Mengubah Pola Asuh Anak Zaman Dulu

This Article is In Partnership with Rockingmama

Ketika berhubungan dengan anak, Anda sebagai orangtua pasti mau untuk memberikan yang terbaik dalam hal apapun. Anda akan mengasuh buah hati Anda dengan ajaran dan kepercayaan yang menurut Anda baik agar dia menjadi anak yang baik dan berguna bagi orang lain. Namun, sebenarnya ada beberapa pola asuh anak zaman dulu yang sebaiknya diubah, lho, karena sudah tidak sesuai dengan zaman yang berkembang seperti saat ini. Apa saja, ya?

Klasifikasi Pekerjaan Rumah sesuai Gender

Tanpa ada maksud untuk menentang budaya, sebenarnya memberikan klasifikasi pekerjaan rumah sesuai gender di era kini rasanya sudah tidak tepat. Anda bisa mendidik anak agar bisa melakukan pekerjaan rumah apapun tanpa membandingkan gendernya. Misalnya anak perempuan hanya boleh memasak, mencuci, atau anak laki-laki yang hanya boleh memanjat pohon. Suatu saat mereka akan tumbuh besar dan pada akhirnya mereka juga harus belajar melakukan apapun seorang diri.

Memanjakan Anak

Pastinya Anda selalu mau memanjakan anak dan memenuhi semua keinginan dan kebutuhannya. Hanya saja, jangan terlalu berlebihan hingga nantinya secara tidak sadar Anda malah membentuk karakter anak yang manja dan tidak mau berusaha sebelum mendapatkan sesuatu. Ajari anak untuk menjadi tangguh agar kelak ketika dia dewasa dia bisa lebih menghargai kerja keras dan tidak boros.

Memaksakan Kehendak Sendiri

Standar kesuksesan Anda, orangtua Anda, dan anak nantinya akan berbeda, lho. Mungkin Anda ingin anak bekerja sebagai pegawai negeri atau di perusahaan internasional, tetapi anak Anda ingin menjadi musisi. Well, tugas Anda tentunya adalah mendukungnya dan membuat impiannya sukses. Siapa tahu dia akan menjadi komposer atau penyanyi hebat suatu saat nanti? Who knows?

Mendidik Anak untuk Jadi 'Orang Kaya'

Stop mendoktrin anak untuk belajar yang pintar agar jadi orang kaya. Uang memang penting, tapi ada lagi yang lebih penting yakni kebahagiaan. Akan lebih baik lagi jika Anda mengajarkannya untuk menjadi orang baik dan berguna bagi orang lain agar dia selalu bahagia dan diikuti aura positif ke manapun dia pergi. Anda pasti ingin anak Anda selalu bahagia dan enjoy setiap hal yang dia lakukan, kan?