Scented Candle Berbahaya Bagi Kesuburan? Ini 5 Alternatifnya
Salah satu cara menciptakan keharuman di dalam ruangan adalah menyalakan scented candle. Selain pilihan aromanya banyak, cara memakainya pun sangat mudah.
Namun, banyak penelitian mengungkapkan bahwa penggunaan scented candle ternyata dapat membahayakan kesehatan penghuni rumah.
Lebih dari itu, sebagian scented candle ternyata mengandung zat kimia yang dapat memengaruhi kesuburan perempuan.
Zat kimia pada scented candle yang dapat mengganggu kesuburan adalah phthalates. Produk yang mencantumkan istilah fragrance pada labelnya berarti mengandung pewangi sintetis dari phthalates.
Phthalates sendiri masuk dalam golongan senyawa pengganggu endokrin atau endocrine disrupting chemicals. Lembaga Kesehatan Dunia (WHO) telah menyatakan zat-zat yang termasuk dalam golongan senyawa pengganggu endokrin sebagai ancaman terhadap kesuburan.
Dalam situs web Enhancing Fertility, Robert Greene, M.D. mengingatkan agar kita menggunakan produk-produk yang tidak mengandung fragrance (“fragrance-free”) atau yang berlabel “unscented”.
Untuk menjaga kualitas udara di dalam rumah tetap sehat sekaligus harum, Moms bisa memilih pengharum alternatif berikut:
1. Buka Jendela Lebar-Lebar
Foto: timeinc.net
Biasakan membuka jendela rumah setiap hari agar sirkulasi udara lancar. Bila memang ada polusi udara di dalam rumah, sirkulasi udara yang baik akan mengalirkannya ke luar sehingga tidak terus mengendap di dalam rumah.
2. Gunakan Essential Oil Murni
Foto: squarespace.com
Moms bisa membuat pewangi ruangan alami dengan mencampur essential oil murni dengan air hangat matang, lalu tuangkan ke dalam diffuser listrik.
3. Gunakan Potpourri
Potpourri adalah wadah berisi bunga, buah, dan rempah kering. Moms dapat menambahkan beberapa tetes essential oil ke dalamnya agar keharumannya makin semerbak.
4. Manfaatkan Baking Soda
Untuk menghilangkan wangi tak sedap di ruangan Moms dapat meletakkan wadah kecil yang sudah diisi baking soda. Bila wangi tak sedap cukup kuat, letakkan beberapa wadah berisi baking soda di dalam ruangan tersebut.
5. Didihkan Rempah-Rempah
Foto: unsplash.com
Panaskan air lalu masukkan batang kayu manis, cengkeh, pala, apel, dan kulit jeruk hingga air mendidih. Keharuman campuran rempah-rempah dan buah-buahan tersebut akan memenuhi seluruh ruangan.
Dikutip dari situs web Woman’s Day, menyalakan scented candle setiap hari atau cukup sering tidaklah dianjurkan.
“Orang yang menyalakan lilin setiap hari selama bertahun-tahun berarti menghirup polutan berbahaya yang dapat meningkatkan risikonya terhadap sejumlah masalah kesehatan, seperti kanker, alergi, dan asma,” ujar Dr. Ruhullah Massoudi, dosen kimia pada Departemen Ilmu Biologi dan Fisik di South Carolina State University.
Dr. Ruhullah Massoudi merupakan peneliti utama pada sebuah studi yang meneliti bahaya zat kimia yang dilepaskan ke udara pada saat scented candle dinyalakan.
Dari studi tersebut, dokter Massoudi dan rekan-rekannya menemukan bahwa menyalakan lilin berbahan dasar parafin akan melepaskan “zat kimia yang tidak diinginkan”, di antaranya alkana, alkena, dan toluena,yang dapat memiliki efek berbahaya pada manusia.
(AN)
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.