Fakta Menarik Daging Wagyu dan Resep Olahannya yang Lezat!

Bagi pencinta steak, daging wagyu tentu sudah tak asing lagi.

Daging sapi asal Jepang ini sangat diminati karena teksturnya yang lembut dan rasanya yang khas, berbeda dari daging sapi lainnya.

Penasaran dengan keistimewaan wagyu dan ingin mencoba resepnya di rumah? Yuk, simak fakta menarik dan resep mudahnya berikut ini!

Baca Juga: Perhatikan, Ini 6 Perbedaan Daging Sapi dan Kambing

Fakta Menarik Daging Wagyu

Daging sapi Jepang dikenal sebagai "wagyu".

Dalam bahasa Jepang, "wa" artinya bahasa Jepang, dan "gyu" artinya daging sapi.

Menariknya, daging wagyu juga disebut daging sapi Kobe.

Ia juga dikenal sebagai salah satu daging dengan kualitas terbaik di dunia, lho!

Mari cari tahu fakta menarik tentang daging wagyu, yaitu:

1. Berasal dari Jepang

Jenis daging wagyu yang kita kenal sekarang mulai muncul sekitar abad ke-20, hasil dari perkembangbiakan sapi lokal Jepang dengan sapi berkualitas tinggi.

Di Jepang, wagyu diberi nama sesuai daerah asalnya, seperti daging sapi Kobe, Matsusaka, dan Yonezawa.

Ciri khas wagyu adalah dagingnya yang lembut dengan marbling atau guratan lemak yang baik, membuatnya semakin lezat dan diminati.

Kini, wagyu juga diproduksi di peternakan Eropa, namun tetap mempertahankan kualitas premium yang khas.

2. Aneka Jenis Sapi Wagyu

Tahukah Moms, sapi wagyu umumnya berwarna hitam atau merah, dengan tanduk lurus yang sedikit melengkung?

Sapi ini bisa beradaptasi dengan berbagai iklim dan memiliki sifat yang tenang.

Berat lahirnya sekitar 30-40 kg, membuat proses kelahiran lebih mudah.

Sapi betina hitam subur, bisa mencapai kematangan seksual sebelum 12 bulan, dan sapi jantan mampu melayani lebih banyak betina dibandingkan jenis sapi lainnya.

Baca Juga: 9 Resep Tongseng Sapi, Dagingnya Empuk, Kuah Rempahnya Enak!

3. Peternakan Sapi Wagyu

Peternak sapi wagyu di Jepang membawa sektor pertanian ke tingkat yang baru.

Untuk mendapatkan kualitas daging wagyu yang sempurna, biasanya sapi hitam dipilih dan diperlakukan seperti raja.

Pertama, peternakan daging wagyu ini secara khusus terletak di daerah pegunungan yang sejuk dan jauh dari keramaian.

Hal ini berguna untuk menciptakan lingkungan yang bebas stres bagi sapi.

Suhu di dalam kandang selalu diawasi dengan baik untuk menghindari perubahan cuaca panas atau dingin yang ekstrem.

4. Pakan Sapi Wagyu

Makanan sapi yang diternak pun tak asal.

Para sapi diberikan makan berbagai macam buah-buahan dan sayuran.

Untuk kelengkapan gizinya, sapi hitam juga diberi suplemen vitamin dan kalsium.

Bahkan, para sapi hitam ini diperlakukan seperti raja saat dibelai.

Mereka pun diperdengarkan musik klasik, lho!

Bahkan, beberapa sapi diberikan akupunktur dan pijat relaksasi oleh petani.

Menarik sekali, bukan, Moms?

Baca Juga: 3 Resep Es Selendang Mayang, Minuman Betawi yang Menyegarkan

5. Corak Daging yang Indah

Secara genetik, sapi hitam menghasilkan daging yang empuk dan memiliki corak indah nan menarik.

Jika Moms pecinta daging steak, wagyu memiliki bentuk yang agak berbeda dengan daging sapi lainnya.

Karakteristik bagian daging wagyu yang empuk dengan corak marmer menjadi ciri khas daging lezat yang satu ini.

Guratan berbentuk garis-garis secara abstrak membuat daging wagyu cukup mudah diingat.

6. Kualitas Daging Wagyu

Daging wagyu di Jepang dinilai kualitasnya oleh sebuah perusahaan bernama Japan Meat Grading Association.

Terdapat 2 jenis penilaian, yakni Yield Grade dan Quality Grade.

Yield Grade adalah rasio jumlah daging dibandingkan berat keseluruhan hewan.

Yield Grade dilambangkan dengan huruf A-C, di mana A adalah kualitas terbaik dengan rasio 72% ke atas.

Sementara itu, Quality Grade ditentukan oleh 4 kriteria, yaitu:

• Marbling
• Warna daging
• Tekstur
• Warna lemak

Baca Juga: Jangan Tertipu, Begini Cara Mengetahui Perbedaan Daging Sapi dan Babi

Quality grade dinilai dari rasio dengan angka 1-5.

Maka, tak heran, akhir-akhir ini mulai marak pecinta steak memburu daging wagyu A5.

Karena, daging wagyu A5 adalah yang memiliki kualitas yang paling baik.

7. Kandungan Gizi Tinggi

Selain rasanya yang istimewa, daging wagyu juga dikenal kaya akan gizi.

Menurut Korean Journal for Food Sciences of Animal Resources, daging wagyu mengandung asam lemak Shimofuri yang kaya Omega-3, membantu meningkatkan kolesterol baik (HDL) untuk kesehatan jantung.

Selain itu, daging wagyu memiliki lemak tak jenuh sekitar 30% lebih tinggi dibandingkan daging sapi biasa, memberikan rasa gurih yang luar biasa.

Kandungan nutrisi ini juga berperan dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh, membantu melindungi dari berbagai penyakit.

8. Halal Dikonsumsi

Untuk meningkatkan nafsu makan sapi wagyu, beberapa pengolahan menggunakan sake. Namun, bagi umat Muslim, daging ini mungkin tidak bisa dikonsumsi karena kandungan sake.

Jangan khawatir, Moms, karena kini ada pemotongan hewan yang menyediakan daging wagyu halal. Di tempat-tempat ini, sake diganti dengan air mineral.

Bahkan, beberapa restoran halal di Jepang juga menggunakan daging wagyu. Jadi, Moms yang beragama Islam tetap bisa menikmati kelezatan wagyu dengan tenang.

Baca Juga: 8 Manfaat Daging Sapi untuk Kesehatan, Bisa Mencegah Anemia

9. Harga Daging Cukup Mahal

Bicara soal harga daging wagyu, tentu ini cenderung lebih tinggi dibandingkan jenis daging lainnya.

Sekitar 1 kg daging wagyu, harganya dibanderol mulai Rp400 ribu sampai Rp800 ribuan.

Sementara itu, daging sapi lokal umumnya dijual dengan harga rata-rata Rp100 ribuan per kg.

Harga sapi wagyu yang terkenal mahal ini lantaran perawatan yang tinggi serta kualitas daging yang cukup baik.

Jenis-Jenis Daging Wagyu

Para pencinta steak, jangan sampai tidak tahu dengan daging sapi wagyu, ya!

Selain dilihat dari penilaian grade, daging ini juga memiliki ciri khas pada masing-masing olahannya.

Berikut jenis daging steak yang perlu diketahui:

1. Daging Sapi Ozaki

Daging sapi Ozaki adalah jenis wagyu yang pertama. Ini merupakan daging sapi ras Kuroge.

Daging sapi Ozaki adalah satu-satunya daging wagyu di Jepang yang dinamakan berdasarkan nama pemiliknya, Ozaki Muhenaru.

Dikembangbiakkan dan dibesarkan dengan teknik modern, sehingga menciptakan pola marmer kotak yang indah.

Rasanya cukup manis dan lembut. Ini merupakan salah satu daging terlezat di dunia.

2. Daging Sapi Ohmi

Daging sapi Ohmi adalah merek daging sapi tertua di Jepang.

Berasal dari sapi hitam Jepang yang dibesarkan di area Ohmi, Prefektur Shiga.

Menariknya, daging ini memiliki pola marmer yang cantik dan tekstur kenyal, serta aroma yang lembut.

Daging kotak Jepang ini juga memiliki rasa yang tak kalah nikmat.

3. Daging Sapi Kobe

Masih dalam jenis-jenis daging wagyu, daging Kobe adalah jenis daging sapi Jepang yang cukup terkenal dan diminati banyak orang.

Daging sapi Kobe terdiri dari jenis wagyu yang sangat bernilai, yang disebut Tajima-Gyu.

Sapi ini dibesarkan dengan standar yang ketat di prefektur Hyogo.

Daging ini memiliki pola marmer cantik, bertekstur lembut, dan rasa yang menakjubkan.

Cara Menyimpan Daging Wagyu yang Benar

Daging wagyu tidak hanya bisa dinikmati di restoran tapi juga bisa dimasak di rumah.

Jika Moms berencana untuk memakan daging Wagyu dalam 48 jam ke depan, simpan saja daging di lemari es.

Untuk mendapatkan hasil terbaik, ikuti langkah-langkah berikut:

• Simpan di bagian terdingin kulkas jika akan dikonsumsi dalam 48 jam.
• Pastikan kemasan daging utuh dan tertutup rapat.
• Letakkan daging mentah di rak paling bawah untuk menghindari kontaminasi dengan barang lain jika terjadi tumpahan atau menetes..

Jika Moms tidak berencana memakannya dalam satu atau dua hari, daging wagyu bisa dibekukan.

Daging mentah hanya boleh disimpan di freezer selama satu bulan, dengan beberapa tips di antaranya:

• Simpan daging mentah di freezer selama maksimal satu bulan.
• Gunakan wadah kedap udara atau kantong plastik yang dapat ditutup kembali untuk melindungi daging.
• Tempatkan daging di rak paling bawah freezer, jauh dari pintu jika memungkinkan, untuk menjaga suhu tetap stabil.

Baca Juga: 7 Resep Steak Ayam ala Restoran, Bisa Pakai Teflon!

Tips Menyimpan Daging Wagyu

Untuk memastikan daging wagyu tetap lezat dan sempurna, penting untuk mencairkan dan memotongnya dengan benar.

Berikut adalah langkah-langkah yang perlu diikuti agar daging wagyu Moms tetap enak dan berkualitas, dari pencairan hingga pemotongan:

Mencairkan Daging Wagyu

• Keluarkan daging dari freezer dan simpan dalam kemasan kedap udara di kulkas.
• Biarkan daging mencair perlahan selama 48 jam.
• Metode ini membantu menjaga rasa dan kelembutan daging.

Persiapan Sebelum Memasak

• Biarkan steak mencapai suhu kamar selama satu jam sebelum dipotong dan dimasak.
• Steak wagyu Jepang A5 biasanya dipotong lebih tipis dibandingkan steak Amerika.

Memotong Daging

• Potong daging wagyu sesuai selera, baik tipis atau menjadi kubus.
• Daging wagyu dari Australia atau Amerika dapat dipotong lebih tebal, ideal untuk memanggang.

Menyimpan Daging Wagyu Beku

• Jika dibekukan, daging wagyu dapat disimpan hingga 12 bulan.
• Pastikan daging dibekukan dan dilindungi dengan benar untuk mempertahankan kualitasnya.

Baca Juga: 15 Jenis Ikan Konsumsi, Ada Ikan Air Tawar dan Ikan Air Laut

Resep Olahan Daging Wagyu

Bagi yang penasaran, mari coba ikuti resep olahan daging wagyu di bawah ini, yuk!

Itu dia fakta menarik tentang daging wagyu. Apakah Moms juga suka makan wagyu? Jangan lupa mencoba aneka olahan resep di atas, ya!