Ini Dia Efek dan Aturan Minum Kopi Ibu Hamil yang Wajib Diperhatikan

Bagi beberapa orang, minum kopi ibarat makan nasi, sama-sama menjadi kebutuhan pokok.

Nah, bagaimana kalau hal ini terjadi pada ibu hamil?

Sementara banyak yang mengatakan bahwa minum kopi berbahaya bagi janin dan sangat tidak disarankan untuk ibu hamil.

Kopi dianggap berbahaya karena kandungan kafeinnya yang konon memiliki efek pada janin yang dikandung ibu hamil.

Ini dia beberapa efek kopi pada ibu hamil, juga efek kafein pada janin, seperti dikutip dari Heather Lovelace, ahli diet bersertifikat dari BC Women's Hospital dan BC Children's Hospital di Vancouver, Amerika Serikat.

1. Kafein Memiliki Efek Stimulan

Foto: todaysparent.com

Disebut stimulan, karena kafein dapat meningkatkan tekanan darah dan detak jantung.

Efek inilah yang dikhawatirkan dapat membahayakan kehamilan.

Baca Juga: Tak Suka Susu Hamil, Ini Berbagai Makanan dan Minuman Alternatif Penuh Gizi

2. Kafein Bersifat Diuretik

Foto: familyeducation.com

Kafein juga meningkatkan frekuensi buang air kecil, yang berisiko menyebabkan Moms dehidrasi jika tidak dibarengi dengan frekuensi minum air yang cukup.

Baca Juga: Faktor Bayi dengan Berat Badan Lahir Rendah dan Pencegahannya

3. Kafein Dapat Menyebabkan Perubahan dalam Pola Tidur Bayi

Foto: hindustantimes.com

Karena kafein merupakan stimulan, kafein dapat membuat Moms dan si kecil terjaga.

Selain 3 efek di atas, sebenarnya masih banyak dugaan soal efek kafein pada janin.

Tapi, itu semua diduga hanya mitos, karena belum memiliki bukti valid.

Salah satunya menyebut bahwa kafein menyebabkan cacat lahir pada bayi.

Faktanya, meski sejumlah penelitian pada hewan menunjukkan bahwa kafein dapat menyebabkan cacat lahir, persalinan prematur, dan meningkatkan risiko berat badan lahir rendah, belum ada penelitian serupa yang dilakukan kepada manusia.

Begitu juga anggapan yang menyebut bahwa kafein dapat memicu keguguran.

Ada dua studi tentang efek kafein terkait keguguran yang menunjukkan hasil yang berbeda secara signifikan.

Dalam satu penelitian yang dirilis oleh American Journal of Obstetrics and Gynecology, ditemukan bahwa wanita yang mengonsumsi 200 mg atau lebih kafein setiap hari dua kali lebih mungkin mengalami keguguran dibandingkan mereka yang tidak mengonsumsi kafein.

Sedangkan di studi lain yang dirilis oleh jurnal Epidemiology, tidak ada peningkatan risiko pada wanita yang minum kopi dalam jumlah minimal setiap hari (antara 200-350 mg per hari).

Baca Juga: Gejala Hamil yang Mengganggu, Tapi Merupakan Pertanda Kehamilan Sehat

Jadi, Bagaimana Aturan Minum Kopi untuk Ibu Hamil?

Foto: bbc.com

Penting untuk diketahui bahwa tidak semua kopi memiliki kandungan kafein yang sama.

"Kandungan kafein bervariasi berdasarkan jenis kopi dan metode persiapannya," kata Lovelace.

Kopi drip mengandung kafein paling banyak (biasanya 140 hingga 240 mg kafein per 240 mL), diikuti oleh kopi seduh, kemudian kopi instan.

Dan sebagai aturan umum minum kopi pada ibu hamil, dua cangkir kecil kopi yang diseduh per harinya masih tergolong aman.

Meski begitu, berhati-hatilah dengan sumber kafein lainnya, seperti cokelat dan teh.

(VAN)