06 Maret 2024

7 Penyebab Telinga Bayi Keluar Cairan seperti Ingus, Simak!

Penyebabnya bukan hanya infeksi lho Moms

Moms, apakah pernah mengalami momen ketika menemukan telinga bayi keluar cairan seperti ingus?

Jika ya, tentu Moms merasa khawatir dan bingung, bukan?

Sebagai orang tua, situasi ini bisa menjadi sumber kecemasan karena kita semua ingin yang terbaik untuk buah hati kita.

Namun, jangan khawatir! Lebih baik, Moms memahami apa yang sebenarnya terjadi, jadi simak terus artikel ini!

Baca Juga: Tahapan Perkembangan Bayi 1 Tahun: Ia Sudah Bukan Bayi Kecil Lagi!

Penyebab Telinga Bayi Keluar Cairan seperti Ingus

Moms mungkin sering melihat kotoran telinga pada Si Kecil, yang sebenarnya adalah minyak alami yang diproduksi oleh tubuh.

Fungsinya? Menjaga telinga dari debu, bakteri, dan partikel asing yang mungkin mencoba masuk.

Ini adalah proses alami yang sehat dan seharusnya tidak menjadi sumber kekhawatiran.

Namun, ada situasi lain yang memerlukan perhatian lebih serius, seperti saat menemukan telinga bayi keluar cairan seperti ingus, atau bahkan darah.

Lantas, apa penyebab telinga bayi keluar cairan seperti ingus?

1. Infeksi Telinga Bayi (Otitis Media)

Telinga Bayi Keluar Cairan seperti Ingus (Orami Photo Stock)
Foto: Telinga Bayi Keluar Cairan seperti Ingus (Orami Photo Stock)

Otitis media, atau yang lebih dikenal sebagai infeksi telinga bagian tengah, adalah salah satu penyebab paling umum dari fenomena telinga bayi keluar cairan seperti ingus.

Menurut National Health Services, kondisi ini umumnya disebabkan oleh virus atau bakteri yang masuk ke bagian telinga tengah, yang letaknya tepat di belakang gendang telinga.

Mengapa anak-anak, khususnya yang berusia antara 6 bulan hingga 2 tahun, lebih rentan mengalami ini?

Penyebabnya adalah dua hal utama:

  • pertama, sistem kekebalan tubuh mereka yang masih dalam tahap perkembangan;
  • dan kedua, ukuran serta bentuk dari tuba eustachius mereka, salah satu komponen telinga tengah, yang belum sepenuhnya matang.

Umumnya, infeksi telinga pada bayi sering kali dipicu oleh kondisi lain seperti pilek, alergi, atau infeksi sinus.

Dalam kasus otitis media, cairan bisa menumpuk di belakang gendang telinga.

Jika volume cairan ini terlalu besar, risiko terjadinya perforasi atau robekan pada gendang telinga menjadi lebih tinggi, yang selanjutnya bisa menyebabkan keluarnya cairan dari telinga.

Gejala umum yang mungkin Moms perhatikan pada bayi yang mengalami otitis media adalah:

  • kesulitan dalam mendengar,
  • kehilangan keseimbangan,
  • demam,
  • rewel,
  • muntah,
  • diare,
  • dan penurunan nafsu makan.

Jadi, jika Moms mengamati beberapa gejala ini pada bayi, sebaiknya konsultasikan dengan dokter secepatnya untuk mendapatkan diagnosa dan perawatan yang tepat.

2. Air

Telinga Bayi Keluar Cairan seperti Ingus (Orami Photo Stock)
Foto: Telinga Bayi Keluar Cairan seperti Ingus (Orami Photo Stock)

Jika Moms melihat telinga bayi keluar cairan seperti ingus, kemungkinan itu hanyalah air.

Cairan ini bisa berasal dari berbagai sumber, seperti air mandi atau bahkan air mata yang secara tidak sengaja masuk ke saluran telinga.

Dalam kasus seperti ini, Moms bisa bernapas lega karena kondisi tersebut biasanya tidak memerlukan perhatian medis khusus.

3. Trauma Telinga

Telinga Bayi Keluar Cairan seperti Ingus (Orami Photo Stock)
Foto: Telinga Bayi Keluar Cairan seperti Ingus (Orami Photo Stock)

Bayi memang dikenal sangat penasaran dengan dunia di sekitar mereka, termasuk cenderung memasukkan benda-benda kecil ke dalam telinga.

Tindakan ini bisa mengakibatkan infeksi ringan dan menimbulkan keluarnya cairan yang tampak seperti nanah dari telinga.

Menurut Seattle Children, jika benda yang masuk ke telinga cukup tajam atau menyebabkan luka, cairan yang keluar bisa juga disertai oleh bercak-bercak darah.

Beberapa contoh benda yang seringkali anak masukkan ke telinga atau hidung mereka meliputi potongan krayon, makanan, bagian dari mainan kecil, serangga, dan biji-bijian.

Selain itu, kebiasaan menggunakan cotton bud untuk membersihkan telinga bayi juga bisa berpotensi menimbulkan trauma pada telinga.

Ini juga menjadi salah satu faktor yang bisa menyebabkan telinga bayi keluar cairan seperti ingus.

Baca Juga: 8 Langkah Pertolongan Pertama Sakit Telinga pada Anak Jika Kuping Si Kecil Mengalami Infeksi

4. Darah

Telinga Bayi Keluar Cairan seperti Ingus (Orami Photo Stock)
Foto: Telinga Bayi Keluar Cairan seperti Ingus (Orami Photo Stock)

Jika Moms melihat telinga bayi keluar cairan seperti ingus, tapi berwarna merah atau disertai bercak-bercak darah, ini adalah tanda yang tidak bisa diabaikan.

Kondisi ini umumnya menandakan adanya luka atau infeksi pada telinga Si Kecil.

Contoh yang umum adalah goresan kecil pada lapisan dalam saluran telinga, yang bisa disebabkan oleh berbagai hal, termasuk mencoba membersihkan telinga dengan alat yang tidak sesuai.

Namun, penyebab lain yang lebih serius juga bisa menjadi faktor, seperti gendang telinga yang pecah.

Ini adalah kondisi medis yang memerlukan perhatian segera dan tindakan medis dari profesional kesehatan.

5. Alergi Susu

Telinga Bayi Keluar Cairan seperti Ingus (Orami Photo Stock)
Foto: Telinga Bayi Keluar Cairan seperti Ingus (Orami Photo Stock)

Alergi terhadap susu, baik itu susu sapi atau susu formula berbasis kedelai, adalah kondisi yang cukup umum terjadi pada bayi.

Dalam beberapa kasus, alergi ini bisa menimbulkan reaksi yang lebih serius dan tak terduga, salah satunya adalah telinga bayi keluar cairan seperti ingus.

Ini terjadi karena respons imun tubuh terhadap alergen, dalam hal ini protein dalam susu, bisa mempengaruhi produksi lendir di berbagai saluran tubuh, termasuk telinga.

Menumpuknya lendir ini bisa menyebabkan beberapa komplikasi:

  • Pertama, lendir atau cairan yang menumpuk dapat menghalangi saluran telinga, membuatnya berair dan potensial mengalami infeksi.
  • Kedua, jika kondisi ini tidak ditangani, bisa berlanjut menjadi infeksi telinga tengah atau yang dikenal sebagai otitis media.

Gejala lain dari alergi susu yang bisa mempengaruhi telinga termasuk gatal-gatal, merah, atau bengkak di daerah sekitar telinga.

Si Kecil juga mungkin akan lebih sering menggaruk atau menyentuh telinga mereka, yang bisa menambah risiko infeksi karena masuknya bakteri dari tangan ke telinga.

6. Patah Tulang Tengkorak

Telinga Bayi Keluar Cairan seperti Ingus
Foto: Telinga Bayi Keluar Cairan seperti Ingus (Freepik.com/jcomp)

Jika telinga bayi keluar cairan seperti ingus atau darah, ini bisa menjadi tanda dari kondisi medis serius seperti patah tulang tengkorak atau mastoiditis.

Kondisi ini sangat mempengaruhi bayi dan bisa menimbulkan komplikasi yang mengancam jiwa, seperti perdarahan intrakranial atau infeksi yang menyebar ke otak.

Gejala ini menunjukkan adanya kemungkinan trauma atau cedera serius pada kepala si kecil.

Evaluasi medis segera sangat dianjurkan, biasanya melibatkan pemeriksaan fisik, tes darah, dan pencitraan medis untuk menentukan tingkat keparahan dan rencana penanganan.

Selain keluar cairan, ada beberapa gejala lain yang perlu Moms perhatikan, yakni:

  • Demam tinggi
  • Lesu atau kehilangan energi
  • Nafsu makan menurun
  • Suara tangisnya berbeda
  • Bengkak atau kemerahan di sekitar telinga
  • Gangguan keseimbangan
  • Kehilangan fokus atau kontak mata
  • Kejang

Mengatasi Telinga Bayi Keluar Cairan seperti Ingus

Biasanya dokter akan meresepkan antibiotik untuk beberapa jenis infeksi dan mengatasi telinga bayi keluar cairan seperti ingus.

Untuk membantu meringankan sakit telinga, banyak orang menggunakan kompres hangat di telinga atau menggunakan pereda nyeri yang dijual bebas, seperti ibuprofen.

Namun ada beberapa cara mengatasi telinga bayi keluar cairan seperti ingus dengan cara alami di bawah ini.

1. Mengompres Minyak Hangat

Mengatasi Telinga Bayi Keluar Cairan seperti Ingus
Foto: Mengatasi Telinga Bayi Keluar Cairan seperti Ingus

Jika cairan sudah berhenti sempurna dan tidak terjadi gendang telinga pecah, taruh beberapa tetes minyak zaitun atau minyak wijen yang dihangatkan di kain dan kompres di telinga yang terkena.

Ini menjadi cara alami mengatasi telinga bayi keluar cairan seperti ingus yang bisa dicoba di rumah.

2. Tetap Terhidrasi

Tubuh memerlukan cairan agar tetap terhidrasi, terlebih pada kasus telinga bayi keluar cairan seperti ingus.

Meskipun telah minum antibiotik namun tak terlalu efektif, minum lebih banyak air adalah cara alami untuk membuat Si Kecil tetap terjaga.

Berikan cairan atau ASI sesering mungkin pada Si Kecil. Menelan dapat membantu membuka tabung eustachius sehingga cairan yang terperangkap dalam telinga dapat mengalir.

Minum asetaminofen atau ibuprofen untuk meredakan nyeri atau demam pada bayi.

Baca Juga: Benjolan di Belakang Telinga Bayi, Yuk Cek Penyebab dan Cara Mengatasinya!

3. Angkat Kepala Bayi

Mengatasi Telinga Bayi Keluar Cairan seperti Ingus
Foto: Mengatasi Telinga Bayi Keluar Cairan seperti Ingus

Cara mengatasi telinga bayi keluar cairan seperti ingus adalah atur posisi kepalanya.

Angkat sedikit kepala bayi di boks untuk meningkatkan drainase sinus.

Dengan ini saluran yang menghubungkan antara jalur pernapasan dan telinga akan membuat Si Kecil lebih nyaman.

Jangan letakkan bantal di bawah kepala bayi. Sebagai gantinya, letakkan satu atau dua bantal di bawah kasur untuk membuat lapisan kasur lebih tinggi.

4. Menggunakan Obat Tetes

Mengutip studi dalam National Library of Medicine, tetes herbal dapat meredakan nyeri untuk anak-anak dengan infeksi telinga.

Obat tetes telinga yang mengandung ekstrak bahan alami seperti bawang putih, mullein, lavender, dan minyak zaitun dapat membantu meredakan peradangan dan nyeri.

Ini menjadi cara mengatasi telinga bayi keluar cairan seperti ingus yang lainnya.

5. Hirup Uap Air Hangat

Mengatasi Telinga Bayi Keluar Cairan seperti Ingus
Foto: Mengatasi Telinga Bayi Keluar Cairan seperti Ingus

Mengatasi telinga bayi keluar cairan seperti ingus adalah dengan membantunya menghirup uap.

Infeksi pada telinga terkait dengan saluran pernapasan bagian atas.

Dengan menghirup udara lembap dapat membantu meringankan rasa sakit dengan mengurangi pembengkakan di saluran napas bagian atas dan mengurangi tekanan pada gendang telinga.

Buatlah rendaman air panas dan biarkan Si Kecil menghirup uapnya. Posisikan mereka sehingga saluran hidung mereka berada di atas uap.

Jika memungkinkan, buat anak membungkukkan tubuh ke depan dan menggantungkan handuk di belakang kepala mereka.

Hiruplah dalam 5–10 menit dan ulangi sesuai kebutuhan.

6. Perawatan ke Dokter

Mengatasi Telinga Bayi Keluar Cairan seperti Ingus
Foto: Mengatasi Telinga Bayi Keluar Cairan seperti Ingus

Terlepas dari berapa lama telinga bayi keluar cairan seperti ingus, segera hubungi dokter anak jika anak tiba-tiba mengalami gangguan pendengaran, nyeri hebat, pusing, demam tinggi, leher kaku, atau kemerahan, bengkak, atau nyeri di sekitar telinga.

Segera konsultasikan dengan dokter jika anak memiliki saluran telinga dan tanda-tanda infeksi, seperti cairan yang tampak seperti nanah atau darah mengalir dari telinga, atau gejala terus berlanjut 48 jam setelah minum antibiotik.

Nantinya, dokter akan melihat saluran telinga dan gendang telinga anak dengan sebuah otoskop.

Sebuah otoskop berisi cahaya kecil untuk melihat kondisi penyebab telinga bayi keluar cairan seperti ingus.

Untuk membuatnya lebih mudah, dokter mungkin akan meminta posisi anak di pangkuan orang tuanya agar ia tak mudah bergerak selama pemeriksaan.

Baca Juga: 7 Cara Mengatasi Bayi Susah BAB, Coba Pijat Bayi dan Ganti Menu Makannya

Itulah beberapa penyebab telinga bayi berair.

Jadi, apakah Moms dapat mengetahui manakah yang menyebabkan keluarnya cairan dari telinga Si Kecil?

Segera hubungi dokter untuk memastikan kondisi Si Kecil ya, Moms.

  • https://www.nhsinform.scot/illnesses-and-conditions/ears-nose-and-throat/middle-ear-infection-otitis-media
  • https://www.seattlechildrens.org/conditions/a-z/ear-discharge/
  • https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/23274083/

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.