Pilihan Dongeng untuk Bayi dan Manfaatnya, Bisa Dibacakan sejak dalam Kandungan!

Moms, membacakan dongeng untuk bayi ternyata banyak manfaatnya, lho! Salah satunya bisa membantu meningkatkan keterampilan berpikir Si Kecil sejak dini.

Dongeng sendiri merupakan cerita yang umumnya berupa cerita rakyat dari berbagai suku, daerah, hingga cerita dari negara lain di dunia. Selain menjadi hiburan tentunya dongeng untuk bayi bisa juga menjadi sarana pembelajaran.

Seperti yang Moms ketahui, tidak jarang setiap dongeng memiliki pesan moral yang sangat mendidik. Tapi, bagaimana memilih cerita dongeng untuk bayi yang tepat? Apakah semua dongeng anak-anak cocok untuk bayi?

Baca Juga: Cerita Rakyat Malin Kundang, Cocok untuk Dongeng Malam Si Kecil

Manfaat Membaca Dongeng untuk Bayi

Moms, seperti yang sudah dipaparkan di atas, manfaat membaca dogeng untuk bayi snagat banyak, lho. Walaupun kadang terdengar sepele, tapi manfaat yang ditimbulkan cukup baik.

Berikut manfaat membaca dongeng untuk bayi.

1. Mengembangkan Literasi Sejak Dini

Moms tahu tidak jika imajinasi anak-anak bisa ditingkatkan dengan mendengarkan dongeng? Moms bisa membacakan dongeng untuk bayi sambil melibatkan gerakan.

Saat itulah Si Kecil bisa berimajinasi dengan pikirannya dan membentuk literasi sejak dini. Membacakan dongeng secara rutin ternyata bisa membantu Si Kecil mengekspresikan ide-ide dan pemikirannya dengan mudah.

Terlebih, membacakan dongeng bisa membantu memperluas kosakata Si Kecil.

2. Keterampilan Memecahkan Masalah

Foto: Orami Photo Stocks

Dari dongeng, Si Kecil akan belajar melalui karakter dalam cerita tersebut dan hal ini yang membantu mereka menghubungkan situasi dongeng dengan kehidupan yang Si Kecil jalani.

Bahkan tidak jarang cerita yang dihadirkan dalam dongeng membantu anak dalam keterampilan berpikir kritis. Hal ini tentunya sangat baik bagi perkembangan anak, lho Moms!

Baca Juga: Dongeng Cinderella dan Sepatu Kaca, Yuk Dibaca!

3. Membangun Ketahanan pada Anak

Seperti yang Moms ketahui, terkadang hidup tidak berjalan sesuai dengan harapan. Tidak hanya orang dewasa saja yang bisa mengalami masalah mental hingga stres.

Ketika situasi ini sudah memengaruhi Si Kecil, dirinya harus memahami bahwa hal buruk memang akan menimpa siapa saja. Dengan begitu, dongeng membantunya mengembangkan ketahanan emosional.

Dongeng bisa berperan dengan menghubungkan cerita dengan kehidupan nyata. Sebagai contoh semua pahlawan yang digambarkan pada dongeng, akan berakhir menjadi pemenang.

Hal ini juga berlaku bagi anak-anak, ketika Si Kecil berhadapan dengan masalah, mereka harus selalu siap dan percaya bahwa dirinya akan selalu menang dalam mengahadapi masalah.

4. Literasi Budaya

Foto: Orami Photo Stocks

Jika Moms membacakan dongeng dari lintas budaya, pastinya Si Kecil memiliki banyak pemahaman tentang budaya di sekitarnya.

Hal ini juga akan mendorong Si Kecil untuk menjadi seseorang yang memiliki toleransi tinggi terhadap perbedaan.

5. Memperluas Imajinasi

Tidak hanya imajinasi, membacakan dongeng untuk bayi juga membantu Si Kecil bertumbuh menjadi orang yang kreatif, lho Moms!

Bisa dikatakan dongeng merupakan sebuah alat untuk mengajarkan Si Kecil tentang imajinasi dan membantu mereka untuk membedakan cerita fiksi dan non fiksi.

Baca Juga: Dongeng Bawang Merah Bawang Putih, Yuk Bacakan pada Si Kecil Moms!

Rekomendasi Dongeng untuk Bayi dalam Kandungan

Walaupun kemungkinan Moms akan berpikir bayi dalam kandungan tidak bisa memahami apapun, tapi hal ini rupanya keliru, lho Moms.

Bayi dalam kandungan bisa ikut merasakan perasaan yang Moms rasakan. Maka membacakan dongeng bahagia ataupun cerita bahagia, bisa berdampak bahagia juga pada Si Kecil.

Berikut beberapa dongeng untuk bayi saat Si Kecil masih dalam kandungan.

1. Ceritakan Kisah Keseharian Moms

Foto: Orami Photo Stocks

Tidak perlu cerita yang rumit ataupun cerita dari text book, lho Moms. Cukup ceritakan keseharian yang Moms lakukan untuk menjaga Si Kecil dalam kandungan, sudah bisa berdampak bagi Si Kecil.

Moms bisa bercerita tentang kegiatan yang dilakukan, berkunjung kemana saja, atau hal menyenangkan lainnya yang melibatkan Si Kecil.

Moms juga bisa menggunakan ekspresi atau nada bicara yang menyenangkan agar Si Kecil bisa merasakan bahwa Moms sedang bahagia, terlebih dirinya terlibat dalam kebahagiaan Moms.

Baca Juga: Ketahui Mengenai Kehamilan Geriatri, Kehamilan di Usia Lanjut

2. Bercerita tentang Masa Kecil Moms

Foto: Orami Photo Stocks

Tentunya Moms juga memiliki kisah masa kecil bukan? Menariknya, jika Moms menceritakan masa kecil Moms kepada Si Kecil, bisa membantu mereka untuk memahami tentang silsilah keluarga.

Hal ini membantu Si Kecil untuk bisa beradaptasi dengan keluarga ketika ia lahir. Tidak hanya cerita masa kecil, Moms saja, tapi Dads juga bisa melengkapi cerita masa kecilnya.

Tidak hanya membantu Si Kecil untuk beradaptasi terhadap lingkungan keluarga, melainkan bisa membantunya lebih bonding terhadap Moms dan Dads.

Baca Juga: Yuk, Bacakan 7 Dongeng Anak Islami Ini Sebelum Si Kecil Tidur!

Pilihan Dongeng Sebelum Tidur

Nah, setelah Moms mengetahui rekomendasi dongeng untuk bayi beserta manfaat dongeng untuk Si Kecil, Moms juga bisa membacakan dongeng yang menarik sebelum tidur.

Berikut beberapa rekomendasi dongeng sebelum tidur.

1. Tiga Babi Kecil

Tentunya Tiga Babi Kecil merupakan dongeng populer ya, Moms juga pastinya sudah mengetahui dongeng ini. Dongeng ini bercerita tentang 3 babi yang membangun rumah.

Babi pertama membangun rumah dari jerami, babi kedua menggunakan kayu, dan babi ketiga menggunakan bata. Sayangnya ketiga babi tersebut menjadi incaran serigala.

Rumah kedua babi yang terbuat dari jerami dan kayu, hancur ditiup oleh serigala. Untungnya kedua babi tersebut bisa berlindung di rumah yang terbuat dari batu bata.

2. Itik Buruk Rupa

Foto: Orami Photo Stocks

Bercerita tentang seorang ibu bebek yang terkejut ketika salah satu anaknya terlahir dengan kondisi buruk rupa dan tidak seperti saudara-saudaranya.

Tapi si ibu tidak membedakan semua anaknya. Malahan perlakukan buruk datang dari orang luar. Itik buruk rupa sempat tidak percaya diri. Tapi lama kelamaan ia tumbuh menjadi angsa yang memesona.

Dongeng ini mengajarkan untuk pentingnya bersikap baik pada siapapun terlepas dari fisik maupun latar belakang seseorang.

Baca Juga: 7 Kisah Dongeng Pendek dengan Pesan Moral yang Baik untuk Anak

3. Kelinci dan Kura-kura

Dongeng untuk bayi selanjutnya yang tidak kalah populer adalah Kelinci dan Kura-kura. Dongeng ini berkisah tentang perlombaan lari yang dilakukan oleh kelinci dan kura-kura.

Kelinci menganggap kura-kura adalah hewan lamban, hal ini membuat kelinci menjadi percaya diri akan kemenangan. Ia pun beristirahat sejenak.

Sembari beristirahat, kura-kura terus melanjutkan perjalanannya hingga mencapai garis finish. Kura-kura pun akhirnya mengalahkan kelinci.

Dongeng ini mengajarkan untuk tidak sombong, jumawa, dan tidak bersikap ceroboh. Sebab hal tersebut bisa membawa diri ke masalah baru.

4. Cinderella

Foto: Orami Photo Stocks

Dongeng ini tidak hanya disukai untuk anak-anak saja, lho Moms! Moms juga pastinya pernah menyukai dongeng ini bukan?

Berkisah tentang Cinderella yang hidup bersama ibu tiri dan kakak tirinya yang bersikap buruk kepadanya. Tapi perlakuan buruk itu tidak mengubah kebaikan Cinderella.

Seiring berjalannya waktu, Cinderella dihampiri ibu peri yang menolongnya untuk memperbaiki hidupnya. Hidupnya pun membaik setelah bertemu dengan pangeran tampan yang menjadi idaman banyak perempuan.

Dongeng ini menceritakan untuk tetap menjadi orang baik, sebab hal baik juga akan datang kepada kita.

Baca Juga: 10 Manfaat Membaca Dongeng untuk Anak

Pengaruh Dongeng untuk Bayi pada Perkembangan Tahun Pertama

Foto: Orami Photo Stocks

Pada tahun pertama kehidupannya, anak adalah pengamat yang penuh perhatian dan sangat responsif terhadap dongeng yang disampaikan orangtuanya.

Ia bukan hanya memperhatikan wajah Moms dengan seksama saat mendongeng, ia mengangguk, merespons dengan emosi, serta terkadang mempelajari emosi dalam dongeng yang ia pelajari. 

Tanpa Moms sadari, di kemudian hari ia akan mengulang kata-kata yang Moms sampaikan saat ini dan menggunakannya sebagai cara untuk menunjukkan minat atau untuk mencegah Moms pergi dari sisinya.

Baca Juga: Jangan Asal Pilih, Perhatikan 7 Hal Ini Saat Mencari Buku Cerita Anak

Hal menarik yang akan akrab bagi setiap orang dewasa yang menghabiskan banyak waktu dengan anak yang sama adalah bahwa anak-anak suka mendengar dongeng yang sama berulang kali. Dari perspektif kognitif maupun emosional ada alasan bagus untuk ini.

Tentu saja, di usia yang masih sangat muda bayi belum akan mengerti makna dari dongeng yang Moms ceritakan, tetapi ritme dan suara yang berbeda akan membantu untuk merangsang dan mengembangkan pendengarannya.

Hal ini menjadi dasar yang baik untuk keterampilan mendengarkan si kecil di kemudian hari.

Tips Memilih Dongeng Untuk Bayi di Tahun Pertama

Foto: Orami Photo Stocks

Sebenarnya ada banyak ide yang dapat Moms gunakan untuk menemukan dongeng untuk bayi yang tepat diceritakan pada Si Kecil yang kini masih berusia kurang dari 12 bulan.

Terlebih, menurut Profesor Pediatric Pamela High, MD asal Universitas Brown - Rhode Islands, dongeng untuk bayi yang tepat adalah yang memiliki teks sedikit namun dipenuhi oleh gambar dengan warna cerah.

Sebab, melihat dan membaca bukannya prioritas untuk bayi. Bayi di bawah 1 tahun hanya akan mendengar dan berusaha memahami apa yang Moms lontarakan kepada dirinya.

Jangan lupa untuk memberikan sentuhan ekspresi ketika membacakannya, sebab bayi juga akan belajar memahami kosakata melalui ekspresi Moms, seperti marah, sedih, dan bahagia.

Berikut beberapa inspirasi guna menemukan dongeng untuk bayi.

1. Ceritakan kembali dongeng atau fabel lama yang Moms ketahui dan nikmati saat masih kecil.
2. Ceritakan kembali dongeng yang mengikuti pola dan Moms dapar mengingat dengan mudah, seperti misalnya rangkaian fabel “Kancil yang cerdik”.
3. Ceritakan cerita yang lucu tentang dirinya sendiri.
4. Ceritakan mengenai leluhur yang menarik atau melakukan sesuatu yang menarik. Biasanya setiap orang setidaknya memiliki satu saudara yang seperti itu, misalnya seperti menceritakan tentang kakek buyutnya yang senang menangkap ikan di laut.
5. Jangan takut untuk menggunakan alat peraga saat Moms mendongeng untuk Si Kecil.
6. Ceritakan kisah yang sama lagi dan lagi. Anak-anak sangat menyukai pengulangan.
7. Cari asosiasi pendongeng atau saksikan penampilan pendongeng di acara-acara local untuk mendapatkan ide yang lebih bervariasi.

Baca Juga: 5 Manfaat Membacakan Buku Cerita untuk Anak

Itu dia Moms informasi seputar dongeng untuk bayi yang bisa Moms terapkan untuk Si Kecil. Mudah bukan Moms menemukan dongeng untuk bayi yang dapat diceritakan pada Si Kecil?

Pemahaman Si Kecil yang terus berkembang seiring usianya akan membuatnya terlibat untuk menceritakan kembali atau menambahkan dongeng yang Moms ceritakan padanya.