Pengertian Tangga Nada, Jenis, dan Urutannya
Jika Moms, Dads atau Si Kecil mempelajari alat musik, maka cukup sering atau salah satu hal yang kalian pelajari adalah tangga nada.
Dalam teori musik, tangga nada adalah salah satu hal terpenting yang akan dipelajari.
Bisa dibilang tangga nada adalah dasar dari musik, dengan mempelajari tangga nada maka akan sangat meningkatkan penulisan lagu dan kemampuan untuk mempelajari musik baru.
Sebagian besar dari kita secara tidak sadar telah mengetahui tangga nada musik dan dapat menyanyikannya karena kita telah terpapar musik sejak usia muda.
Jika seseorang menyanyikan beberapa nada dan meminta Moms, Dads atau Si Kecil untuk menyanyikan yang berikutnya, maka dapat melakukannya tetapi mungkin tidak tahu caranya.
Pengertian Tangga Nada
Foto: Orami Photo Stock
Dalam kamus music, pengertian tangga nada adalah rangkaian notasi musik yang diurutkan berdasarkan frekuensi dasar atau pitch mulai dari 1,2,3,4,5,6,7, atau do,re,mi,fa,sol,la,si,do (tinggi).
Bisa dibilang tangga nada memiliki sebuah fungsi serupa dengan tangga pada kehidupan sehari-hari di mana susunan nada pada sebuah tangga nada dapat naik atau turun.
Secara umum, tangga nada bisa didefinisikan sebagai susunan berjenjang dari nada-nada pokok suatu sistem nada, mulai dari satu nada dasar sampai dengan nada oktafnya, misalnya: do, re, mi, fa, so, la, si, do.
Berdasarkan prinsip kesetaraan oktaf, sebuah tangga nada umumnya dianggap menjangkau hanya satu oktaf, dengan oktaf yang lebih tinggi atau rendah pada tangga nada tersebut hanya mengulangi pola dasarnya.
Tangga nada mewakili pembagian ruang oktaf menjadi sejumlah langkah tertentu, di mana jarak antar langkah tersebut disebut dengan interval nada, yang berfungsi menentukan jeda antara satu nada dengan nada lainnya.
Baca Juga: Ingin Membuat Bayi Lebih Cerdas dengan Musik, Perhatikan 3 Hal Ini
Jenis Tangga Nada
Foto: Orami Photo Stock
Secara umum, jenis tangga nada dibagi menjadi tiga menurut Acoustical Society of America, yaitu:
1. Tangga Nada Pentatonis
Jenis tangga nada pentatonic ini berarti penta artinya lima, dipakai untuk istilah jenis tangga ini karena yang dipakai hanya lima nada pokok. Jenis ini dibagi menjadi dua yaitu tangga nada dan tangga nada slendro.
Jenis ini kebanyakan dipakai untuk genre musik rock n’ roll, beberapa aliran variasi lagu pop dan blues, lagu anak-anak, serta lagu tradisional. Tangga nada ini juga sering kita temui dalam musik tradisional Jawa seperti musik gamelan.
Lebih mudahnya dalam memahami perbedaan Slendro dan Pelog adalah Slendro terdiri dari tangga nada pentatonik menggunakan nada 1 2 3 4 5 6 1 (memberikan kesan gembira dan lincah). Sedangkan pelog terdiri dari tangga nada pentatonik menggunakan nada 1 2 3 4 5 6 7 (memberikan kesan tenang dan luhur).
Contoh lagu yang menggunakan tangga nada pentatonis adalah Kincir-kincir, Jali-jali, Lenggang kangkung hingga Suwe Ora Jamu.
Baca Juga: Deretan Lagu Paling Sedih untuk Menemani Hati yang Terluka
2. Tangga Nada Diatonis
Jika pentatonis ada 5 nada, untuk jenis diatonis ada 7 nada dengan 2 macam interval. Tangga nada diatonis ini lebih sering kita dengar atau mainkan di musik kontemporer atau kekinian.
Tangga nada ini sering kita jumpai juga disaat kita belajar sebuah alat musik seperti gitar. Karena dasar bermain gitar seringkali mengunakan tangga nada ini.
Tangga nada diatonis ini menggunakan interval 1 atau pakai interval setengah. Dalam jenis ini pun terbagi lagi jadi 2 tangga nada, yaitu mayor dan minor.
3. Tangga Nada Minor
Untuk jenis minor, dibagi lagi jadi tiga jenis yaitu tangga nada minor asli, harmonis dan melodis. Jenis minor asli cuma punya nada pokok, jadi tak ada tanda kromatis.
Sedangkan untuk jenis harmonis, setiap nadanya dinaikkan setengah, tapi ketika naik/turun nadanya tetap sama.
Kalau jenis melodis, nada yang dinaikkan hanya yang ke-6 dan ke-7 ketika naik, dan turun setengah juga ketika turun. Tangga nada minor ini bila dimainkan akan menimbulkan nuansa dalam, khidmat, sedih atau “gelap”.
Baca Juga: Ratusan Lagu K-Pop Hilang di Spotify, Ini Daftar Artis yang Tak Bisa Lagi Didengarkan
4. Tangga Nada Mayor
Jenis tangga nada ini kebanyakan dipakai untuk lagu-lagu yang suasananya ceria. Sering kita temui dalam lagu-lagu populer saat ini. Susunan nadanya berjarak 1 – 1- ½ – 1 – 1 – 1 – ½. Beda dengan tangga nada minor yang susunan interval nadanya adalah 1 – ½ – 1 – 1 – ½ – 1 – 1. Terlihat ya perbedaannya?
Perbedaan kedua tangga nada itu akan terdengar jelas saat dibunyikan dengan alat musik.
Ketika mendengar tangga nada mayor nuansanya akan terasa benar-benar ceria, sebaliknya jika mendengar tangga nada minor yang manapun jenisnya maka suasana jadi cenderung sedih atau melow.
Tapi tangga nada minor juga bisa dipakai untuk lagu yang ceria dengan menaikkan temponya.
5. Tangga Nada Kromatis
Inilah jenis tangga nada yang terakhir, terdiri dari 12 nada dengan interval setengah nada antar tiap notnya. Sebenarnya tangga nada ini adalah turunan dari tangga nada diatonik mayor. Dimana pada bagian nada yang nilainya 1 di diatonik mayor, dipecah jadi ½ dan ½ pada tangga nada kromatis.
Baca Juga: Masih Ingat dengan Daftar Lagu Anak-Anak 90-an Ini? Yuk, Nostalgia!
Urutan Tangga Nada
Foto: Orami Photo Stock
Lalu berikut ini urutan tangga nada yang bisa dikenali oleh Moms dan Dads:
1. Tangga Nada Modal
Tangga nada modal atau yang biasa disebut skala modal merupakan urutan nada yang paling awal.
Skala modal ini terdiri dari 7 tangga nada, yaitu Ionian, dorian, phrygian, lydian, mixolydian, aeolian, dan yang terakhir locrian. Dari ketujuh nada tersebut, kamu harus hafal urutannya ya Grameds.
Urutan skala modal yang pertama adalah Ionian dan skala yang terakhir adalah Locrian. Kemudian ada beberapa skala modal yang berupa mode mayor dan beberapa bagian lagi berupa mode minor.
Dimana masing-masing tangga nada menghasilkan nuansa musik dan berbeda. Tangga nada modal merupakan sebuah penamaan nada yang urutannya berdasarkan nada ke berapa skala tersebut dimulai.
Misalnya, cek tangga nada yang mulainya dari C=Do. Lalu nada tersebut akan membentuk tangga nada yang seperti ini, C-D-E-F-G-A-B-C. bisa dilihat kalau nada yang pertama dari tangga C adalah C. Kemudian diikuti dengan nada D, lalu E dan seterusnya.
Jadi, dapat kita simpulkan bahwa urutan tangga nada di atas adalah, C merupakan Ionian, nada D merupakan Dorian, E merupakan Phrygian, nada F adalah Lydian, nada G merupakan Mixolydian, nada A merupakan Aeolian, dan terakhir nada B adalah Locrian.
Baca Juga: Moms, Kenalkan Si Kecil dengan Alat Musik Ritmis dan Beberapa Jenisnya
2. Tangga Nada Penuh
Tangga nada penuh atau yang biasa disebut dengan skala penuh merupakan skala nada yang memiliki jarak antar nada satu not penuh. Sehingga yang ada di dalam tangga nada ini semua jarak antar nada tidak ada yang memiliki jarak setengah.
Supaya bisa lebih mudah memahaminya, kamu dapat membandingkan skala penuh dengan tangga nada mayor. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa jarak nada di skala mayor mempunyai interval nada seperti ini: 1, 1, ½, 1, 1, 1, ½. Jika diaminkan di tangga nada C maka akan seperti ini, C-D-E-F-G-A-B-C.
Kemudian pada tangga nada ini, kamu juga akan menemukan interval nada yang berjarak satu not penuh. Dimana antar notnya akan seperti ini: not asal, 2nd, 3rd, #4, #5, b7. Jika dimainkan pada tangga nada Do=C, maka akan berbentuk seperti C, D, E, F#, G#, Bb.
Mengapai tangga nada harus dipelajari? Hal ini akan mempermudah Moms, Dads atau Si Kecil dalam pengetahuan mengenai not. Sehingga, bisa lebih mudah mengeksplorasi nada lebih jauh. Selamat mencoba!
- https://asa.scitation.org/doi/10.1121/1.1906553
- https://joshuarosspiano.com/how-many-musical-scales-are-there/
- https://www.digitalpianoreviewguide.com/what-are-musical-scales-and-types-with-examples/’
- https://findyourmelody.com/types-of-scales-music/
- https://www.musical-u.com/learn/what-is-a-scale/
- https://findyourmelody.com/how-many-scales-are-there-in-music/
- https://www.audioenglish.org/dictionary/musical_scale.htm
- https://p2k.unkris.ac.id/id3/3065-2962/Gamut_43405_itkj_p2k-unkris.html
- http://tesaurus.kemdikbud.go.id/tematis/lema/tangga%2Bnada
- https://tambahpinter.com/jenis-tangga-nada/
- https://id.wikipedia.org/wiki/Tangga_nada
- https://www.musicradar.com/how-to/the-beginners-guide-to-music-scales-what-are-they-and-why-are-they-important
- https://study.com/academy/lesson/understanding-and-building-musical-scales-definitions-types-of-scales.html
- https://iowalum.com/what-is-a-musical-scale-musicological-and-ethnomusicological-views/
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.