Cara Menjaga Orang Tua yang Lansia di Rumah saat Pandemi Covid
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) orang tua atau lansia di atas usia 60 tahun sangat rentan terinfeksi COVID-19. Hal ini karena imun tubuh serta fungsi organ vital lainnya sudah menurun sehingga mudah terinfeksi COVID-19.
Baca Juga: 5 Makanan yang Baik untuk Asupan Nutrisi Lansia
Cara Menjaga Lansia di Rumah saat Pandemi COVID-19
Penurunan nafsu makan yang kerap terjadi pada para lansia turut menyumbang faktor penyebaran infeksi COVID-19 karena tidak memiliki nutrisi yang baik untuk menjaga daya tahan tubuh dari serangan virus Corona. Berikut ini beberapa tips dan cara menjaga lansia di rumah saat pandemi COVID-19.
Menurut Dr. dr. Purwita Wijaya Laksmi, Sp.PD-KGer, Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Geriatri RS Pondok Indah – Bintaro Jaya
Kunci utama agar lansia tetap sehat di era pandemi COVID-19 dan tatanan baru (new normal) adalah dengan tetap berada di rumah disertai implementasi 5 Jaga dan 5 Cukup.
Ini penjelasannya
Jaga Jarak
Foto: Orami Photo Stocks
Upayakan sebisa mungkin menjaga jarak fisik dengan orang lain minimal 1 meter.
Hindari bersentuhan dengan orang lain termasuk bersalaman, serta jauhi orang sakit.
Keluarga dan kerabat yang sedang sakit flu diharapkan tidak melakukan kontak dengan lansia karena dikhawatirkan akan menularkan virus yang sedang diidapnya.
Anggota keluarga atau perawat yang harus mobilitas keluar rumah dan tinggal satu rumah dengan lansia, wajib setiap kali pulang ke rumah menjalankan protokol kesehatan, misalnya tidak duduk/menyentuh barang barang di rumah sebelum mandi dan keramas, mencuci pakaian yang digunakan di luar rumah pada kesempatan pertama, dan sebagainya.
Jaga Kebersihan dan Kesehatan
Foto: Orami Photo Stocks
Terapkan perilaku hidup bersih dan sehat dengan rajin mencuci tangan dengan air dan sabun atau hand sanitizier.
Tetap rutin minum obat sesuai anjuran dokter dan berjemur di sinar matahari pagi.
Pasien yang baru kali pertama berobat perlu berkonsultasi ke dokter dengan tatap muka langsung, sedangkan untuk kontrol rutin diutamakan menggunakan metode konsultasi dokter-pasien jarak jauh (telemedicine) di rumah sakit pilihan.
Baca Juga: Dari Persatuan Dokter Emergensi Indonesia, Ini Panduan Mencuci Tangan untuk Hindari Virus COVID-19
Jaga Kontak Sosial
Foto: Orami Photo Stocks
Jauhi keramaian, perkumpulan, dan kegiatan sosial seperti arisan, reuni, rekreasi, berbelanja, dan sebagainya.
Meski tidak dapat berinteraksi fisik secara langsung, tetap pertahankan kontak sosial dengan keluarga dan kerabat melalui alat komunikasi gawai.
Saat ini, kegiatan yang bersifat rekreatif pun dapat dilakukan secara virtual, seperti menonton wayang orang dan traveling secara virtual.
Jaga Emosi
Foto: Orami Photo Stocks
Sangat penting agar dalam kondisi prihatin ini kita tetap optimis dan mengantisipasi atas segala kemungkinan di masa depan.
Anjurkan atau dampingi lansia untuk melakukan aktivitas yang menyenangkan di rumah.
Baca Juga: 3 Tahapan Kondisi Kesehatan Mental Saat Pandemi COVID-19, Wajib Tahu!
Jaga Spiritual/Ibadah
Foto: Orami Photo Stocks
Lansia tetap melaksanakan ibadah sesuai dengan kepercayaan yang dianut di rumah. Kegiatan keagamaan seperti mengikuti ceramah agama, mengaji, kebaktian, dan lain-lain tetap dapat diikuti secara virtual.
Menjaga ibadah akan memberikan dampak positif bagi ketenangan jiwa.
Pendekatan spiritual membuat kita tetap bersyukur dengan kondisi apapun dan yakin bahwa selalu ada hikmah di balik setiap masalah.
Cukup Asupan Gizi
Foto: Orami Photo Stocks
Pastikan asupan gizi yang cukup dan tetap menjaga kebersihan rongga mulut (oral hygiene) dengan baik.
Asupan gizi seimbang dengan memperhatikan kecukupan karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral.
Jenis dan konsistensi makanan disesuaikan dengan kondisi medis, kemampuan makan, mengunyah, dan menelan, serta preferensi lansia.
Asupan minum harian juga perlu diperhatikan oleh keluarga karena terdapat penurunan persepsi rasa haus pada lansia.
Keluarga perlu memberikan pengertian agar lansia tetap minum meskipun tidak merasa haus dan menjelaskan jumlah air minum sesuai kebutuhan harian, yakni sekitar 30 mililiter/kilogram berat badan per hari pada lansia.
Baca Juga: 3 Bahan Makanan Simpel Ini Ternyata Sehat dan Bergizi
Cukup Aktivitas Fisik
Foto: Orami Photo Stocks
Meski tidak dapat leluasa beraktivitas di luar rumah, tetap lakukan latihan jasmani secara rutin di rumah.
Latihan jasmani juga dapat dilakukan bersama-sama dengan teman sesama kelompok olahraga atau kelompok senam seminat secara virtual.
Cukup Tidur
Foto: Orami Photo Stocks
Upayakan lansia dapat cukup beristirahat, serta mencapai kualitas dan kuantitas tidur yang cukup, yaitu sekitar 6-8 jam sehari atau lebih.
Baca Juga: Posisi Tidur Mencerminkan Kepribadian Anda!
Cukup Persediaan
Foto: Orami Photo Stocks
Pastikan ketersediaan obat-obatan rutin dan barang kebutuhan sehari-hari di rumah. Pembelian dapat dibantu oleh keluarga/pelaku rawat atau dipesan secara online.
Cukup Perhatian
Foto: Orami Photo Stocks
Perhatian dari lingkungan sekitar terutama keluarga sangat dibutuhkan oleh lansia. Keluarga merupakan sumber penting kasih sayang, motivasi/semangat, bantuan, dan interaksi sosial.
Baca Juga: Menghadapi Mertua yang Suka Ikut Campur
Rekomendasi Cara Menjaga Lansia Menurut CDC
Sementara itu, Laporan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) menemukan bahwa 8 dari 10 kematian akibat COVID-19 adalah lansia berusia 65 tahun ke atas. Oleh sebab itu, dibutuhkan pengawasan yang ekstra untuk menjaga kesehatan mereka.
Berikut ini adalah cara menjaga lansia yang direkomendasikan CDC
1. Dukungan Sosial
Foto: Orami Photo Stocks
Menurut UNICEF salah satu cara menjaga orang tua dari bahaya COVID-19 ialah memberikan dukungan sosial dengan cara:
- Memeriksa kondisi kesehatan orang tua secara teratur apabila Moms tinggal berjauhan dengan mereka.
- Menggunakan wadah sekali pakai jika Moms ingin mengirimkan makanan ke rumah orang tua.
- Membersihkan rumah dan lingkungan sekitar dengan desinfektan secara berkala.
- Pastikan kebutuhan obat-obatan terpenuhi.
Baca Juga: Membangun Hubungan Istimewa Anak dan Kakek Nenek
2. Melatih Orang Tua untuk Jaga Jarak Bukan Isolasi Sosial
Foto: Orami Photo Stocks
Para lansia lebih sering merasa kesepian ketimbang mereka yang berusia lebih muda. Maka tak heran jika lansia senang berinteraksi dengan orang lain dan selalu mencari kegiatan-kegiatan agar bisa terhubung dengan banyak orang.
Namun, karena sedang pandemi COVID-19, ada baiknya Moms melatih orang tua untuk menjaga jarak dengan orang lain maka akan rentan terinfeksi COVID-19. Agar tidak merasa dikekang dan kesepian, Moms bisa melatih orang tua untuk menjaga jarak dengan cara membatasi kunjungan.
Selain itu, bantu orang tua untuk memahami pentingnya menjaga jarak selama pandemi demi kesehatan dan keselamatan mereka. Jangan lupa untuk meyakinkan mereka bahwa tidak ada yang akan pergi meninggalkan mereka. Hal ini perlu ditegaskan dan dijelaskan saat mengajari orang tua menjaga jarak karena terkadang sulit bagi orang tua untuk tidak bertemu dengan teman atau anggota keluarga mereka.
Jika jarak rumah orang tua cukup jauh dan tak memungkinkan untuk berkunjung, Moms bisa memberikan perhatian dengan cara menelepon atau video call agar mereka tidak merasa kesepian. Apabila dirasa perlu, ajarkan juga cara menelepon teman-temannya menggunakan smartphone agar lebih bersemangat.
Baca Juga: 5 Hal yang Harus Diperhatikan Saat Traveling Bersama Kakek Nenek
3. Mengetahui Kondisi Kesehatan
Foto: Orami Photo Stocks
Dan yang tak kalah penting ialah mengajarkan dan memberitahu orang tua jika mereka mengalami gejala demam, batuk, sesak napas, segera untuk menghubungi dokter, keluarga, atau pusat bantuan lainnya untuk mendapatkan pertolongan.
Itulah tiga cara dan tips menjaga orang tua maupun lansia di tengah pandemi COVID-19. Selain itu, jangan lupa untuk selalu mengingatkan orang tua pentingnya protokol kesehatan seperti menggunakan masker dan mencuci tangan.
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.