Manfaat Bersin untuk Kesehatan Tubuh
Bersin merupakan mekanisme yang digunakan tubuh kita untuk membersihkan hidung.
Ketika benda asing seperti kotoran, serbuk sari, asap, atau debu memasuki lubang hidung, hidung mungkin menjadi iritasi atau geli.
"Penyebab utama dari bersin adalah beberapa jenis iritasi pada lapisan hidung yang memicu tubuh untuk mengeluarkan zat asing ini," kata Satish Govindaraj, MD, direktur rhinologi dan wakil ketua urusan klinis di Sistem Kesehatan Mount Sinai di New Kota York.
Ketika ini terjadi, tubuh melakukan apa yang perlu dilakukan untuk membersihkan hidung, yakni bersin
Sehingga, bersin adalah salah satu pertahanan pertama melawan bakteri dan serangga penyerang.
Ketika partikel asing memasuki hidung, ia dapat berinteraksi dengan rambut-rambut kecil dan kulit halus yang melapisi saluran hidung.
Partikel dan kontaminan ini berkisar dari asap, polusi, dan parfum hingga bakteri, jamur, dan bulu.
Ketika lapisan halus hidung mengalami semburat pertama dari zat asing, itu mengirimkan sinyal listrik ke otak.
Sinyal ini memberi tahu otak bahwa hidung perlu membersihkan dirinya sendiri.
Baca Juga: Selain Flu, Hal-hal Ini juga Bisa Menyebabkan Bersin
Otak memberi sinyal kepada tubuh bahwa inilah saatnya bersin, dan tubuh merespons dengan mempersiapkan diri untuk kontraksi yang akan datang.
Dalam kebanyakan kasus, mata dipaksa tertutup, lidah bergerak ke atap mulut, dan otot-otot menahan untuk bersin. Semua ini terjadi hanya dalam beberapa detik.
Nah, apakah Moms tahu kalau terdapat beberapa manfaat bersin bagi kesehatan kita?
Manfaat Bersin untuk Kesehatan
Foto: shutterstock.com
Ternyata ada manfaat baik dari bersin, lho. Jamie Kiehm, MD, seorang ahli alergi dan imunologi yang berbasis di New York City, menjelaskan bahwa serangkaian sinyal saraf melakukan perjalanan ke berbagai bagian tubuh, termasuk otot-otot yang ditemukan di dada, tenggorokan, dan wajah untuk mulai bersin setelah hidung "bersentuhan" dengan sesuatu yang "berbahaya" di udara.
Ya, mulkosa hidung atau jaringan yang melapisi rongga hidung dapat memicu bersin saat ada "penyusup" seperti virus berbahaya atau pemicu alergen datang. Sehingga, hal tersebut dikeluarkan kembali oleh hidung.
Selain menghilangkan kuman, bersin menjadi cara untuk membersihkan hidung.
Polutan dan bakteri berbahaya yang telah disaring hidung dan menetap di dalam hidung, bisa dikeluarkan saat kita bersin.
Baca Juga: Cara Menggunakan Masker yang Benar untuk Mencegah Virus, Simak di Sini!
Berdasarkan studi yang dilakukan oleh peneliti di University of Pennsylvania, bersin adalah cara alami hidung untuk membersihkan semua yang ada dalam hidung.
Studi ini menemukan bahwa silia, sel-sel yang melapisi jaringan di dalam hidung, direstart dengan bersin. Dengan kata lain, manfaat adalah mengatur ulang seluruh lingkungan hidung.
Terlebih lagi, para peneliti menemukan bahwa bersin tidak memiliki efek "reset" yang sama pada orang yang memiliki masalah hidung kronis seperti sinusitis.
Kapan Bersin Menjadi Masalah Kesehatan?
Foto: shutterstock.com
Bersin menjadi sebuah tanda penting jika kita telah menghabiskan banyak tisu. Ini menandakan tubuh tengah mengalami alergi dan perlunya ada penanganan.
Beberapa orang dengan kondisi tertentu mungkin mengalami gejala atau komplikasi tambahan jika mereka bersin terlalu banyak.
Sebagai contoh, orang-orang yang sering mimisan mungkin mengalami lebih banyak bersin yang disertai bercak darah
Orang dengan migrain mungkin mengalami ketidaknyamanan ketika bersin sehingga menyebabkan sakit kepala.
Tidak setiap orang akan merespons rangsangan eksternal atau alergen yang sama dengan orang di sekitarnya. Sehingga, sebagian orang akan ada yang bersin ketika terkena alergen dan sebaliknya ada yang tidak.
Hal tersebut dikarenakan saluran hidung beberapa orang tidak sensitif dan itu tak menjadi masalah.
Baca Juga: Mencegah Penyebaran Bakteri dan Kuman pada Si Kecil selama Masa Pandemi Covid-19
Jika kita mulai sering bersin dan tak dapat menemukan penyebab yang jelas, segera temui dokter. Walau begitu, bersin jarang menjadi pertanda masalah serius.
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.