Anak Main HP: Manfaat, Dampak, Durasi, dan Panduannya

Anak main HP (handphone) atau gadget memang dapat memberikan dampak positif serta negatif untuk perkembangannya.

Hal ini pun pada akhirnya menjadi dilema tersendiri untuk para orang tua.

Gadget memang tidak bisa dihindari dari hidup kita saat ini, termasuk dari kehidupan anak.

Pasti Moms juga pernah melihat anak yang tidak bisa lepas dari gadget-nya kan? Atau bahkan anak Moms sendiri juga seperti itu?

Menurut dr. Roslina Verauli, M.Psi.,Psi., seorang psikolog dan penulis buku Discovering Your Black Box (2014), menjelaskan bahwa melarang anak main gadget bukan lagi menjadi solusi.

Namun, hal tersebut bisa menjadi bumerang karena menghalangi anak bersikap adaptif terhadap perkembangan zaman.

Baca Juga: Anak Kecanduan Gadget: Ciri, Dampak, Penyebab, dan Cara Mengatasinya

Manfaat Anak Main HP

Bermain gadget sebenarnya bisa baik untuk anak.

Namun, Moms harus memastikan bahwa permainannya dapat merangsang pertumbuhan Si Kecil.

Sebenarnya gadget memiliki banyak manfaat bagi Si Kecil, baik untuk menambah pengetahuan juga kemampuan visualnya.

Ya, memang ada plus minus gadget untuk perkembangan anak. Tapi tentunya ketika anak main HP secara berlebihan juga memiliki dampak yang kurang baik untuknya.

Oleh sebab itu, Kara Handali, M.Psi, psikolog yang saat ini berpraktik di Klinik Brawijaya Kemang, Jakarta, membagikan plus minus gadget bagi perkembangan anak. Mari kita simak!

1. Mudah Belajar Keterampilan Baru

Salah satu manfaat anak main HP adalah mudahnya bagi mereka untuk belajar keterampilan baru.

Dengan gadget, Si Kecil bisa mengakses informasi juga berbagai video dan game edukatif.

Jika Moms mengawasinya dengan baik, anak dapat mempelajari berbagai keterampilan dan keahlian baru dari tayangan dan permainan yang mereka akses.

Bahkan anak juga bisa sekaligus mempelajari bahasa asing melalui internet, video, dan game yang ia mainkan, lho.

2. Bisa Mendapatkan Informasi dengan Mudah dan Efisien

Manfaat anak main HP juga bisa memberi kemudahan untuk mereka mendapatkan informasi.

Anak-anak biasa memiliki rasa ingin tahu yang besar, makanya mereka bisa menggunakan internet untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan di benaknya.

Tentunya hal ini tetap harus dilakukan atas pengawasan Moms atau Dads ya, jangan sampai mereka mengakses sesuatu yang belum pantas untuk usianya.

3. Meningkatkan Kemampuan Visual dan Spasial

Manfaat anak bermain HP tampaknya juga bisa meningkatkan kemampuan visual mereka lho Moms.

Dengan berbagai warna dan bentuk gambar pada gadget, kemampuan visual anak pun akan meningkat.

Mereka akan bisa membedakan bentuk gambar satu dari yang lainnya, juga mempelajari berbagai warna.

Jika anak mempunyai kemampuan visual spasial yang bagus, itu artinya mereka bisa berpikir dan memproses dalam bentuk visual.

Mereka bisa langsung membayangkan berbagai informasi dalam bentuk visual dua dimensi maupun tiga dimensi pada pikirannya.

Kemampuan ini membuat mereka jadi lebih cepat tanggap dan bisa melakukan kegiatan yang rumit.

4. Menambah Pengetahuan Umum

Manfaat lainnya yang bisa anak dapatkan adalah mereka menjadi bisa mengembangkan dan menambahkan pengetahuannya.

Misalnya anak dapat mengetahui sesuatu ketika mereka sedang menonton film kartun melalui HP.

Sebab, tayangan anak-anak saat ini bisa berisi berbagai informasi, seperti pengananan gempa, pencegahan penyakit, cara bersikap baik, yang dikemas dalam animasi lucu dan mudah dimengerti oleh anak.

5. Memicu Kemandirian

Bermain game atau menggunakan aplikasi tertentu di HP dapat mengajarkan anak lebih mandiri.

Sebab, mereka akan berusaha untuk mencari solusi secara mandiri terhadap tantangan yang mereka hadapi dalam permainan atau aplikasi tersebut.

6. Meningkatkan Keterampilan Teknologi

Anak-anak yang sering bermain dengan handphone akan menjadi lebih akrab dengan penggunaan alat dan antarmuka teknologi.

Misalnya layar sentuh, tombol, dan gestur untuk mengoperasikan perangkat.

Melalui akses internet yang terintegrasi dalam banyak aplikasi, anak-anak juga dapat belajar cara menggunakan internet untuk mencari informasi, menyelesaikan masalah, atau bahkan berkomunikasi dengan orang lain.

Dengan pengawasan yang tepat, anak main HP dapat menjadi sarana yang bermanfaat untuk mengembangkan keterampilan teknologinya.

7. Hiburan dan Relaksasi

Seperti halnya bagi orang dewasa, anak-anak juga dapat menggunakan handphone sebagai cara untuk mengurangi stres atau kecemasan mereka.

Bermain game atau menonton video lucu dapat memberikan distraksi positif dan membantu mereka merasa lebih rileks.

Hal ini bisa menjadi waktu istirahat yang menyenangkan bagi anak setelah beraktivitas atau belajar.

Bahkan, anak main HP dapat membantu mereka untuk meregenerasi energi dan kembali segar untuk aktivitas berikutnya.

Baca Juga: 25 Rekomendasi Game Offline Android, Gratis tanpa Kuota!

Dampak Buruk Anak Main HP

Setelah mengetahui berbagai manfaat gadget, sekarang mari kita uraikan dampak buruk anak main HP bagi perkembangan mereka.

1. Tidak Bisa Berpikir Kritis dan Kreatif

Akibat segalanya telah tersedia di internet, anak pun jadi malas untuk berpikir dan mengkreasikan hal-hal baru.

Mereka terbiasa menerima sesuatu yang sudah ada, sehingga pikiran kritis dan kreatif mereka menjadi tidak terasah.

2. Menurunkan Kemampuan Konsentrasi, Daya ingat, dan Ketekunan

Terlalu sering menggunakan gadget dapat mengurangi konsentrasi anak, apalagi ketika mereka sedang tidak memegang gadget.

Mereka pun jadi mudah terdistraksi dan gelisah karena tidak bisa memakai gadget, sehingga tidak bisa fokus pada apa yang sedang dikerjakan saat itu.

Daya ingat pun akan menurun, karena mereka mengandalkan gadget untuk menyimpan informasi-informasi yang harus mereka ingat.

Selain itu konsentrasi dan daya ingat, ketekunan juga bisa berkurang.

Hal ini disebabkan anak jadi malas belajar dan mencari tahu jawaban dari suatu masalah, karena semuanya bisa dengan mudah mereka dapatkan dari internet.

Baca Juga: Kecanduan Game Online: Gejala, Penyebab, dan Cara Mengatasinya

3. Menghambat Perkembangan Keterampilan Sosial

Anak bisa menghabiskan waktu berjam-jam lamanya bersama gadget, makanya mereka jadi tidak bergaul dengan teman-teman sebayanya.

Keterampilan sosial mereka pun jadi terhambat, sehingga mereka akan susah bergaul dan berkomunikasi dengan orang lain.

Selain kemampuan sosial, rasa percaya diri juga akan ikut terpengaruh.

Mereka bisa merasa minder karena tidak terbiasa bertemu orang lain.

4. Tidak Mengenal Alam

Salah satu pengaruh negatif anak main HP adalah Si Kecil menjadi tidak mengenali alam.

Meski mereka bisa mempelajarinya lewat layar, namun rasanya tentu akan berbeda dengan mengunjungi alam secara fisik.

Terlebih ketika mereka mengenal alam lebih dekat, Si Kecil akan mengenal binatang, tumbuhan, danau, dan berbagai macam kemewahan alam dengan lebih baik lagi.

Si Kecil pun jadi bisa melakukan berbagai macam aktivitas fisik yang sangat baik untuk pertumbuhan tulang dan ototnya nih, Moms!

Panduan untuk Orang Tua Ketika Mengenalkan Gadget pada Anak

Perkembangan zaman memang tidak bisa dipungkiri, sehingga mau tidak mau Si Kecil akan terpapar gadget cepat atau lambat.

Sehingga Moms perlu mengetahui cara mengenalkan gadget pada mereka.

Dilansir dari Concordia University Nebraska, terdapat 4 panduan tentang cara terbaik untuk orang tua dalam memperkenalkan kepada anak-anak mereka mengenai gadget, antara lain:

1. Memperkenalkan Gadget Saat Masa Preschool

Masa preschool, atau pendidikan anak usia dini (PAUD) biasanya dapat dimulai pada usia 3–5 tahun.

Di masa ini, Moms sudah bisa sedikit demi sedikit memperkenalkan HP pada Si Kecil.

Jangan pernah memberi anak gadget saat mereka masih berada pada tahap awal kehidupan mereka, sebab hal tersebut bisa membawa dampak negatif bagi perkembangan anak nantinya.

“Anak-anak di bawah usia dua tahun mulai belajar dari hal-hal yang mereka alam dan interaksi yang terjadi di dunia nyata sekitar mereka.

Maka dari itu, setiap menit yang dihabiskan Si Kecil dengan memainkan gadget merupakan waktu ketika anak tidak menjelajahi dunia dan menggunakan indera mereka, yang sangat penting dalam proses pengembangan,” kata Dr. Carolyn Jaynes, seorang Learning Designer di Leapfrog Enterprises, Amerika Serikat.

2. Ikut Terlibat Saat Anak Bermain Gadget

Para orang tua sangat direkomendasikan untuk terlibat ketika anak dengan usia muda mulai bermain gadget.

Moms bisa membantu anak mendapatkan lebih banyak informasi dari smartphone atau tablet dengan berbagi pengalaman.

Libatkan anak ketika mencoba aplikasi baru, mengajukan pertanyaan tentang game, dan menunjukkan berbagai aspek konten.

Praktik ini, biasanya disebut "menonton bersama" yang mana ketika diterapkan saat menonton TV, dapat membantu meningkatkan keterampilan pemahaman anak.

Baca Juga: 9 Tips Memantau Sosial Media Anak, Aktifkan Fitur Pengawasan!

3. Menerapkan Batasan Waktu

Saat anak-anak menggunakan gadget, menerapkan batasan waktu penggunaan HP dapat membantu mengurangi risiko anak mengembangkan ketergantungan yang tidak sehat.

Orang tua dapat menentukan kapan anak-anak bisa bermain HP dan kapan mereka tidak bisa menggunakannya.

Dengan begitu, diharapkan anak menjadi konsisten dalam penggunaanya.

Sebab ketika anak tetap konsisten dalam batasan yang diberikan pada mereka, maka anak-anak akan lebih mungkin untuk membangun hubungan yang sehat dengan teknologi yang ada pada masa kini.

4. Menentukan Konten

Saat ini, terdapat banyak konten ramah anak yang perlu dipertimbangkan setiap orang tua.

“Sangat penting untuk fokus pada konten dan pesan ketika membuat pilihan media yang sesuai dengan usia. Apa yang ditonton dan dimainkan anak-anak itu penting untuk dipertimbangkan oleh orang tua,” kata Jaynes.

Diharapkan orang tua bisa belajar membedakan antara konten berbasis pendidikan dan hiburan.

Orang tua juga bisa mencari rentang usia yang tercantum di aplikasi atau konten yang akan anak lihat.

“Ada banyak permainan dan aktivitas interaktif di gadget yang tidak selalu tentang mata pelajaran sekolah tetapi tetap berguna untuk anak-anak dan lebih dari sekadar hiburan,” lanjut Jaynes.

Beberapa contoh seperti permainan dan aktivitas yang melibatkan anak-anak, seperti:

• Untuk meningkatkan keterampilan berpikir, seperti permainan memori, teka-teki.
• Untuk meningkatkan aktivitas penalaran spasial, seperti memainkan permainan memelihara hewan peliharaan digital.
• Untuk meningkatkan keterampilan kreatif, seperti menggambar, membuat musik.

Beberapa jenis konten tersebut merupakan pilihan yang bagus untuk perkembangan anak.

Baca Juga: 12 Dampak Media Sosial dari Sisi Positif dan Negatif

Durasi Pemakaian Gadget untuk Anak

Kebanyakan memakai gadget juga bisa membuat anak kekurangan waktu dan kualitas tidur.

Makanya Moms harus membatasi durasi pemakaian gadget supaya anak tetap bisa beraktivitas dan bersosialisasi selayaknya anak seusianya.

“Untuk anak usia 2-5 tahun, sebaiknya cukup pakai gadget 1-2 jam per hari. Sedangkan anak di atas 6 tahun bisa menggunakan gadget lebih lama, tapi diselingi dengan aktivitas fisik minimal 60 menit per hari,” jelas Kara.

Meski itu adalah durasi ideal, masih banyak anak yang memakai gadget lebih dari waktu yang ditentukan.

Oleh sebab itu, sebagai orang tua, Moms harus lebih mengawasi penggunaan gadget bagi anak agar tidak berlebihan dan berdampak buruk pada hidupnya.

Nah, itulah manfaat gadget serta dampak buruknya bagi perkembangan anak, Moms.

Mulai sekarang, Moms harus lebih awas lagi, ya, akan frekuensi buah hati dalam bermain gadget.

Perlu diingat bahwa manfaat gadget bisa sangat baik jika Moms tahu cara mengaplikasikannya dan memberikan aturan bagi Si Kecil.