8 Fakta Bayi Baru Lahir yang Jarang Diketahui oleh Para Ibu Baru

Apa pun yang berhubungan dengan bayi baru lahir tentunya sangat menarik bagi orang tua. Terlebih lagi ada begitu banyak hal yang bisa dipelajari dari bayi baru lahir.

Nah, di bawah ini ada beberapa fakta bayi baru lahir yang tak banyak diketahui para orang tua.

1. Kotoran pertama bayi tidak berbau

Kotoran bayi yang disebut mekonium terdiri dari lendir, cairan dari rahim, dan apa pun yang dicerna bayi saat berada di dalam rahim.

Tetapi kotoran itu belum mengandung bakteri usus yang menyebabkan kotoran berbau.

Sementara segera setelah bayi mulai menyusu ASI, bakteri akan mulai menjajah ususnya. Setelah satu atau dua hari, kotoran menjadi hijau, kuning, atau cokelat, dengan bau yang sangat khas.

2. Terkadang bayi berhenti bernapas

Mungkin saat tertidur, bayi berhenti bernapas selama 5-10 detik, yang tentunya bisa membuat Moms merasa panik.

Pernapasan tidak teratur pada bayi adalah sesuatu yang normal (selama si kecil tidak berhenti bernapas dalam waktu lama dan berubah menjadi biru).

Setiap kali bayi tertawa atau menangis, biasanya juga berhenti bernapas selama 1 menit.

3. Amandel bayi mampu mengenali rasa

Meskipun bayi memiliki sensor rasa yang sama dengan anak-anak dan orang dewasa yang lebih muda, mencakup lebih banyak area termasuk amandel dan belakang tenggorokan.

Bayi baru lahir mampu merasakan manis, pahit, dan asam, tetapi tidak dengan asin.

Saat bayi mulai menerima makanan padat, ia akan cenderung menyukai hal yang sama seperti yang ibunya makan selama hamil dan menyusui.

4. Awalnya menangis tanpa air mata

Bayi mulai menangis sekitar 2-3 minggu setelah lahir, tetapi tanpa air mata sampai mereka berusia sekitar 1 bulan.

Menjelang sore dan malam hari bayi sering menangis, seringkali tanpa alasan dan tidak ada yang bisa membantu menenangkannya.

5. Memiliki lebih banyak tulang dibandingkan orang dewasa

Bayi lahir dengan sekitar 300 tulang. Saat tumbuh, banyak tulang yang kemudian menyatu.

Sebagai contoh, tengkorak dimulai dari tiga potongan tulang yang disambung oleh tulang rawan, sehingga bisa dengan mudah melalui jalan lahir.

Inilah sebabnya mengapa kepala bayi memiliki fontanel yang sangat lembut. Tetapi potongan-potongan tulang itu akhirnya bergabung untuk membantu satu tulang padat.

Baca Juga : Cara Merawat Bayi Baru Lahir

6. Lebih suka menghadap ke kanan

Hanya 15% bayi baru lahir lebih suka memutar kepalanya saat berbaring telentang. Hal ini berhubungan dengan gen, seperti halnya lesung pipi.

Kondisi ini berlangsung selama beberapa bulan, dan mungkin membantu menjelaskan mengapa lebih banyak orang juga tidak kidal.

7. Memiliki lebih banyak sel-sel otak tertentu

Meskipun otak bayi akan membesar, lebih dari dua kali lipat selama tahun pertama kehidupan, sebenarnya sudah ada sebagian besar sel-sel saraf di dalamnya.

Banyak dari neuron-neuron di dalam otak bayi yang tidak akan tergantikan saat mereka mati, sementara jumlahnya lebih sedikit pada orang dewasa.

Hubungan antara sel-sel yang ada terpotong saat bayi mulai tumbuh dewasa, yang membantunya fokus tetapi juga mengurangi kreativitas.

8. Bayi mulai belajar berbicara sejak di dalam rahim

Bayi mampu mendengar suara ibunya dan suara lain sekitar usia 23 minggu kehamilan.

Jadi, meskipun ia tidak mengatakan kata pertamanya sampai berusia sekitar 1 tahun, ia sudah belajar mengenai bahasa sejak di dalam kandungan.

Suara Moms merupakan suara favorit si kecil, dan ia akan senang mendengar Moms berbicara atau bernyanyi untuknya.

Tidak pernah terlalu dini untuk mulai membacakan dongeng untuk si kecil. Semakin banyak kata yang ia dengar sekarang, semakin baik kemampuan bahasa si kecil nantinya.

Wah, ada banyak sekali ternyata ya Moms fakta bayi baru lahir yang memang tak banyak diketahui? Moms sudah menyadarinya belum nih sejak si kecil lahir?

(RGW)

Sumber: webmd.com, babycentre.co.uk, motherandbaby.co.uk