Cara Membuat Origami Love Bersama Si Kecil, Cantik untuk Dekorasi!
Tidak hanya anak-anak, orang dewasa juga bisa memanfaatkan hasil seni melipat kertas atau yang dikenal sebagai origami. Moms sudah tahu cara membuat origami love?
Menurut sejarahnya, origami ditemukan pada zaman Jepang Kuno. Pada masa itu, teknik melipat kertas atau origami dilakukan untuk keperluan seremonial.
Setelah itu pada tahun 1603-1868, tepatnya pada zaman Edo, teknik origami di Jepang barulah dianggap sebagai teknik seni baru.
Ada berbagai bentuk yang populer dalam teknik origami, di antaranya adala:
- Burung bangau
- Bunga lotus
- Kodok melompat
- Kupu-kupu
- Bentuk hati atau love
Jika Moms dan Dads ingin mengajarkan teknik origami pada Si Kecil di rumah, origami love bisa menjadi pilihan yang tepat.
Karena membuat origami love tidak membutuhkan banyak peralatan dan merupakan kerajinan tangan cukup mudah dilakukan untuk pemula.
Berikut cara membuat origami love untuk dijadikan latihan bersama Si Kecil atau untuk keperluan dekorasi.
Baca Juga: Cara Membuat Origami Bintang, Dekorasi di Segala Suasana
Cara Membuat Origami Love Sederhana
Foto: freepik.com
Cara membuat origami love dari Origamiway ini sangat sederhana dan bisa dilakukan tanpa bantuan alat.
Moms dan Dads hanya memerlukan kertas origami berbentuk persegi. Biarkan Si Kecil memilih warna kesukaannya agar ia semakin semangat melipat origami.
- Mulailah dengan selembar kertas origami persegi dengan sisi putih menghadap ke atas.
- Lipat kertas menjadi dua dengan melipat sudut atas ke sudut bawah, lalu buka.
- Lipat sudut kiri ke sudut kanan, lalu buka.
- Lipat sudut atas ke tengah.
- Lipat sudut bawah ke tepi atas.
- Lipat tepi kiri dan kanan bawah ke lipatan tengah.
- Lipat sudut atas dan samping ke belakang. Cara membuat origami love selesai!
Baca Juga: 5 Manfaat Memberi Mainan Edukasi Bagi Anak
Cara Membuat Origami Love 3D
Foto: thesprucecrafts.com
Agar Si Kecil semakin semangat, Moms dan Dads dapat mengajak Si Kecil membuat origami love menjelang perayaan hari kasih sayang atau Valentine.
Hasil origami love ini dapat digantung di langit-langit, dirangkai untuk dekorasi di pintu kamar, dan lain-lain.
Hasil origami love tiga dimensi (3D) berikut ini juga dapat membuka dan menutup seperti kulit kerang.
Sehingga cocok dijadikan kotak hadiah yang diisi permen atau benda-benda kecil lainnya.
Cara membuat origami love 3D ini membutuhkan sedikit keterampilan, sehingga jika Si Kecil merasa kesulitan, Moms dan Dads dapat memberikan bantuan.
Untuk membuat origami love 3D ini Moms dan Dads mungkin perlu menyiapkan sebatang pensil atau sumpit.
Sedangkan untuk kertas origami, pilih yang bentuknya persegi dengan warna apa saja yang disukai Si Kecil. Dilansir dari The Spurse Crafts, berikut langkahnya!
- Buatlah lipatan awal. Lipat sisi putih menghadap ke atas. Lipat kertas menjadi dua dari atas ke bawah, lalu buka lipatan.
- Cubit-cubit kertasnya secara perlahan sepanjang 2 inci dengan melipatnya menjadi dua dari kanan ke kiri. Lipat bagian kanan dan kiri ke tengah.
- Lipat kertas menjadi dua dari atas ke bawah.
- Lipat sedikit sudut kanan atas, bayangkan bagian atas memiliki 4 bagian yang sama. Tidak perlu sama persis.
- Lipat sudut kiri ke bawah secara diagonal di sebelah lipatan sudut kanan.
- Ulangi di sebelah kiri. Pastikan lipatan membentuk huruf "V” di tengah.
- Lipat sudut ke dalam seperti yang ditunjukkan.
- Buka kertasnya lagi. Lipat sudut kiri dan kanan bawah ke tengah. Buka lipatan lalu lipat sudut kelipatan sebelumnya. Balikkan bagian dalam lipatan yang dibuat sebelumnya.
- Buka lapisan depan sambil tetap menyatukan tutup di dalam. Lipat tutup kecil di belakangnya di sepanjang lipatan yang sudah dibuat.
- Ulangi di sisi kiri.
- Jika Moms dan Dads tidak begitu memahami bagian ini, Moms dan Dads mungkin perlu menggunakan sedikit lem di bagian akhir.
- Lakukan langkah 5 pada sisi yang berlawanan.
- Lipat sudut kiri dan kanan bawah ke tengah. Buka lipatan.
- Lipat ke lipatan sebelumnya dan buka kembali.
- Di bagian dalam, lipat terbalik lipatan sebelumnya.
- Ulangi pada sisi lainnya.
- Balik kertasnya dengan bagian atas menghadap ke atas. Lalu lipat sudut kiri dan kanan.
- Tutup bagian yang berbentuk hati pada origami sambil menekan bagian atas. Buka sedikit dan lihat kelopak penutup di kanan atas.
- Mirip dengan penutup yang dipasang di bagian bawah, balikkan penutup kecil ini di bagian depan atau belakangnya untuk mencegah bentuknya rusak.
- Gunakan sumpit atau pensil agar lebih mudah dan tambahkan sedikit lem jika dibutuhkan.
Baca Juga: 7 Manfaat Mainan Edukasi Puzzle dan Balok Susun Bagi Anak
Manfaat Membuat Origami Love Bersama Si Kecil
Foto: Freepik.com
Membuat origami love bersama Si Kecil di rumah tidak hanya sebagai kegiatan yang mengasyikan, tetapi juga dapat memberikan berbagai manfaat untuknya.
Penelitian Sree Mookambika Medical College Hospital, Kulasekharam, membuktikan bahwa dengan membuat kerajinan seni origami dapat membantu menghilangkan rasa kecemasan dan stres pada anak-anak yang dirawat di rumah sakit.
Adapun beberapa manfaat membuat origami love bersama Si Kecil lainnya yang dilansir dari laman Faber-Castell adalah:
1. Quality Time Orang Tua dan Anak
Menghabiskan waktu dengan orang tua adalah hal penting yang dibutuhkan oleh Si Kecil, apalagi di usia balita hingga anak-anak.
Dengan membuat origami bersama Si Kecil, maka Moms dan Dads dapat memberikan waktu bermain bersama yang berkualitas.
Selain menyenangkan, hubungan juga semakin erat.
2. Memberikan Si Kecil Mainan yang Berkualitas
Di era serba digital saat ini, mungkin memberikan gadget sebagai hiburan untuk anak adalah hal yang wajar.
Namun, terlalu sering memberikan gawai dapat membuat Si Kecil menjadi kecanduan dan berdampak kurang baik untuk ke depannya.
Memperkenalkan seni origami kepada Si Kecil selain mengisi waktu luangnya, juga bermanfaat untuk Si Kecil dengan memberikan mainan berkualitas dan edukatif.
Baca Juga: Cara Membuat Origami Binatang, Mudah untuk Diajarkan pada Anak
3. Melatih Daya Ingat
Anak kecil cenderung memiliki daya ingat yang lebih kuat dibandingkan dengan orang dewasa, namun hal ini harus terus dilatih.
Salah satu kegiatan yang dapat memperkuat daya ingat Si Kecil adalah dengan melakukan origami bersama.
Origami membutuhkan koordinasi tangan-mata, mengembangkan keterampilan motorik halus, dan mendukung konsentrasi mental yang merangsang otak.
Ketika anak-anak mengikuti instruksi melalui tantangan melipat kertas, motorik dan visual otak mereka diaktifkan.
Mereka dapat menggunakan belahan kiri dan kanan otak mereka pada saat yang bersamaan. Hal ini dapat mengembangkan logika dan kreativitas si kecil.
4. Dapat Menjaga Si Kecil Tetap Tenang
Ketika melakukan kegiatan origami, baik orang dewasa maupun anak-anak akan sangat tenang dan terlihat bahagia.
Ternyata saat tangan terlibat dalam proses melipat kertas, ada dorongan yang dikirim ke otak yang pada akhirnya dapat melepaskan senyawa serotonin dalam tubuh.
Serotonin memengaruhi suasana hati dan membantu kita merasa bahagia dan tenang.
Selain itu, penelitian terbaru menunjukkan bahwa hal itu membantu anak-anak meningkatkan tingkat fokus mereka secara keseluruhan.
5. Meningkatkan Keterampilan Matematika
Origami adalah cara yang baik untuk membuat Si Kecil bersemangat tentang:
- Pecahan
- Konstruksi geometris
- Persepsi 3 dimensi
- Logika
- Pemecahan masalah
Konsep dasar kertas lipat ditemukan pada konsep matematika, penalaran spasial, dan pemecahan masalah.
Para peneliti telah menemukan bahwa siswa yang telah mengerjakan origami memiliki keterampilan matematika yang lebih baik daripada teman sebayanya.
Baca Juga: 3 Cara Membuat Origami Kupu-kupu, Baik untuk Melatih Motorik Anak
Tidak hanya membuat origami love, mengajak Si Kecil membuat origami bentuk lain yang bisa dimainkan juga dapat menjadi kegiatan yang akan ditunggu-tunggu olehnya.
Selamat mencoba!
- https://www.thesprucecrafts.com/origami-puffy-heart-instructions-2540707
- https://www.origamiway.com/origami-heart.shtml
- https://www.fabercastell.com/blogs/creativity-for-life/origami-as-a-family-benefits
- http://repository-tnmgrmu.ac.in/10071/1/300213717christy_susan_mathew.pdf
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.