Dongeng Rapunzel, Putri Kerajaan yang Berambut Panjang

Dongeng Rapunzel adalah cerita yang penuh keajaiban dan petualangan, yang pasti akan memikat hati Si Kecil.

Dalam cerita dongeng Rapunzel, Moms akan berkisah tentang Rapunzel, seorang putri cantik dengan rambut panjang yang bercahaya, terperangkap di dalam menara tinggi oleh seorang wanita tua yang egois.

Namun, meskipun terkurung, Rapunzel memiliki impian dan keberanian yang kuat untuk mengeksplorasi dunia di luar menaranya.

Kisahnya mengajarkan Si Kecil tentang kekuatan cinta, kebebasan, dan pentingnya mengejar impian, meski harus menghadapi berbagai rintangan.

Ingin coba membacakan dongeng Rapunzel pada Si Kecil? Simak di bawah ini, yuk Moms!

Baca Juga: 10 Kumpulan Dongeng Lucu Populer, Bacakan untuk Si Kecil!

Dongeng Rapunzel

Siapa yang tidak mengenal kisah klasik tentang dongeng Rapunzel, si putri berambut emas yang terjebak dalam menara tinggi?

Salah satu dongeng princess ini bukan hanya mengisahkan tentang keindahan dan petualangan, tetapi juga tentang keberanian, cinta, dan pencarian jati diri.

1. Awal Mula Cerita

Di sebuah kerajaan yang damai, terdapat sebuah bunga ajaib yang memiliki kekuatan penyembuhan.

Suatu malam, seorang ratu yang sedang hamil sakit parah. Dalam pencariannya untuk menyelamatkan nyawanya, sang raja menemukan bunga tersebut.

Raja: “Ini dia! Bunga ini terlihat sangat istimewa. Kita harus membawanya kepada ratu!”

Setelah menggunakan bunga itu, ratu sembuh dan melahirkan seorang putri cantik bernama Rapunzel.

Namun, Mother Gothel, seorang wanita tua yang egois, sangat ingin memiliki bunga itu untuk dirinya sendiri.

Ketika dia mengetahui tentang kelahiran Rapunzel, dia menculik bayi tersebut dan membawanya ke sebuah menara terpencil.

Mother Gothel: “Oh, sayangku! Denganmu di sini, aku akan memiliki keabadian selamanya!”

2. Kehidupan di Menara

Rapunzel tumbuh di dalam menara yang tinggi dan terisolasi, ditemani oleh Chameleon peliharaannya, Pascal.

Dia tidak pernah melihat dunia luar dan hanya mengenal Mother Gothel sebagai ibunya. Salah satu hal paling istimewa tentang Rapunzel adalah rambutnya yang panjang, indah, dan berkilau seperti emas.

Rambutnya begitu panjang sehingga bisa menjangkau dari dasar menara hingga ke jendela.

Rapunzel: “Ibu, kenapa aku tidak boleh keluar dari menara? Apa ada sesuatu yang berbahaya di luar?”

Mother Gothel: “Oh, sayangku! Dunia luar sangat berbahaya. Di luar sana ada orang-orang jahat yang ingin menculikmu! Lebih baik kita tetap aman di sini.”

Setiap tahun pada hari ulang tahunnya, Rapunzel melihat lampion-lampion terbang di langit malam.

Rapunzel: “Ibu, apa itu lampion-lampion? Mereka terlihat begitu indah!”

Mother Gothel: “Hush! Itu hanyalah ilusi. Lupakan saja dan fokuslah pada pelajaranmu.”

Rapunzel sering menghabiskan waktu merawat rambutnya yang panjang. Ia menggunakan berbagai bunga dan daun untuk menghias rambutnya, menciptakan jalinan yang cantik.

Saat dia menyanyi, rambutnya berkilau tertimpa cahaya matahari, membuatnya tampak seperti seorang putri yang bersinar.

3. Pertemuan dengan Flynn Rider

Suatu hari, saat Rapunzel sedang melukis dinding menaranya dengan impian dan harapan, seorang pencuri bernama Flynn Rider melarikan diri dari para prajurit.

Dia secara tidak sengaja menemukan menara tempat Rapunzel tinggal.

Flynn: “Apa ini? Menara? Aku harus bersembunyi di sini!”

Ketika Flynn mencoba melarikan diri, Rapunzel menangkapnya dengan rambut panjangnya.

Rapunzel: “Tunggu! Siapa kamu? Kenapa kamu ada di sini?”

Flynn: “Eh... aku hanya mencari tempat untuk bersembunyi. Sungguh tidak nyaman berada di sini.”

Mereka berdua akhirnya membuat kesepakatan: Flynn akan membimbing Rapunzel keluar dari menara untuk melihat lampion-lampion itu jika dia membantunya mendapatkan kembali tasnya yang hilang.

4. Petualangan Pertama

Dengan keberanian baru, Rapunzel meninggalkan menara untuk pertama kalinya bersama Flynn.

Saat mereka menjelajahi hutan, rambut panjang Rapunzel tergerai indah di belakangnya, mengingatkan Flynn akan kekuatan dan kebebasan yang baru saja ditemukan Rapunzel.

Rapunzel: “Wow! Lihat betapa indahnya semuanya! Aku tidak pernah tahu dunia bisa seindah ini!”

Flynn: “Ya, dunia luar memang penuh kejutan. Tapi jangan terlalu bersemangat. Kita harus tetap waspada.”

Selama perjalanan mereka, Rapunzel belajar tentang kebebasan dan menemukan siapa dirinya sebenarnya.

Rambutnya bukan hanya simbol kecantikannya, tetapi juga kekuatan yang membawanya keluar dari menara.

Rapunzel: “Flynn, lihat! Aku bisa mengikat rambutku menjadi tali untuk membantu kita menyeberangi sungai ini!”

Dengan semangat baru dan rambut panjangnya sebagai simbol kebebasan, Rapunzel merasakan rasa petualangan yang belum pernah ia alami sebelumnya.

Mereka berdua terus menjelajahi keindahan dunia luar, saling berbagi impian dan harapan di sepanjang jalan.

Baca Juga: 12 Dongeng Sebelum Tidur agar Si Kecil Bisa Tidur Nyenyak!

5. Pertengkaran dengan Mother Gothel

Setelah sehari penuh petualangan, Rapunzel dan Flynn kembali ke menara. Namun, mereka tidak tahu bahwa Mother Gothel telah mengetahui kepergian Rapunzel.

Dengan kemarahan yang membara, Mother Gothel menunggu mereka di dalam menara dengan ekspresi wajah yang marah.

Mother Gothel: “Rapunzel! Kenapa kamu pergi?! Aku sudah memperingatkanmu tentang bahaya di luar sana!”

Rapunzel: “Tapi, Ibu! Aku melihat dunia yang indah dan orang-orang yang bahagia. Aku tidak ingin terkurung lagi!”

Flynn: “Dia hanya ingin tahu lebih banyak tentang kehidupan, Gothel. Jangan larang dia!”

Mother Gothel menatap Flynn dengan marah, merasakan ancaman dari kehadirannya. Ia sangat marah karena Rapunzel berani melawan dan mencari kebebasan dari cengkeramannya.

Mother Gothel: “Siapa kamu untuk memberi nasihat? Rapunzel adalah milikku, dan aku akan melindunginya dari segala bahaya!”

Rambut panjang Rapunzel yang berkilau terlihat bergetar mengikuti emosinya.

Mother Gothel tahu betul betapa berharganya rambut itu. Rambut Rapunzel adalah sumber kekuatannya; ketika ia menyentuhnya, rambut itu memancarkan cahaya yang menyembuhkan dan memperkuat dirinya.

Rapunzel: “Tapi, Ibu! Rambutku bukanlah barang untuk dijaga! Itu adalah bagian dari diriku, dan aku ingin menggunakannya untuk menemukan diriku sendiri!”

6. Kebebasan dan Cinta

Meskipun ada ketegangan antara mereka, Rapunzel memutuskan untuk melawan ketakutannya.

Dia menyadari bahwa dia harus memilih kebebasan dan cinta. Rambut panjangnya bukan hanya simbol dari penangkarannya, tetapi juga lambang dari kekuatannya untuk memilih jalan hidupnya sendiri.

Rapunzel: “Aku tidak akan kembali ke menara dan hidup dalam ketakutan, Ibu. Aku memilih untuk hidup!”

Dengan keberanian yang baru ditemukan, Rapunzel memutuskan untuk pergi bersama Flynn. Mereka berdua bersatu untuk melawan Mother Gothel dan meraih kebebasan yang selama ini mereka impikan.

Flynn: “Ayo kita pergi, Rapunzel! Bersama, kita bisa mengalahkan semua rintangan!”

Dalam momen itu, Rapunzel memotong rambut panjangnya sebagai cara untuk melawan Mothel Gothel.

Rapunzel dan Flynn akhirnya berhasil melarikan diri dari menara. Mereka berjanji untuk selalu bersama dan menjalani hidup yang penuh petualangan, cinta, dan kebebasan.

Dengan setiap langkah yang mereka ambil, Rapunzel merasa lebih kuat, dan rambut panjangnya yang semula menjadi simbol penjara kini menjadi lambang keberaniannya untuk menjelajahi dunia yang baru.

Demikian itulah potongan dongeng Rapunzel yang bisa Moms bacakan pada Si Kecil.

Dengan alur yang menarik dan karakter yang penuh warna, tanpa disadari manfaat membacakan dongeng Rapunzel dapat membawa imajinasi Si Kecil melayang ke dunia ajaib di mana mimpi bisa menjadi kenyataan.

Ayo, bacakan dongeng Rapunzel untuk Si Kecil dan biarkan mereka merasakan keajaiban serta pelajaran berharga dari kisah yang tak lekang oleh waktu ini!