5 Tips Melatih Anak Agar Bijak Berbelanja Sejak Kecil

Mengajar anak menabung sejak dini memang penting, tapi hal lain yang tidak kalah penting adalah melatih anak agar bijak berbelanja.

Belanja merupakan sesuatu yang tidak bisa terpisahkan dari kehidupan, sehingga Moms harus mengajarkan anak agar bisa bertanggung jawab dalam mengeluarkan uang saat belanja. Berikut beberapa tips melatih anak agar bijak berbelanja sejak kecil, yuk kita simak!

1. Mengajak anak berbelanja bersama

Sejak kecil, Moms perlu mengajarkan kepada anak bahwa uang yang kita miliki suatu saat akan habis jika tidak dikelola dengan baik. Apalagi jika dipakai untuk belanja terus-menerus tanpa dibatasi.

Moms bisa menjelaskan dengan bahasa yang sederhana, kalau uang itu diperoleh dengan bekerja, bukan secara cuma-cuma. Oleh sebab itu, kita perlu menghemat pengeluaran dan tidak menghabiskan semua uang yang dimiliki.

Agar Si Kecil dapat lebih mengerti konsep ini, ajaklah ia untuk belanja bersama. Sebelumnya Moms harus membuat daftar belanja terlebih dahulu. Jelaskan padanya bahwa barang-barang yang ada di daftar tersebut merupakan kebutuhan, sehingga ia tidak perlu membeli barang selain yang sudah dituliskan. Cara ini juga mengajarinya tentang prioritas dan cara membedakan antara kebutuhan dengan keinginan semata.

Baca juga: 5 Cara Cerdik Menyiasati Pengeluaran untuk Belanja Baju Si Kecil

2. Membandingkan harga

Saat berbelanja, ajarkan anak untuk melakukan perbandingan harga satu jenis produk dengan beberapa merek yang berbeda. Misalnya saja sewaktu membeli camilan, mainan, atau alat tulis. Selain mengasah kemampuan menghitungnya, anak juga dapat menentukan mana produk yang sebaiknya ia beli.

Membandingkan harga juga bisa dilakukan di situs berbelanja online. Apalagi saat ini sedang ada Jakarta Great Online Sale yang menghadirkan berbagai diskon dan penawaran menarik.

3. Menimbang kualitas

Selain harga, jelaskan kepada Si Kecil bahwa faktor lain yang perlu dipertimbangkan dalam membeli suatu barang adalah kualitasnya. Ceritakanlah bahwa ada produk yang tahan lama dan awet, ada juga yang murah dengan kualitas yang cepat rusak juga.

Ada kalanya membayar lebih mahal untuk kualitas yang bagus itu perlu, namun ada juga saatnya membeli produk yang lebih murah adalah pilihan terbaik.

Baca juga: 4 Perbedaan Gaya Belanja Pria dan Wanita, Setuju?

4. Menghindari keinginan belanja sesaat

Mungkin ada masanya anak-anak membeli sesuatu hanya karena mereka ingin atau ikut-ikutan temannya. Jelaskan bahwa ini dapat membuat pengeluaran meningkat, bahkan produk yang dibeli menjadi terbuang begitu saja hanya karena keinginan sesaat.

Sebelum membeli, sebaiknya anak bertanya pada dirinya sendiri, “Apakah ini diperlukan?”, “Apakah harganya layak?”, atau “Apakah barang yang dibeli akan terpakai?”

5. Latihan bersosialisasi

Selama berbelanja, dengan melatih anak dari langkah pertama hingga langkah ke empat, Moms sudah berhasil melatih anak mengomunikasikan apa yang ada di dalam hati mereka. Ini merupakan sarana yang baik untuk melatih kecerdasan bahasanya.

Selain itu, latih anak untuk bertanya ke SPG mengenai barang yang ingin dibelinya. Anak akan belajar berinteraksi dan bersosialisasi dengan orang-orang sekitarnya. Mereka akan terbiasa berbelanja bijak dan mandiri sejak dini.

Yuk mulai kebiasaan-kebiasaan ini agar anak bisa berbelanja dengan cerdas!

(OMI)