Berapa Usia Tepat untuk Mengenalkan Balita Pada Seafood?
Sebagai salah satu kelompok makanan yang dikenal dapat menimbulkan reaksi alergi, mengenalkan balita pada seafood memang tidak boleh dilakukan sembarangan ya, Moms.
Supaya lebih aman bagi kesehatan buah hati, mengenalkan balita pada seafood memang sebaiknya dilakukan pada usia tertentu dan dengan cara yang tepat.
Yuk Moms, baca dulu sampai selesai untuk tahu lebih banyak tentang waktu dan cara yang tepat untuk mengenalkan balita pada seafood.
Usia Tepat Mengenalkan Balita Pada Seafood
Newscientist.com
Rupanya memang ada banyak pendapat berbeda tentang usia paling tepat untuk mulai mengenalkan balita pada seafood, Moms.
Tapi mengacu pada rekomendasi dari American Academy of Pediatrics, Moms bisa mulai memberikan ikan laut saat balita berusia 6 bulan.
Sedangkan untuk seafood jenis lain seperti udang, kerang, atau cumi, sebaiknya ditunda sampai Si Kecil berusia setidaknya 1 tahun.
Namun dengan catatan balita dalam keadaan sehat dan tidak ada riwayat alergi seafood di keluarga. Di luar itu, sebaiknya Moms berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter anak.
Baca Juga : Bingung Bagaimana Mengolah Makanan Sehat? Yuk Coba 3 Metode Ini
Cara Tepat Mengenalkan Balita Pada Seafood
Chicagoparent.com
Jangan sembarangan mengenalkan balita pada seafood ya, Moms. Perhatikan dulu beberapa hal berikut sebelum Moms memberikan makanan laut untuk pertama kalinya:
- Hanya kenalkan satu macam seafood dalam satu waktu. Dengan begitu Moms bisa langsung tahu jenis seafood yang bisa memicu reaksi alergi pada balita.
- Berikan seafood dalam jumlah kecil dulu, lalu tunggu dan lihat reaksinya sebelum memberikan lebih banyak.
- Pastikan seafood yang diberikan sudah matang dan Moms masak sendiri, untuk menghindari kontaminasi alergen dari bahan makanan lain.
- Hindari seafood yang mengandung merkuri tinggi, seperti ikan todak, tilefish, atau king mackerel.
- Balita harus sudah terbiasa makan buah, sayuran, daging unggas, dan daging merah sebelum mencoba seafood.
Dr. Alan Greene, profesor klinis kedokteran anak di Stanford University School of Medicine, juga mengingatkan untuk tidak mengenalkan balita pada seafood bersamaan dengan konsumsi antibiotik.
Baca Juga : 10 Makanan dan Minuman Ini Berbahaya untuk Bayi!
Gejala Alergi Seafood pada Balita
Romper.com
Menurut American Academy of Allergy, Asthma & Immunology, setelah mengenalkan balita pada seafood, Moms perlu menunggu selama tiga sampai lima hari untuk memperhatikan reaksi tubuhnya.
Nah, berikut adalah gejala alergi seafood pada balita yang bisa saja muncul dalam hitungan menit, jam, atau hari:
- Wajah terlihat membengkak atau kulit terlihat membiru.
- Muncul bentol, ruam, dan gatal.
- Tersedak, sulit bernapas, atau napas berbunyi.
- Mual dan muntah.
Bila tidak muncul reaksi alergi, berarti jenis seafood yang Moms berikan aman untuk Si Kecil. Tapi kalau muncul gejala alergi seperti di atas, segera larikan balita ke UGD untuk diberikan penanganan yang tepat.
Apa Moms sudah mencoba mengenalkan balita pada seafood? Lalu bagaimana reaksi Si Kecil?
(WA/CAR)
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.