5 Tips Berkendara Aman Saat Hamil, Selamat Selalu Moms!
Kehamilan bukan berarti membuat Moms berhenti menjalani aktivitas yang biasa dilakukan.
Tak sedikit Moms yang masih bekerja, bahkan sekalipun menjadi full time mom.
Aktivitas belanja, mengantar anak, hingga sekedar jalan-jalan tetap harus Moms lakukan agar tidak mudah jenuh.
Aktivitas-aktivitas tersebut mengharuskan beberapa Moms untuk mengemudi kendaraan sendiri, baik itu motor ataupun mobil.
Namun, mengemudi dipandang orang selalu berisiko, sekalipun menjadi sebuah tantangan bagi ibu hamil.
Tips Berkendara Aman Saat Hamil
Jadi, bagaimana agar Moms bisa mengemudi dengan aman selama kehamilan?
Berikut ini beberapa tips berkendara saat hamil yang perlu diingat.
Baca Juga: Mau Traveling Saat Hamil? Ikuti 5 Persiapan Berikut Agar Tetap Sehat
1. Gunakan Tummy Shield
Foto: ph.news.yahoo.com
Mengenakan sabuk pengaman tentunya sangat diperlukan saat mengemudi.
Namun, saat perut Moms terus membesar mengenakan sabuk pengaman memerlukan pengorbanan besar.
Moms, harus mempertimbangkan untuk membeli tummy shield.
Produk ini pada dasarnya adalah bantal yang Moms tempatkan di kursi dan memudahkan Moms untuk mengenakan sabuk pengaman dengan benar, tanpa menekan perut.
Moms akan dapat terus mengemudi tanpa merasa tidak nyaman atau membahayakan Si Kecil yang belum lahir.
Pastikan sistem air bag belum dinonaktifkan atau dimatikan.
Menurut The National Highway Traffic Safety Administration dan American Journal of Lifestyle Medicine setuju bahwa air bag yang digunakan bersama dengan sabuk pengaman membantu menjaga wanita hamil dan bayi mereka lebih aman.
Sebisa mungkin, hindari tikungan tajam, cepat, dan pengereman mendadak saat mengemudi.
2. Sediakan P3K Darurat
Foto: verywellfamily.com
Moms harus selalu siap, sigap, dan siaga mengemudi di jalan dalam kondisi hamil.
Merupakan ide yang baik membeli kotak P3K darurat dan untuk memiliki hal-hal seperti lampu senter, dongkrak, dan beberapa peralatan yang memang memudahkan berkendara dalam kondisi hamil.
Moms bisa meminta Dads untuk melengkapi perlengkapan apa saja yang perlu ada dalam kendaraan yang Moms sering gunakan.
3. Posisi Mengemudi yang Tepat
Foto: abrbuzz.co.za
Moms juga perlu menemukan posisi mengemudi yang benar, semakin besar perut Moms, semakin berbeda posisi mengemudi Moms dengan posisi biasanya.
Moms bisa sedikit memindahkan kursi dari setir. Tapi, tetap pastikan Moms masih bisa menjangkau pedal dengan tepat.
Menurut Safe Ride 4 Kids, posisi yang baik adalah membuat tulang dada Moms berjarak sekitar 10 inci dari setir.
Pada beberapa model, Moms mungkin bisa mengubah posisi roda juga, jadi selalu periksa apakah didorong sejauh mungkin dan agar roda kemudi miring ke arah tulang dada alih-alih perut.
Namun, agar tetap diingat saat Moms mengemudi, hindari condong terlalu depan ya.
Baca Juga: 5 Potret Seru Zaskia Sungkar dan Irwansyah Jalan-Jalan ke Eropa, Sekalian Program Hamil!
4. Menghindari Gangguan yang Membahayakan
Foto: directasia.com
Hindari gangguan yang bisa membahayakan Moms saat mengemudi.
Jangan menggunakan telepon saat mengemudi, jangan makan saat mengemudi dan batasi kebutuhan Moms untuk berbicara dengan penumpang lain di dalam mobil.
Jika Moms memiliki anak, miliki tablet untuk menghibur mereka atau mintalah seseorang bepergian bersama Anda yang dapat memastikan perhatian penuh Anda ada di jalan.
Baca Juga: 5 Tips Untuk Ibu Hamil yang Ingin Melakukan Traveling
5. Minum Banyak Air
Foto: dailymail.co.uk
Tetap terhidrasi akan membantu Moms tetap waspada dan energik.
Minumlah air rasa buah untuk memastikan Moms tidak merasa lelah saat berada di jalan.
Meski kondisi ini akan membuat Moms berhenti lebih banyak, tapi alangkah lebih baiknya daripada Moms lelah dan pegal.
Jika Moms merasa sangat lelah, mual, atau pusing, jangan mengemudi.
Jika gejala-gejala ini muncul tiba-tiba, berhentilah dengan aman dan istirahat, atau berjalanlah sedikit sampai Moms merasa lebih baik.
Itulah tips berkendara aman saat hamil yang bisa Moms coba. Jadi, pastikan keamanan diri selalu, ya, Moms.
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.