29 Mei 2020

Ketahui Penyebab Stres Pada Balita. Terlalu Banyak Kegiatan Salah Satunya

Moms perlu mendekatkan diri dengan Si Kecil untuk mencari tahu penyebab stres pada balita

Stres merupakan hal yang umum terjadi dan dialami oleh dewasa, namun tahukah Moms jika stres juga dapat dialami oleh balita?

Dikutip dalam situs Kids Health, diterangkan bahwa stres pada anak memang tidak mudah disadari oleh orang tua. Perhatikan jika anak sering mengalami perubahan mood, bereaksi berlebihan, mengalami gangguan tidur, hingga mengompol di malam hari, bisa jadi ini merupakan indikasi anak mengalami stres.

Anak yang mengalami stres juga dapat dilihat dari menurunnya kemampuan akademis anak dan kesulitan berkonsentrasi di sekolah. Stres pada balita dapat terjadi akibat adanya tuntutan  atau desakan yang diberikan pada balita yang disertai dengan ketidakmampuan balita dalam memenuhinya.

Mengetahui Penyebab Stres Pada Balita

Penyebab stres pada balita dipengaruhi oleh banyak hal dalam kesehariannya. Apa saja? Simak artikel ini sampai selesai untuk mengetahui penyebabnya.

1. Terlalu Banyak Aktivitas

Ketahui Penyebab Stres Pada Balita 1.png
Foto: Ketahui Penyebab Stres Pada Balita 1.png (https://www.happymumhappychild.co.nz/wp-content/uploads/2020/03/Self-Isolation-for-Kids-Activities.png)

Foto: happymumhappychild.co.nz

Tanda balita stres dapat terjadi berbeda-beda. Setiap balita tidak selalu menunjukkan tanda dan gejala stres yang sama. Tanpa disadari, penyebab stres pada balita yang pertama adalah terlalu banyaknya aktivitas Si Kecil sehari-hari.

Setelah lelah dengan aktivitas di sekolah, tidak jarang Si Kecil dituntut untuk mengikuti berbagai kegiatan di luar sekolah oleh orang tua.

Meski kegiatan di luar sekolah tidak selalu tentang akademis, namun kelelahan fisik dan semakin banyaknya tuntutan pada Si Kecil dapat menjadi penyebab stres pada balita. Usahakan Si Kecil memiliki waktu untuk bersantai dan bermain di rumah setiap hari.

Jika ingin menambahkan les atau kursus di luar sekolah pada Si Kecil, pastikan ia memang tertarik dan senang dalam menjalaninya.

Baca Juga: Kenali Ciri-ciri Stres Pada Anak

2. Terpapar Konten Digital yang Tidak Sesuai Umur

Ketahui Penyebab Stres Pada Balita 2.jpg
Foto: Ketahui Penyebab Stres Pada Balita 2.jpg (https://parentology.com/wp-content/uploads/2019/06/Juanmonino950985564.jpg)

Foto: parentology.com

Anak dengan gadget dan youtube di zaman sekarang bukanlah hal baru. Berkembangnya ilmu teknologi yang pesat membuat anak juga ikut masuk dan menikmatinya.

Namun penyebab stres pada balita juga dapat muncul karena faktor digital yang satu ini. Saat anak menonton youtube atau tayangan digital, tidak jarang muncul iklan atau tayangan yang tidak sesuai umurnya seperti kekerasan, pornografi, atau tayangan yang menyeramkan.

Hal ini dapat menjadi penyebab stres pada balita karena tayangan yang dilihatnya dapat membuat Si Kecil merasa tertekan dan tidak nyaman. Dampingi balita saat screen time untuk menghindari anak terpapar konten dewasa.

Berikan juga pemahaman akan tayangan yang diminati balita. Pilah dengan bijak mana jenis tayangan yang boleh dan patut anak nikmati.

Baca Juga: Stres Pada Anak, Apa Penyebabnya dan Bagaimana Menanganinya?

3. Bullying atau Adanya Tekanan pada Balita

Ketahui Penyebab Stres Pada Balita 3.jpg
Foto: Ketahui Penyebab Stres Pada Balita 3.jpg (https://static01.nyt.com/images/2019/05/15/well/00well-bullying/4f146b7319b84bd8a4b63fd71ffc43dd-superJumbo.jpg)

Foto: nyt.com

Penyebab stres pada balita lainnya adalah faktor bullying atau intimidasi dan kekerasan yang dialami Si Kecil. Bullying dapat berupa verbal maupun non-verbal. Namun tidak jarang anak tidak menceritakan hal ini kepada orang tua karena takut dianggap hal sepele dan tidak penting.

“Kebanyakan anak kesulitan dalam mengutarakan ketika mereka sedang dalam situasi stres. Alih-alih, Si Kecil menjadi sering mengeluh tentang pekerjaan rumah dari sekolah, menjadi gampang marah, menangis, dan sering mengalami tantrum. Beberapa juga mengalami gejala sulit tidur dan susah makan,” jelas Dr Lim Boon Leng, dokter anak di Dr. BL Lim Centre for Psychological Wellness di Singapore, seperti yang dikutip pada situs South China Morning Post.

Bantu anak untuk mengutarakan hal yang membuatnya stres dengan mendekatkan diri pada Si Kecil dan sering mengajaknya berkomunikasi untuk membangun hubungan saling percaya.

Baca Juga: Anak Stres di Sekolah, Bagaimana Mengatasinya?

4. Kurang Tidur

Ketahui Penyebab Stres Pada Balita 4.jpg
Foto: Ketahui Penyebab Stres Pada Balita 4.jpg (https://a57.foxnews.com/a57.foxnews.com/static.foxnews.com/foxnews.com/content/uploads/2018/09/640/320/1862/1048/a9e73da6-boy_sleeping_640.jpg?ve=1&tl=1?ve=1&tl=1)

Foto: foxnews.com

Siapa sangka kurang tidur dapat menjadi penyebab stres pada balita. Tidur dan beristirahat merupakan hal penting pada usia balita. Tidur dapat membantu otak dan tubuh anak dapat bekerja lebih optimal dan cerdas.

Pastikan anak mendapat tidur yang cukup setelah beraktivitas seharian. Batasi kegiatan Si Kecil agar ia mendapat waktu tidur yang cukup.

Baca Juga: Seni Adalah Salah Satu Cara Mengatasi Stres Pada Anak

5. Perceraian Orang Tua

Ketahui Penyebab Stres Pada Balita 5.jpg
Foto: Ketahui Penyebab Stres Pada Balita 5.jpg (https://www.appletreebsd.com/wp-content/uploads/2018/06/Stres-pada-Anak.jpg)

Foto: appletreebsd.com

Keluarga dan orang tua merupakan hal paling fundamental dalam kehidupan anak. Namun, dalam kehidupan berumah tangga terkadang rencana tidak selalu berjalan sesuai rencana dan mimpi. Perceraian orang tua tentunya merupakan hal yang besar dan berat bagi Si Kecil dan dapat menjadi penyebab stres pada balita.

Orang tua perlu mengomunikasikan hal ini secara baik dan perlahan kepada Si Kecil untuk meminimalisir dampak stres pada anak. Jelaskan bahwa meski berpisah, namun orang tua akan tetap selalu menyayangi dan memberi waktu secara adil pada Si Kecil.

Itulah beberapa faktor penyebab stres pada balita. Bangun komunikasi yang baik antar orang tua dan balita untuk membantu anak terhindar dan terlepas dari stres.

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.