6 Potensi Manfaat Daun Senggugu untuk Kesehatan Tubuh

Manfaat daun senggugu mungkin belum banyak diketahui, padahal tanaman ini memiliki segudang khasiat yang bermanfaat untuk kesehatan.

Daun senggugu dengan nama ilmiah Clerodendron serratum ini biasanya tumbuh liar di sekitar rumah dan di tempat-tempat lembap seperti tanggul sawah.

Meskipun sering diabaikan begitu saja, daun ini memiliki potensi yang luar biasa dalam dunia herbal.

Yuk, simak penjelasan lebih lengkapnya di bawah ini!

Apa Itu Daun Senggugu?

Daun senggugu merupakan tumbuhan yang termasuk dalam salah satu jenis keluarga Verbenacea.

Tanaman ini termasuk tumbuhan perdu yang tingginya dapat mencapai 3,5 m.

Batang daun senggugu berbentuk bulat, berkayu, dengan percabangan simpodial, dan berwarna putih kecokelatan.

Senggugu memiliki daun tunggal dengan letak berhadapan.

Daun senggugu yang tumbuh berseling, berbentuk bulat telur dengan ujung daun dan pangkal meruncing.

Tepi daun senggugu bergerigi dengan tulang daun yang menyirip berwarna hijau tua.

Bunga senggugu ini majemuk yang muncul pada ujung batang, berbentuk seperti lonceng.

Bunga senggugu memiliki warna hijau keunguan.

Mahkota bunga senggugu terdiri atas 5 daun berwarna ungu keputihan.

Kepala sari sarinya kuning tua, putik lebih panjang daripada benang sari, bagian bawahnya berwarna putih dan semakin ke atas warnanya akan semakin berubah menjadi ungu.

Buah tumbuhan senggugu ini termasuk buah buni berbentuk bulat telur, saat masih muda berwarna hijau dan setelah tua berwarna hitam.

Akarnya merupakan akar  tunggang, dan berwarna cokelat.

Tumbuhan senggugu ini hidup di daerah yang mempunyai sinar matahari dan curah hujan yang cukup.

Kandungan Daun Senggugu

Potensi manfaat daun senggugu untuk kesehatan diperoleh karena kandungannya.

Menurut studi di Journal of Ethnopharmacology, daun senggugu mengandung:

• Saponin
• Fenolik
• Flavonoid
• Karbohidrat
• Triterpenoid
• Sterol

Potensi Manfaat Daun Senggugu

Berikut ini potensi manfaat daun senggugu untuk kesehatan:

1. Mengatasi Diabetes

Penyakit diabetes adalah suatu kondisi dimana kadar glukosa atau gula darah meningkat atau di atas batas normal.

Glukosa menumpuk di dalam darah akibat tidak diserap sel tubuh dengan baik sehingga dapat menimbulkan berbagai gangguan organ tubuh.

Studi di Asian Journal of Pharmaceutical and Clinical Research, membuktikan ekstrak daun senggugu yang diuji pada tikus diabetes menunjukkan adanya penurunan kadar glukosa darah yang signifikan.

Hanya saja aktivitas tersebut masih pada hewan, perlu penelitian lebih lanjut jika untuk manusia.

2. Mencegah Kanker

Kanker merupakan salah satu penyakit yang cukup banyak diderita masyarakat Indonesia.

Pada dasarnya, kanker adalah penyakit akibat pertumbuhan tidak normal dari sel-sel jaringan tubuh yang berubah menjadi sel kanker.

Nah, ternyata daun senggugu cukup populer digunakan sebagai obat alami penyakit kanker.

Studi di International Journal of Chemical and Pharmaceutical Sciences, menunjukkan bahwa daun senggugu berpotensi memiliki sifat antikanker.

Hal ini diduga berkat kandungan fitokimia aktif seperti flavonoid, alkaloid, dan saponin yang mampu melawan radikal bebas dan menghambat pertumbuhan sel kanker.

Selain itu, sifat antioksidan yang kuat pada daun senggugu dapat melindungi sel tubuh dari kerusakan akibat stres oksidatif, yang merupakan salah satu faktor pemicu kanker.

Meski demikian, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk memastikan efektivitasnya dalam terapi kanker pada manusia.

3. Meredakan Penyakit Asma

Asma merupakan penyakit saluran pernapasan yang ditandai dengan keluhan sesak serta mengi.

Salah satu alternatif penyembuhan penyakit asma adalah menggunakan obat herbal, seperti daun senggugu yang dapat membantu meredakan kondisinya.

Studi dari Turkish Journal of Chemistry menemukan bahwa daun senggugu memiliki potensi terapeutik pada asma alergi karena kemampuannya untuk melemahkan respons sel inflamasi.

Penelitian tersebut membuktikan bahwa hewan penderita asma yang diobati dengan daun senggugu menunjukkan adanya perbaikan fungsi paru-paru

Namun, penelitian tersebut baru dilakukan pada tikus.

Jadi, masih dibutuhkan studi lebih lanjut jika ingin digunakan sebagai obat pada manusia.

4. Penghilang Stres

Dalam ekstrak etanol daun senggugu mengandung banyak senyawa fitokimia bermanfaat salah satunya yaitu senyawa flavonoid.

Melansir Indian of Journal Famacology, senyawa flavonoid yang terkandung dalam senggugu seperti apigenin dan luteolin memiliki aktivitas antioksidan yang signifikan khususnya untuk memberikan efek neuroprotektif (perlindungan neuron).

Efek neuropotektif ini sangat bermanfaat untuk menghambat atau bahkan mencegah stres yang mengakibatkan berbagai gangguan oksidatif

Oleh karena itu, ekstrak etanol daun senggugu dapat menjadi obat neuroprotektif dan anti depresi yang potensial.

5. Meredakan Demam

Suhu tubuh yang meningkat atau demam sebenarnya merupakan salah satu cara sistem kekebalan tubuh manusia untuk memerangi infeksi.

Pengidap bisa mengonsumsi obat antipiretik untuk membantu melawan bakteri atau virus.

Nah sebagai alternatif, Moms bisa lho mengonsumsi daun senggugu.

Dalam studi Journal of Ethnopharmacology, peneliti menemukan bahwa daun senggugu atau Clerodendron serratum memiliki aktivitas antinosiseptif, anti-inflamasi, dan antipiretik yang signifikan pada model hewan.

Temuan ini mendukung penggunaan tradisional C. serratum sebagai obat untuk mengatasi rasa sakit, peradangan, dan demam.

6. Menyembuhkan Luka

Dalam Journal of Applied Pharmaceutical Science, peneliti menemukan bahwa ekstrak etanol akar dan daun Clerodendrum serratum (senggugu) berpotensi untuk menyembuhkan luka.

Dengan cara merangsang pembentukan jaringan baru dan mencegah infeksi.

Namun, studi tersebut hanya dilakukan pada tikus Albino. Jadi, efektivitasnya pada manusia masih perlu studi lanjutan.

Baca Juga: 4 Manfaat Daun Karet Kebo yang Mengandung Antioksidan

Nah itu dia Moms manfaat serta cara mengolah daun senggugu. Semoga bermanfaat!