Lafal dan Makna Salawat Munjiyat yang Dipercaya sebagai Penyelamat
Di Indonesia, ada banyak jenis dari salawat yang salah satunya adalah salawat Munjiyat. Banyaknya salawat tersebut biasanya didasarkan pada sesuatu hal.
Misalnya, salawat Munjiyat dipercaya sebagai amalan yang akan menjadi penyelamat bagi seseorang saat terjadi bencana.
Ada beberapa hal tentang salawat Munjiyat yang harus diketahui umat muslim agar menjadi amalan yang bisa dilakukan sehari-hari.
Baca Juga: Menikah dengan Sepupu, Bagaimana Hukumnya dalam Islam?
Lafal Salawat Munjiyat
Foto: Orami Photo Stock
Harmonia Journal of Arts Research and Education mencatat, dalam masyarakat multikultural seperti Indonesia, terdapat berbagai macam ekspresi musik seni salawat.
Jika melihat musikologi, keragaman ekspresi musik mencakup beberapa jenis ekspresi, yang meliputi keragaman penokohan, skala tradisi yang digunakan, campuran penggunaan lirik lagu, dan teknik penggunaan bahasa dalam menyusun lirik.
Berikut bacaan lengkap salawat Munjiyat dan artinya yang perlu kamu hafalkan:
اَللهم صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَاةً تُنْجِيْنَا بِهَا مِنْ جَمِيْعِ الْأَهْوَالِ وَالْآفَاتِ، وَتَقْضِيْ لَنَا بِهَا جَمِيْعَ الْحَاجَاتِ، وَتُطَهِّرُنَا بِهَا مِنْ جَمِيْعِ السَّيِّئَاتِ، وَتَرْفَعُنَا بِهَا عِنْدَكَ أَعْلَى الدَّرَجَاتِ، وَتُبَلِّغُنَا بِهَا أَقْصَى الْغَايَاتِ مِنْ جَمِيْعِ الْخَيْرَاتِ فِيْ الْحَيَاةِ وَبَعْدَ الْمَمَاتِ
(Allâhumma shalli ‘alâ Sayyidinâ Muhammadin wa ‘alâ âli Sayyidinâ Muhammadin shalâtan tunjînâ bihâ min jamî’il ahwâli wal âfât wa taqdhî lanâ bihâ jamî’al hâjat wa tuthahhirunâ bihâ min jamî’is sayyiât wa tarfa’unâ bihâ ‘indaka a’lad darajât wa tuballighunâ bihâ aqshal ghâyat min jamî’il khairâti fil hayâti wa ba’dal mamât)
Artinya: “Ya Allah limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad, yang dengan shalawat itu, Engkau akan menyelamatkan kami dari semua keadaan yang menakutkan dan dari semua cobaan; mengabulkan hajat kami; menyucikan kami dari segala keburukan; mengangkat kami ke derajat paling tinggi; dan menyampaikan kami kepada tujuan yang paling sempurna dalam semua kebaikan, ketika hidup dan setelah mati.”
Baca Juga: Meditasi dalam Islam, Bagaimana Hukumnya?
Makna Salawat Munjiyat
Foto: Orami Photo Stock
Salawat merupakan salah satu dzikir yang sangat dianjurkan untuk dibaca secara istiqamah oleh siapa pun. Memperbanyak membaca salawat diyakini dapat mempermudah terkabulnya keinginan.
Perintah untuk membaca dzikir salawat salah satunya ditegaskan dalam Alquran:
إِنَّ اللهَ وَمَلائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا تَسْلِيمًا
(Innallāha wa malā`ikatahụ yuṣallụna 'alan-nabiyy, yā ayyuhallażīna āmanụ ṣallụ 'alaihi wa sallimụ taslīmā)
Artinya: “Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat untuk nabi. Wahai orang-orang yang beriman! Bershalawatlah kamu untuk nabi dan ucapkanlah salam dengan penuh penghormatan kepadanya,” (QS Al-Ahzab: 56).
Arti dari Shalawat Munjiyat sendiri adalah ‘Shalawat Penyelamat’. Penamaan bacaan salawat ini tidak terlepas dari sebuah kejadian.
‘Terciptanya’ bacaan salawat Munjiyat ini berasal dari sebuah peristiwa yang dialami oleh salah satu orang ‘arif.
Dilansir dari NU Online, berikut ini adalah kronologinya:
قال بعض العارفين كنت في مركب فعصفت علينا الريح فأشرفنا على الغرق فرأيت النبي صلى الله عليه وسلم في منامي فقال قل لهم يقولون اَللهم صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ صَلَاةً تُنْجِيْنَا بِهَا مِنْ جَمِيْعِ الْأَهْوَالِ وَالْآفَاتِ، وَتَقْضِيْ لَنَا بِهَا جَمِيْعَ الْحَاجَاتِ، وَتُطَهِّرُنَا بِهَا مِنْ جَمِيْعِ السَّيِّئَاتِ، وَتَرْفَعُنَا بِهَا عِنْدَكَ أَعْلَى الدَّرَجَاتِ، وَتُبَلِّغُنَا بِهَا أَقْصَى الْغَايَاتِ مِنْ جَمِيْعِ الْخَيْرَاتِ فِيْ الْحَيَاةِ وَبَعْدَ الْمَمَاتِ فاستيقظت فقلناها جميعا فسكن الريح بإذن الله تعالى
“Sebagian orang arif berkata: ‘aku berada di kapal, kemudian badai berembus kencang, hampir saja menyebabkan kami tenggelam. Lalu aku (tertidur dan) melihat Rasulullah SAWdalam mimpi, beliau bersabda:
Katakan pada mereka ‘Bacalah doa Allâhumma shalli ‘alâ Muhammadin shalâtan tunjînâ bihâ min jamî’il ahwâli wal âfât wa taqdhî lanâ bihâ jamî’al hâjat wa tuthahhirunâ bihâ min jamî’is sayyiât wa tarfa’unâ bihâ ‘indaka a’lad darajât wa tuballighunâ bihâ aqshal ghâyat min jamî’il khairâti fil hayâti wa ba’dal mamât,
lalu aku terbangun dan kami ucapkan bacaan salawat tersebut, lalu angin pun terdiam atas seizin Allah ta’ala,” (Abdurrahman bin Abdissalam Ash-Shafuri, Nudhah al-Majâlis wa Muntakhab an-Nafâis, hal. 284).
Baca Juga: Hukum Bayi Tabung dalam Islam, Berikut Ini Penjelasannya
Manfaat Salawat Munjiyat
Foto: Orami Photo Stock
Sebenarnya, selain untuk meminta keselamatan, ada banyak lagi keutamaan saat seseorang mengerjakan amalan salawat Munjiyat. Beberapa di antaranya yakni:
- Urusan akan lebih mudah dan derajat terangkat di mata orang lain
- Menghindari bencana, wabah penyakit, dan hal buruk lainnya
- Keinginan akan lebih mudah terlaksana baik dunia maupun akhirat
- Melindungi anak agar senantiasa berada di jalan Allah
- Menjaga diri dari segala perbuatan dosa dan penyakit berbahaya
- Membuka pintu rezeki. Baik dalam hal keuangan, sosial, dan yang lainnya
- Terhindar dari kecelakaan ketika bepergian, baik dekat maupun jauh
Untuk mendapatkan manfaatnya, seseorang dapat memanjatkan salawat Munjiyat sekitar 300-1.000 kali per hari. Dan waktu yang disarankan untuk membacanya adalah pada saat tengah malam.
Shalawat Munjiyat ini biasa dilafalkan pada awalan bacaan doa-doa, khususnya pada saat bacaan doa tahlil.
Masyhur sekali bahwa doa yang diawali dengan membaca salawat munjiyat ini akan cepat terkabulkan, meski saja itu semua tentu atas seizin Allah SWT.
Selain itu, bacaan salawat munjiyat juga dianjurkan untuk dibaca sebagai dzikir setelah melaksanakan shalat hajat, dengan harapan agar hajat yang diinginkan segera terpenuhi.
Salawat Munjiyat juga banyak tercantum dalam wirid-wirid dan hizib-hizib yang biasa diamalkan di banyak pesantren. Ini menunjukkan betapa dahsyatnya keutamaan membaca selawat Munjiyat ini.
Meski begitu, akan lebih afdhal jika saat mengamalkan salawat munjiyat ini atas petunjuk dari seorang guru (mujiz) yang mengarahkan untuk mengamalkan membaca salawat munjiyat.
Ini dilakukan agar kadar bacaan yang diamalkan dapat lebih efektif dan proposional, sehingga apapun yang dipanjatkan lebih terarah, khusyuk, dan cepat terkabul.
Inilah penjelasan mengenai salawat Munjiyat. Semoga bisa menjadi amalan sehari-hari yang memberi keberkahan.
- https://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/harmonia/article/view/27776
- https://worldquran.com/
- https://www.99.co/blog/indonesia/sholawat-munjiyat-dan-keutamaannya/
- https://islam.nu.or.id/shalawat-wirid/shalawat-munjiyat-bacaan-sejarah-dan-keutamaannya-6fzOf
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.