Kisah Nyata Hutang Lunas Atas Pertolongan Allah, Inspiratif!
Kisah nyata hutang lunas atas pertolongan Allah berikut ini membuktikan bahwa tidak ada usaha yang sia-sia.
Utang piutang merupakan masalah yang kerap menimbulkan gelap mata.
Hal ini tentu harus dihadapi dengan hati-hati.
Jangan sampai terburu-buru mengambil jalan pintas yang justru menimbulkan masalah baru.
Percayalah bahwa dengan usaha diiringi ibadah yang kuat, Allah akan selalu menolong hamba-Nya.
Mari simak kisah nyata hutang lunas atas pertolongan Allah berikut ini, Moms!
Baca Juga: Ini Perbedaan Mahar dan Mas Kawin dalam Pernikahan Islam!
Kisah Nyata Hutang Lunas Atas Pertolongan Allah
Allah selalu memiliki berbagai jalan untuk membantu hamba-Nya yang kesulitan.
Sama seperti kisah nyata hutang lunas atas pertolongan Allah berikut ini, masalah yang sama dapat terselesaikan dengan jalan yang berbeda.
Dengan begitu, ada banyak hikmah yang bisa dipetik dari kisah nyata hutang lunas atas pertolongan Allah berikut ini
Yuk, simak ceritanya satu persatu!
1. Doa Melunasi Utang
Kisah nyata hutang lunas atas pertolongan Allah dialami oleh Deryansha.
Ia merupakan mantan musisi dan penyiar radio yang kini bergelut dalam kegiatan keislamannya.
Setelah meninggalkan dunia hiburan, punggawa podcast Kasisolusi di kanal YouTube ini sempat mencoba berdagang.
Ia pernah menjual sate taichan hingga martabak bahkan tersebar ke lima cabang.
Baca Juga: Cerita Inspiratif tentang Pantang Menyerah dari Selebriti
Deryansha mengaku sempat meminjam uang sebagai modal untuk membesarkan usahanya.
Sayangnya, usahanya tak berjalan sesuai harapan hingga ia terlilit utang.
Kisah nyata hutang lunas atas pertolongan Allah ini ia bagi dalam kanal YouTube Adit Octo.
Dalam situasi ekonomi yang terhimpit, ia bahkan sempat menjadi korban hipnotis.
Sisa uang di ATM yang hanya sebesar Rp600.000 dikuras habis hingga tersisa Rp50.000.
Ditengah kondisi yang makin kalut, Deryansha terus ditagih untuk mengembalikan uang yang pernah ia pinjam sebelumnya.
Tak tanggung-tanggung, totalnya mencapai 160 juta dan harus dilunasi dalam waktu dekat.
Baca Juga: Kisah Nabi Ismail, Sejarah Air Zamzam Hingga Iduladha
Stres sudah pasti dirasakan oleh Deryansha.
Terlebih, ia sempat diancam akan dilaporkan ke polisi jika tak segera melunasi utangnya.
Hampir hilang arah, ia mencoba browsing di Internet untuk mencari doa yang dapat mengeluarkannya dari utang-utangnya.
Ia pun menemukan kajian Ustadz Syafiq Basalamah yang mengajarkan doa melunasi utang.
Deryansha pun mempraktikannya setiap hari, termasuk adab berdoa dengan harapan akan diterima Allah SWT.
Tak sampai 30 hari, ia mengaku menerima chat WhatsApp dari orang yang ia pinjami modal.
Mulanya, ia berpikir orang tersebut akan kembali memaki-makinya dan menagih utangnya.
Siapa sangka bahwa keadaan yang terjadi justru sebaliknya.
Orang tersebut membebaskan Deryansha dari utang sebesar 160 juta dan mengikhlaskannya.
Merasa tak percaya, ia menanyakan keputusannya tersebut hingga berulang kali.
Baca Juga: Doa Menempati Rumah Baru agar Penuh Berkah dan Kebaikan
Seperti mimpi, orang tersebut kembali menegaskan bahwa Deryansha sudah terbebas dari utang-utangnya.
Ia bahkan didoakan menjadi orang yang sukses.
Deryansha sangat percaya dengan kekuatan doa melunasi utang yang pernah ia ucapkan tanpa henti.
Bunyi doa melunasi utang adalah sebagai berikut:
"Allahummak fini bi halalila 'an haramika wa aghnini bifadhlika 'aman siwaka."
Artinya: Ya Allah. Cukupilah aku dengan rezeki-Mu yang halal (hingga aku terhindar) dari yang haram.
Perkayalah aku dengan karunia-Mu (hingga aku tidak minta) kepada selain-Mu. (HR. Tirmidzi)
Dari kisah nyata hutang lunas atas pertolongan Allah ini, kita bisa mengambil hikmah bahwa Allah sangatlah dekat.
Banyak orang yang terlilit utang berharap menerima pertolongan dari orang lain terlebih dahulu.
Padahal, seharusnya Allah lah yang menjadi tempat mengadu dan meminta pertolongan pertama kali.
Dengan usaha dan keyakinan, semua masalah dapat diselesaikan bahkan dengan cara di luar logika dan matematika manusia.
Baca Juga: Mengenal Muhasabah, Introspeksi Diri Sendiri Menurut Islam
2. Amalan Surat Al-Ikhlas
Kisah nyata hutang lunas atas pertolongan Allah sudah ada sejak zaman Nabi Muhammad SAW.
Suatu hari, Rasulullah duduk di pinggiran kota Madinah.
Di hadapannya melintas sebuah iring-iringan yang membawa jenazah seorang laki-laki.
Rasulullah pun bertanya, "Apakah mayat laki-laki itu meninggalkan utang?"
Para sahabat nabi pun menjawab, "Betul. Laki-laki ini meninggalkan utang sebanyak empat dirham."
"Salatkanlah laki-laki itu oleh kalian, karena aku tidak mau menyalati orang yang memiliki utang, lalu meninggal dan belum melunasinya," kata Rasulullah.
Baca Juga: 10 Doa Pembuka dan Penutup Acara, Lengkap beserta Artinya
Tak lama kemudian, Allah mengutus malaikat Jibril untuk melunasi utang laki-laki tersebut.
Menurut malaikat Jibril, Allah telah mengampuni lak-laki tersebut, termasuk siapa saja yang menyalati jenazah tersebut.
Rasulullah pun penasaran dengan amalan yang membuat laki-laki tersebut mendapatkan kemuliaan begitu besar dari Allah.
"Berkat membaca surat Al-Ikhlas setiap hari sebanyak seratus kali.
Di dalam surat itu, terdapat penjelasan sifat-sifat Allah dan pujian kepada-Nya.
Barang siapa yang membaca surat Al-Ikhlas satu kali seumur hidupnya, maka dia tidak akan keluar dari dunia ini (meninggal), kecuali telah melihat tempatnya di surga.
Siapa saja yang membaca surat ini dalam salat lima waktu sebanyak beberapa kali, maka pada hari kiamat akan diberikan syafaat.
Bahkan, mereka akan diberikan kesempatan untuk memberikan syafaat kepada kerabatnya yang masuk neraka," ujar malaikat Jibril panjang lebar.
Baca Juga: 7 Doa Dijauhkan dari Masalah dan Kesulitan Hidup, Amalkan!
Dari kisah nyata hutang lunas atas pertolongan Allah ini menunjukkan bahwa betapa istimewanya surat Al-Ikhlas.
Meski hanya terdiri dari empat ayat singkat, siapa saja yang membacanya satu kali saja akan diampuni dosanya.
Namun, ini bukan berarti surat Al-Ikhlas bisa melunasi utang secara langsung.
Utang harta tetap wajib dibayar sebelum meninggal.
Sertakan juga dengan berikhtiar membaca surat Al-Ikhlas agar Allah memberikan kemudahan untuk melunasi utang.
3. Tawakal Berusaha
Kisah nyata hutang lunas atas pertolongan Allah juga dirasakan oleh Azam, pria asal Bojonegoro, Jawa Timur.
Mengutip laman Hidayatullah.com, ia pernah berada di puncak roda kehidupan dengan segala kemewahannya.
Mobil sebanyak 3 buah, rumah besa,r hingga usaha jual beli beras dengan omzet mencapai 20 ton pernah ia miliki.
Bisnisnya terus berjalan dengan mulus hingga tak sadar menimbulkan arogansi dan kesombongan dalam dirinya.
Ia merasa takabur karena berhasil meraup kesuksesan di usia yang tergolong mapan, yakni 34 tahun.
Baca Juga: 8 Doa untuk Suami yang Bekerja Agar Terhindar dari Kesulitan
Tak butuh waktu lama dari sifat kesombongannya muncul, ia ditipu mitra bisnisnya.
Uang sebesar 50 juta yang ia titipkan sebagai bentuk kerja sama lenyap ditipu orang.
Sejak itulah, bisnis yang semula lancar berbalik menjadi macet.
Ia pun harus menutupi semua kerugiannya dengan menjual barang-barang berharganya.
Tak hanya harus menjual mobil, Azam mencari pinjaman ke teman-teman hingga beberapa bank sekaligus.
Dari pengusaha sukses, kini ia menjadi orang yang terlilit utang piutang.
Hingga akhirnya ia mencapai titik terendah dalam hidupnya ketika tak lagi mampu membayar kontrakan rumah.
Di tengah kekalutannya, Azam mendatangi temannya dan menceritakan semua permasalahannya.
Singkat cerita, ia diperbolehkan menempati sebuah rumah dengan imbalan bekerja dengan temannya itu.
Sejak itulah, ia mencoba menata ulang hidupnya dengan melamar pekerjaan.
Bermula dari agen sebuah majalah Islam hingga merintis badan amil zakat, Azam berhasil bangkit dari keterpurukan.
Rumah yang semula hanya bisa ia kontrak kini bisa dibeli cash seharga 180 juta.
Dengan satu langkah pasti, Azam berhasil melunasi utang piutangnya tanpa membebani orang lain.
Kisah nyata hutang lunas atas pertolongan Allah ini menjadi bukti bahwa usaha sekecil apa pun tak akan sia-sia.
Baca Juga: Syarat Surat Nikah Siri dan Kumpulan Contoh Suratnya
Hikmah dan Pelajaran dari Kisah Nyata Hutang Lunas Atas Pertolongan Allah
Dalam setiap kesulitan terdapat hikmah tersembunyi yang dapat kita ambil sebagai pelajaran berharga.
Hikmah dan pelajaran yang bisa kita ambil dari kisah nyata hutang lunas atas pertolongan Allah di antara lainnya:
- Kekuatan Doa dan Tawakal
Kisah-kisah tersebut secara konsisten menunjukkan bahwa doa yang tulus dan tawakal kepada Allah adalah kunci utama dalam mengatasi masalah keuangan.
Dengan berdoa dan menyerahkan segala urusan kepada Allah, kita membuka pintu rezeki dan kemudahan.
- Pentingnya Usaha
Meskipun doa sangat penting, kita juga tidak boleh melupakan pentingnya usaha.
Dalam berbagai kisah, individu yang berhasil melunasi utangnya selalu disertai dengan upaya yang sungguh-sungguh dalam mencari solusi dan memperbaiki kondisi keuangan.
- Sabar dan Optimis
Proses pelunasan utang seringkali membutuhkan waktu yang panjang dan kesabaran. Sikap optimis dan tidak mudah putus asa sangat penting untuk menjaga semangat dan motivasi.
- Kasih Sayang Allah
Kisah-kisah ini juga menjadi bukti nyata bahwa Allah SWT selalu memberikan pertolongan kepada hamba-Nya yang bersabar dan berikhtiar.
Allah memiliki cara-cara yang tak terduga untuk memberikan rezeki dan kemudahan.
Ingatlah bahwa selalu ada jalan selama kita memasrahkan semua urusan kepada Allah.
Mulai saat ini, libatkanlah Allah dalam setiap urusan.
Niscaya, semua masalah akan terasa lebih mudah dan mendapatkan jalan keluar yang indah.
- https://islam.nu.or.id/hikmah/kisah-laki-laki-yang-dilunasi-utangnya-berkat-surat-al-ikhlas-X0kcL
- https://lazuq.org/kisah-keajaiban-sedekah-2/
- https://m.oase.id/read/RvLJx3-kisah-nyata-setelah-mengamalkan-doa-melunasi-utang-podcaster-ini-mendapat-pertolongan-allah-yang-tidak-disangka-sangka
- https://www.alonesia.com/khazanah/pr-1913955274/kisah-nyata-hutang-11-juta-lunas-hanya-dalam-waktu-3-bulan-cuma-lakukan-amalan-ini?page=2
- https://hidayatullah.com/feature/cermin/2010/04/02/2626/tak-ada-jalan-buntu-selama-yakin-pada-allah.html
- https://www.youtube.com/watch?v=xjKY9dKJoVQ
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.