi terbaru tersebut. Apabila hasilnya positif maka bisa ANA akan segera memasang alat itu di semua pesawatnya.

Baca Juga: Protokol Kesehatan Lengkap dari dr. Reisa untuk Moms yang Bekerja di Kantor

Kegunaan alat tersebut ialah membantu penumpang untuk membuka dan menutup pintu toilet menggunakan sikut. Pada prototipe yang dipamerkan di bandara, pintu akan bergeser dari kiri ke kanan alih-alih melipat buka-tutup pada engsel.

Begitu masuk ke kamar kecil, penumpang tidak perlu menyentuh apapun karena semua pesawat ANA sudah dilengkapi dengan kran otomatis.

Sehingga kemungkinan penyebaran COVID-19 melalui sentuhan semakin rendah.

Itulah tiga kebijakan baru yang dilakukan oleh sebagian maskapai penerbangan di seluruh dunia. Apakah Moms sudah memiliki rencana bepergian menggunakan pesawat?

Jika ya, jangan lupa untuk selalu menerapkan protokol kesehatan seperti menggunakan masker, menjaga jarak, membawa hand sanitizer dan mencuci tangan sesering mungkin.