5 Cara agar Anak Bisa Dekat dengan Guru

Kedekatan anak dengan guru bisa membuat waktu anak di kelas menjadi lebih menyenangkan. Sebab, mereka merasa lebih nyaman dengan gurunya.

Anak tidak takut mengajukan pertanyaan atau meminta bantuan. Ini membuat mereka lebih mudah memahami pelajaran sehingga mendapat nilai bagus saat tes. Selain itu, anak juga jadi merasa bisa mengandalkan gurunya ketika menghadapi masalah di sekolah, seperti bullying.

Bagaimana agar anak dekat dengan guru? Berikut beberapa caranya:

Berpartisipasi di Kelas

Minta anak untuk rajin masuk kelas dan memperhatikan guru ketika sedang menjelaskan. Apabila ada pertanyaan, jangan malu untuk mengatakannya kepada guru. Percaya atau tidak, guru malah senang jika ada muridnya yang bertanya.

Keingintahuan anak menandakan bahwa ia menyimak penjelasan gurunya di depan kelas dan memiliki keinginan untuk belajar. Jika anak Moms pemalu dan tidak berani mengutarakan pertanyaan di dalam kelas, minta dia untuk menghampiri guru setelah kelas usai.

Menawarkan Bantuan di Kelas

Jika anak memiliki guru favorit di sekolah, ajarkan si kecil untuk membantunya saat di kelas. Sebagai contoh, jika ada kegiatan prakarya hari itu, antar anak lebih awal ke sekolah agar ia bisa membantu guru menyiapkan perlengkapan. Cara ini juga bisa menjadi ajang bagi guru untuk mengenal muridnya lebih dekat secara personal.

Bersikap Positif dan Sopan

Guru akan senang dengan muridnya yang bersikap sopan. Jadi, apabila ingin bersahabat dengan guru, anak Moms harus memiliki sikap yang baik. Jika bertemu di lorong sekolah, sampaikan salam pada guru. Sapaan ‘selamat pagi’ pun sudah cukup membuatnya senang. Tanya juga apakah ada sesuatu yang perlu dibantu.

Ucapkan Terima Kasih

Ajarkan anak untuk mengucapkan terima kasih pada guru setiap selesai kelas. Moms juga bisa meminta anak menulis surat kepada guru. Isinya tentang rasa terima kasih anak karena telah diajar olehnya selama ini. Bisa juga ditambahi gambar buatan si kecil agar lebih menarik! Ingatlah bahwa setiap orang menyukai apresiasi – termasuk guru.

Selesaikan Konflik

Jika anak Moms dan gurunya tidak bisa akrab, jangan khawatir. Terkadang, ada perbedaan pendapat dan benturan kepribadian. Ada juga guru yang tidak ramah kepada muridnya sehingga anak takut mendekati.

Jika guru bertindak kasar, jangan paksakan anak untuk mendekatinya. Malah, ajarkan anak untuk melapor kepada Moms atau pihak sekolah.

Baca juga: Anak Tidak Mau Sekolah karena Takut dengan Guru?

Itulah lima tips agar anak Moms bisa dekat dengan guru. Selamat mencoba!

(GLW)

Foto: Shutterstock