Ternyata Ini Penyebabnya Fisik Anak Zaman Sekarang Tidak Sekuat Generasi Terdahulu

Perkembangan anak di zaman modern ini sepertinya sudah sangat berbeda dengan Moms yang terlahir di dekade berbeda. Anak-anak masa kini rasanya sudah tidak seaktif zaman dahulu.

Coba tengok, para generasi terdahulu lebih sering terlihat berolahraga dan sehat dibandingkan anak-anak saat ini. Mengapa ya?

Ternyata salah satu hal umum yang menjadi penyebab adalah gaya hidup manusia zaman sekarang yang lebih sibuk dan padat. Si kecil tidak memiliki waktu untuk bermain bebas karena harus bersekolah, les dan masih banyak tanggung jawab yang harus diselesaikan sebagai anak-anak.

Gaya hidup masyarakat modern nampaknya punya andil terhadap perkembangan anak yang semakin merosot, membuat mereka jauh dari semua kegiatan untuk menggerakkan tubuh seperti berolahraga rutin.

Memang, di sekolah mereka menjalani mata pelajaran olahraga, namun setelah pulang, tidak ada lagi waktu untuk melakukan aktivitas satu ini. Anak-anak menjadi lebih lemas sehingga jika dibandingkan dengan kondisi kedua orang tuanya di zaman dahulu, mereka dinilai lebih tidak sehat.

Sebuah penelitian oleh American Heart Association’s Scientific Sessions 2013 menunjukkan bahwa perkembangan anak saat ini memang terlihat menurun karena menjadi lebih lamban dari tahun ke tahun. Secara fisik, kesehatan anak-anak saat ini juga lebih buruk sebesar 15% daripada ketika orang tua mereka berada pada usia tersebut.

Anak-anak masa kini benar-benar mengalami penurunan dari segi kesehatan. Sebuah penelitian lain menunjukkan bahwa mereka tidak bisa berlari secepat orang tuanya saat masih muda.

Rata-rata, anak-anak membutuhkan tambahan waktu 90 detik untuk berlari dalam jarak 1 mil dibandingkan dengan orang tua mereka pada tahun 1975. Penelitian tersebut dilakukan pada anak-anak yang berusia mulai dari 7 tahun.

Baca Juga : Trik Agar Anak Tidak Malas Olahraga

Penyebab Penurunan Fisik Anak Zaman Sekarang 

Apa saja penyebab dari penurunan perkembangan fisik anak-anak masa kini? Salah satunya adalah seperti yang telah disampaikan tadi bahwa mereka kehilangan waktu untuk bermain di luar karena jadwal belajar yang padat.

Hal ini juga menyebabkan si kecil mengalami obesitas karena kurang aktif bergerak. Para ahli kesehatan mengemukakan bahwa anak-anak di usia 6 tahun harus mulai bergerak dengan berolahraga rutin selama kurang lebih 60 menit setiap hari. 

Penyebab lain dari menurunnya perkembangan anak saat ini adalah asupan makanan yang semakin buruk setiap harinya.

Maraknya makanan cepat saji dan junkfood membuat anak-anak hanya mengonsumsi karbohidrat tanpa adanya vitamin dan nutrisi yang cukup.

Makanan dan minuman tersebut juga mengandung gula tinggi yang berbahaya untuk kesehatan buah hati. Teknologi juga menjadi pemicu semakin tidak sehatnya kondisi tubuh anak.

Teknologi dengan jelas memanjakan buah hati dengan duduk seharian saja di depan layar televisi atau komputer dan bahkan membuat mereka sibuk senam jari bermain ponsel.

Kebiasaan dan gaya hidup seperti saat ini sangat perlu diperbaiki agar perkembangan anak semakin baik tiap harinya. Sebagai orang tua sebaiknya Moms lebih memperhatikan buah hati dari segi kesehatan dan keaktifan fisiknya tidaknya ia dalam kesehariannya.

(BILNA)