5 Tanda Kecanduan Seks, Kenali Sebelum Terlambat

Di balik masih tabunya obrolan soal seks di negara kita ini, banyak pula yang belum tahu bahwa ada beberapa penyimpangan perilaku seks, seperti salah satunya adalah kecanduan seks.

Ini merupakan kondisi di mana seseorang tidak dapat mengelola perilaku seksualnya.

Kecanduan seks ini biasa juga disebut hypersexuality, atau nymphomania pada wanita dan satyriasis pada pria.

Penting untuk dicatat bahwa perilaku seksual adalah bagian normal dan sehat dalam kehidupan seseorang.

Mereka yang sudah menikah, bahkan punya banyak cara untuk membuat permainan ranjang menjadi seru.

Namun ketika bicara soal kecanduan seks, perilaku yang satu ini bisa menjadi masalah dalam hubungan jika menimbulkan tekanan, dan punya risiko melukai diri sendiri atau pasangan.

Psychology Today merangkum beberapa tanda kecanduan seks pada seseorang, yang sebaiknya Moms and Dads ketahui untuk mengidentifikasi adanya penyimpangan perilaku seks tersebut.

1. Pikiran Tentang Seks yang Berulang dan Intens

Foto: Pixabay

Bukan hanya perilaku dan keinginan untuk melakukan hubungan seks saja yang intens dalam diri seorang dengan kecanduan seksual.

Dalam pikiran mereka pun berisikan fantasi dan dorongan seksual yang hebat dan terus-menerus.

Kebanyakan mereka seorang dengan kecanduan seksual ini tak dapat menahan keinginannya untuk selalu memikirkan dan melakukan hubungan seks.

Baca Juga: Bagaimana Mengontrol Hasrat Bercinta Anda?

2. Mengganggu Aktivitas Lain

Foto: Pexels.com/Nicolas Postiglioni

Karena dalam pikirannya lebih banyak berisi fantasi dan dorongan untuk melakukan hubungan seksual, aktivitas sehari-hari seorang dengan kecanduan seksual ini sering pula terganggu.

Tak hanya kegiatan saja, kewajiban pun bisa terabaikan karena hal tersebut.

Jika pikiran Mons atau Dads tentang seks cukup intens dan mengganggu aktivitas, maka perlu waspada.

3. Respon Atas Masalah Mental

Foto: Pexels.com/Valeria Boltneva

Seringnya perilaku kecanduan seks ini terjadi sebagai respon terhadap adanya masalah mental seperti kecemasan, depresi, kebosanan, dan sifat yang lekas marah.

Hal-hal yang dirasa menjadi tekanan dalam hidup, bisa memicu seseorang menjadi kecanduan seks.

4. Gagal Mengendalikan Diri

Foto: Pexels.com/Alexander Krivitskiy

Mereka yang sadar bahwa dirinya sudah kecanduan seks, bisa saja berupaya untuk mengendalikannya.

Seorang dengan kecanduan seks terlibat dalam upaya yang konsisten, tapi tidak atau susah sekali berhasil mengurangi fantasi, dorongan, ataupun perilaku seksual mereka yang berlebihan.

Baca Juga: 5 Masalah Seks yang Sering Dialami Wanita

5. Mengabaikan Bahaya

Foto: Pexels.com/Walid Riachy

Yang paling fatal, seorang yang kecanduan seks bisa berpotensi menyakiti diri sendiri maupun pasangannya.

Mereka cenderung mengabaikan potensi bahaya fisik atau emosional untuk diri sendiri maupun orang lain.

Karenanya, sangat penting untuk siapapun yang memiliki pasangan dengan kecanduan seks, agar selalu berjaga-jaga.

Penyebab sesungguhnya kecanduan seks ini memang masih belum jelas, dalam Medical News Today dituliskan bahwa bisa jadi kecanduan seks ini berakar pada pusat otak.

Hal ini mungkin saja terjadi ketika bagian-bagian tertentu dari otak salah merespon sebuah 'kesenangan' sebagai 'mekanisme pertahanan hidup'.

Pada akhirnya seorang yang kecanduan seks akan merasa hal tersebut harus di atas segalanya.

Jika Moms atau Dads merasa mengalami kecanduan seks, segeralah konsultasikan pada ahlinya.

Pastikan juga untuk saling menjaga satu sama lain, agar tidak terjadi hal yang bisa mencederai.

(SA)