Terapi Plasma Darah (PRP) untuk Kecantikan, Berani Coba?

Terapi platetet rich-plasma (PRP) merupakan salah satu terapi kecantikan menggunakan darah.

Terlihat menyeramkan karena menggunakan cairan darah, tapi manfaatnya tak perlu diragukan lagi, lho.

Sudah banyak klinik kecantikan yang menggunakan terapi ini untuk berbagai hal, Moms. Tak hanya untuk wajah, namun juga pengobatan nyeri sendi dan tulang.

Semakin penasaran bagaimana prosedur terapinya? Yuk, ketahui bersama!

Apa Itu Platetet Rich Plasma (PRP)?

Plasma atau darah terdiri dari protein yang memainkan peran penting dalam tubuh. Nah, ini beda halnya dengan platetet-rich plasma, Moms.

"Dikenal dengan PRP, ini adalah darah yang mengandung antioksidan tinggi karena telah melalui proses yang lebih terstruktur," jelas dr. Kardiana Purnama Dewi, Sp.KK Dokter Spesialis Kulit & Kelamin RS Pondok Indah - Puri Indah.

Selain itu, diperkaya juga dengan kandungan trombosit yang lebih banyak dibandingkan kadar normalnya.

Trombosit cukup terkenal karena kemampuan pembekuannya.

Melansir John Hopkins Medicine, ini dapat memicu reproduksi sel dan merangsang penyembuhan jaringan di area yang dimaksud.

Selain untuk kecantikan, PRP ini juga berfungsi untuk mengobati berbagai masalah kesehatan.

Baca Juga: 12 Manfaat Sea Buckthorn Oil, Mulai dari Jaga Kesehatan Jantung hingga Kurangi Depresi

Prosedur Terapi Plasma Darah

Sering menjadi pertanyaan, lantas bagaimana memulai terapi plasma darah ini?

Untuk membuat platetet-rich plasma, dokter akan mengambil sampel darah dari pasien.

Kemudian, darah tersebut akan ditempatkan ke sebuah alat yang disebut centrifuge. Gunanya untuk menggabungkan plasma darah dan trombosit yang lebih banyak.

"Trombosit dalam PRP bisa mencapai 5–10 kali lipat dari angka normal," jelas dr. Dewi.

Biasanya, cairan darah yang diambil tersebut tidak banyak dan tergantung pada kebutuhan.

Setelah diproses dan diolah menjadi platetet-rich plasma, terapi akan dimulai sesuai permintaan pasien.

Misalnya untuk kecantikan, dapat menggunakan PRP untuk peremajaan kulit wajah.

Untuk kisaran harga terapi plasma darah ini pun bevariasi tergantung seberapa banyak area yang dirawat. Ini berkisar Rp1–3 jutaan, Moms.

Kemudian, waktu setiap satu terapi ke lainnya sekitar 1 bulan. Namun, ini bisa disesuaikan lagi dengan kebutuhan setiap individu.

Baca Juga: 5+ Rekomendasi Serum untuk Menghilangkan Bekas Jerawat, Bye Noda Hitam!

Manfaat Platetet-Rich Plasma (PRP)

Platetet-rich plasma atau PRP bisa jadi solusi untuk membuat wajah terlihat awet muda.

Selain itu, ada ragam manfaat lain yang bisa dirasakan, yakni meliputi:

1. Mempercepat Penyembuhan

Terapi PRP ini telah melalui konsentrasi protein dalam darah yang cukup signifikan.

Salah satu manfaatnya yakni untuk mempercepat proses penyembuhan.

"Disebut sebagai growth factor, ini bisa memperbaiki sel kulit atau tubuh yang rusak," jelas dr. Dewi.

Prosedurnya terbilang minim nyeri sehingga cocok untuk Moms coba.

2. Cegah Kebotakan Rambut

Siapa sangka, manfaat lain dari platetet-rich plasma adalah baik untuk kesehatan rambut.

Rambut yang mudah rontok dapat diatasi dengan terapi plasma darah atau PRP.

Menurut dokter Dewi, ini memerlukan rutinitas lebih sering agar hasilnya lebih optimal. Misalnya, suntik terapi setiap seminggu sekali.

Baca Juga: Mengenal Retinol, Kandungan dalam Skincare untuk Mengatasi Kerutan di Kulit

3. Atasi Tendon Kaku

Tendon adalah jaringan tebal dan kuat yang menghubungkan otot ke tulang.

Sering kali, ini mengalami cedera sehingga membuat kita merasakan nyeri pada tulang dan otot.

Nah, terapi suntik PRP ini bisa mengobati masalah tendon yang kronis seperti tendinsitis, lho.

Seringnya, pasien dengan keluhan nyeri sendi bagian siku dan lutut memilih pengobatan terapi ini.

4. Wajah Glowing

Ingin wajah glowing tanpa rasa sakit? Mari coba terapi PRP, Moms!

Karena tingginya kadar trombosit dan protein di dalam darah, ini bisa membuat kulit lebih sehat dan tampak berseri-seri.

"Tentunya perlu dilakukan terapi berulang kali bukan hanya 1 kali saja," tambah dr. Dewi.

5. Cegah Penuaan Dini

Seperti diketahui sebelumnya, terapi plasma darah ini dapat membuat kulit tampak awet muda.

Karenanya, manfaat PRP tak jauh dari usaha untuk pencegahan penuaan dini.

Gejala dari penuaan dini adalah munculnya kerutan dan garis-garis halus pada wajah.

Moms bisa mencegah kondisi ini dengan rutin melakukan terapi platetet-rich plasma.

6. Penyembuhan Pasca Operasi

Faktanya, PRP juga pernah digunakan untuk mempercepat penyembuhan setelah operasi rahang.

Terapi ini dapat membantu menyembuhkan otot, tendon, dan ligamen di dalam tubuh.

Diperlukan terapi plasma darah karena jaringan ini memiliki waktu pemulihan yang sangat lama.

Baca Juga: Kenali Fungsi Beauty Blender dan Cara Membersihkannya, Bikin Makeup Flawless!

7. Atasi Penyakit Osteoartritis

Suntikan PRP di lutut dapat membantu orang dengan osteoartritis.

Sebuah studi tahun 2015 dalam NCBI menemukan bahwa, terapi ini lebih efektif daripada pengobatan asam hialuronat untuk mengobati osteoartritis.

Namun, uji coba itu adalah kelompok kecil yang terdiri dari 160 orang.

Sehingga, uji coba yang lebih besar diperlukan untuk melihat hasil yang lebih optimal.

Risiko dan Efek Samping PRP

Karena PRP melibatkan penyuntikan zat ke dalam kulit, ada potensi efek samping yang bisa terjadi.

PRP bersifat autologus, yang berarti mengandung zat yang berasal langsung dari tubuh sendiri.

Ini mengurangi risiko reaksi alergi yang dapat terjadi karena menyuntikkan obat lain, seperti kortison atau asam hialuronat.

Namun, ada risiko dari terapi plasma darah atau PRP itu sendiri, antara lain:

• Infeksi atau perdarahan
• Cedera saraf
• Rasa sakit di tempat suntikan
• Kerusakan jaringan

Diskusikan dengan dokter untuk meminimalkan risiko atau efek samping yang mungkin dialami, ya.

Itulah fakta menarik terkait platetet-rich plasma atau terapi plasma darah. Berani dan tertarik untuk mencoba, Moms?