5 Komplikasi yang Bisa Disebabkan Karena Penyakit Jantung

29 september diperingati sebagai Hari Jantung Sedunia, pada hari inilah seluruh dunia diajak untuk meningkatkan kesadaran diri tentang penyakit berbahaya ini. Tak hanya itu, seluruh dunia juga diajak untuk melawan penyakit yang dapat menyebabkan berbagai macam komplikasi tersebut. Moms harus tahu, ini dia beberapa komplikasi yang dapat disebabkan karena penyakit jantung:

Angina

Angina adalah nyeri dada yang disebabkan oleh penyakit jantung. Memang tidak sama dengan serangan jantung, tetapi bisa menjadi tanda peringatan. Angina juga dapat membatasi aktivitas Moms hingga mengubah gaya hidup.

Angina terasa seperti tekanan yang menekan di dada. Selain itu, Moms juga mungkin juga merasakan sakit di leher, bahu atau rahang. Angina stabil adalah tipe yang paling umum. Hal ini terjadi ketika hati bekerja lebih keras dari biasanya. Stres atau aktivitas fisik merupakan hal yang dapat memicu angina stabil.

Fibrilasi Atrium

Kondisi ini merupakan terjadi ketika detak jantung tidak normal. Jantung Moms mungkin tiba-tiba berdegup kencang. Mudah mengenali komplikasi ini karena gejalanya adalah sesak napas.

Atrial fibrilasi meningkatkan kemungkinan Moms mengalami stroke. Hal ini karena gumpalan darah lebih mungkin terbentuk di hati selama fibrilasi atrium. Gumpalan itu kemudian bisa meninggalkan jantung dan menghalangi aliran darah ke otak.

Baca Juga: Sayangi Jantung dengan Hindari 5 Makanan dan Minuman Ini

Gagal Jantung

Gagal jantung tidak sama dengan serangan jantung. Jantung akan benar-benar berhenti berdetak selama serangan jantung, yakni tidak ada darah yang mengalir ke otak dan organ lain. Gagal jantung menyebabkan seseorang pingsan dalam hitungan detik.

Serangan Jantung

Serangan jantung terjadi ketika arteri koroner menjadi tersumbat sehingga darah tidak dapat mencapai bagian dari otot jantung. Moms mungkin merasakan nyeri dada yang sangat parah, keringat dingin, dan kesulitan bernapas.

Serangan jantung dapat terjadi tiba-tiba atau semakin memburuk selama berjam-jam. Jantung tidak berhenti berdetak saat serangan jantung.

Baca Juga: Tetralogy of Fallot, Salah Satu Kelainan Jantung Bawaan Pada Bayi

Edema Paru

Edema paru menyebabkan cairan mengisi paru-paru. Gagal jantung adalah penyebab paling umum dari hal ini. Jantung menjadi lemah dan tidak bisa memompa darah seperti seharusnya.

Jadi, darah kembali ke pembuluh darah di paru-paru. Kondisi ini menyebabkan cairan bocor keluar. Gejala ini meliputi sakit dada, kuku dan bibir biru, batuk berdarah dan turunnya tekanan darah.

Jangan pernah sepelekan penyakit jantung, dan mulailah untuk menjaga kesehatannya sejak dini. Dimulai dari olahraga ringan, akan sangat membantu lho, Moms.

(MDP)