7 Manfaat Lengkuas untuk Kesehatan, Tinggi Antioksidan!

Tahukah Moms bahwa salah satu manfaat lengkuas bagi kesehatan adalah mengoptimalkan kesuburan pria?

Lengkuas adalah bumbu dapur yang populer untuk sajian khas Indonesia, masakan Tiongkok, Malaysia, dan Thailand.

Mungkin, selama ini, Moms dan Dads mengenal akar lengkuas sebagai bumbu dapur saja.

Pasalnya, rempah yang satu ini memang berasal dari Asia Selatan dan memiliki keterkaitan erat dengan jahe maupun kunyit.

Selain sebagai bumbu, rempah ini juga banyak digunakan dalam pengobatan Ayurveda dan tradisional Tiongkok selama berabad-abad.

Memang, apa saja manfaat lengkuas untuk kecantikan? Yuk, cari tahu bersama, Moms!

Baca Juga: 5 Cara Membuat Wedang Jahe dan Manfaat untuk Tubuh!

Kandungan Lengkuas

Kata lengkuas mengacu pada akar beberapa tumbuhan dari keluarga Zingiberaceae.

Sama halnya dengan jahe dan kunyit, lengkuas dapat dikonsumsi langsung atau dimasak dan dicampurkan ke dalam masakan.

Sebelum mengetahui manfaat lengkuas bagi kesehatan, Moms perlu tahu nutrisi yang terkandung di dalam rempah ini.

Berikut adalah kandungan gizi 100 gr lengkuas, menurut Data Komposisi Pangan Indonesia:

• Air: 93,0 g
• Energi: 26 kkal
• Protein: 1,0 g
• Lemak: 0,3 g
• Karbohidrat: 4,7 g
• Serat: 1,1 g
• Kalsium: 50 mg
• Seng: 0,3 mg
• Thiamin (Vit. B1): 0,08 mg
• Riboflavin (Vit. B2): 0,06 mg
• Vitamin C: 50 mg

Berkat adanya kandungan nutrisi tersebut, Moms bisa merasakan manfaat lengkuas untuk kesehatan hingga kecantikan.

Manfaat Lengkuas untuk Kesehatan

Apa saja manfaat lengkuas untuk kesehatan tubuh? Agari tidak penasaran, simak ulasannya berikut ini, ya!

1. Berpotensi Meningkatkan Kualitas Sperma

Tak disangka-sangka, ternyata manfaat lengkuas bagi pria mampu meningkatkan jumlah dan kualitas sperma.

Tak seperti suplemen kesuburan lainnya, lengkuas terbilang aman dikonsumsi dan tidak beracun.

Mengutip studi di Iranian Journal of Reproductive Medicine, lengkuas diketahui dapat membantu memproduksi sel sperma yang lebih berkualitas.

Manfaat lengkuas yang satu ini tentu meningkatkan peluang kesuksesan saat program hamil.

Karenanya, tak heran jika rempah tersebut telah lama digunakan sebagai pengobatan alami untuk meningkatkan kesuburan pria.

2. Tinggi Antioksidan

Lengkuas merupakan salah satu rempah yang kaya manfaat untuk kesehatan, terutama karena kandungan antioksidannya yang tinggi.

Lengkuas mengandung senyawa fenolik dan flavonoid yang memiliki aktivitas antioksidan dan kemampuan penangkal radikal bebas seperti yang dijelaskan dalam Kasetsart Journal - Natural Science.

Senyawa ini berperan penting dalam melindungi sel tubuh dari kerusakan oksidatif yang dapat memicu berbagai penyakit kronis, seperti kanker, diabetes, dan penyakit kardiovaskular.

3. Menurunkan Risiko Diabetes

Lengkuas tidak hanya dikenal sebagai rempah dapur, tetapi juga memiliki potensi manfaat untuk pencegahan diabetes.

Hal ini didukung oleh penelitian yang menunjukkan bahwa lengkuas dapat membantu mengontrol kadar gula darah dan memperbaiki metabolisme lipid.

Studi di jurnal An International Quarterly Journal of Research in Ayurveda menjelaskan ekstrak lengkuas efektif mengendalikan kadar glukosa darah dan memperbaiki lipid pada tikus diabetes.

Ini menunjukkan adanya potensi antidiabetik pada rempah tersebut.

Dengan sifat tersebut, lengkuas dapat menjadi bahan alami yang menjanjikan untuk mendukung pengobatan diabetes, meskipun penelitian lebih lanjut pada manusia masih diperlukan untuk mengonfirmasi manfaat ini secara klinis.

Meskipun begitu, masih dibutuhkan penelitian lanjutan guna memastikan manfaat lengkuas terkait penyakit diabetes pada manusia.

Baca Juga: 9 Manfaat Daun Meniran untuk Kesehatan dan Efek Sampingnya

4. Berpotensi Menurunkan Risiko Pembentukan Sel Kanker

Akar lengkuas diduga dapat membantu melindungi tubuh dari pertumbuhan jenis kanker tertentu.

Penelitian yang dilakukan olehCollege of Pharmacy, Anhui Xinhua University menunjukkan bahwa senyawa seperti galangin dan quercetin dalam lengkuas dapat berperan dalam mencegah beberapa jenis kanker, seperti kanker lambung, serviks, dan hati.

Sayangnya, hingga saat ini, masih diperlukan penelitian lebih lanjut guna memastikan manfaat lengkuas untuk mencegah kanker.

5. Melawan Peradangan Sel

Akar lengkuas faktanya juga dapat mengurangi peradangan dari berbagai jenis penyakit.

Mengutip dari penelitian di Journal of Ethnopharmacology hal ini karena lengkuas mengandung senyawa aktif yang bekerja dengan menargetkan jalur kimia dalam tubuh yang sering menjadi pemicu peradangan, termasuk pada kondisi gangguan autoimun.

Penelitian tersebut juga menunjukkan bahwa kandungan dalam lengkuas dapat membantu meredakan gejala peradangan secara alami, sehingga baik untuk mendukung kesehatan Moms dan keluarga.

6. Potensi Atasi Diare

Zat antimikroba atau antibakteri yang terdapat pada lengkuas juga dapat ditemukan dalam bumbu dan rempah yang digunakan dalam masakan sehari-hari.

Menurut sebuah penelitian International Conference on Technology and Engineering, ekstrak lengkuas dengan konsentrasi tinggi mengandung berbagai senyawa yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri Escherichia coli, yang merupakan penyebab umum diare.

Beberapa senyawa tersebut meliputi alkaloid, saponin, fenol, flavonoid, fitosterol, fenol, dan terpenoid.

7. Memiliki Khasiat Antibakteri

Lengkuas dikenal memiliki khasiat antibakteri berkat kandungan minyak atsiri di dalamnya melansir dari studi di jurnal Food Science and Technology.

Essential oil yang diekstrak dari akar lengkuas diduga mampu melawan berbagai jenis bakteri dalam tubuh.

Diketahui, manfaat lengkuas yang satu ini dapat mengurangi risiko vibriosis. Ini adalah infeksi pada tubuh akibat bakteri dari kerang yang kurang matang.

Minyak ini dapat membantu mencegah pertumbuhan bakteri, jamur, dan ragi yang berbahaya bagi tubuh.

Salah satu bakteri yang sering menjadi penyebab penyakit adalah Staphylococcus aureus, yang dapat memicu gejala keracunan makanan seperti mual, muntah, dan diare.

Meskipun lengkuas memiliki potensi sebagai antibakteri alami, efektivitasnya bisa bervariasi tergantung pada cara penggunaannya, terutama jika dikombinasikan dengan makanan tertentu.

Perbedaan Kunyit, Lengkuas, dan Jahe

Lengkuas memiliki kaitan erat dengan jahe dan kunyit. Ketiga bumbu dapur ini dapat dimasak atau dikeringkan untuk menambah rasa pada hidangan.

Meski begitu, sejumlah orang masih tidak tahu perbedaan dari jahe, kunyit, dan lengkuas, lho.

Berikut beberapa penjelasan perbedaan dari setiap bumbu dapur:

1. Rasa

Jika dilihat dari rasa, jahe memiliki rasa yang segar, manis, dan pedas. Sedangkan rasa lengkuas lebih tajam dan lebih pedas.

Sementara itu, kunyit memiliki rasa yang paling tajam dan pahit dari ketiganya.

Tentu ketiganya bisa diolah dalam berbagai hidangan dan masakan, ya.

2. Khasiat untuk Kesehatan

Sejumlah penelitian mengaitkan ketiga rempah tersebut dengan manfaat kesehatan yang serupa.

Seperti akar lengkuas, jahe dan kunyit kaya akan antioksidan dan memiliki sifat antiradang yang dapat mengurangi kekakuan dan nyeri sendi.

Terlebih lagi, ketiga rempah tersebut juga mengandung senyawa yang dapat mencegah atau memerangi berbagai bentuk jenis kanker.

Meski demikian, akar lengkuas adalah satu-satunya dari tiga akar tersebut yang dapat membantu meningkatkan kesuburan pria.

Sebaliknya, jahe dapat mengatasi berbagai gangguan pencernaan yang lebih baik dibandingkan kunyit dan lengkuas.

Cara Menyimpan dan Mengonsumsi Lengkuas

Untuk menyimpan lengkuas, bisa dengan membungkus akar lengkuas dengan kain lembab dan bersih.

Kemudian, bungkus dengan kantong plastik.

Selain itu, bisa menyimpan lengkuas di lemari es untuk waktu yang lama.

Jika untuk penyimpanan yang lama, mungkin harus sering mengganti kain untuk mencegah serangan jamur.

Akar lengkuas bisa membeku hingga 3 bulan tanpa terkelupas dan menghilangkan rasanya.

Untuk mengolahnya, agak berbeda dengan jahe. Lengkuas tidak perlu dikupas, cukup bilas akar dengan air dingin, gosok kotoran yang menempel, dan keringkan.

Saat membeli lengkuas, cobalah untuk memiliki jenis yang lebih muda, ya.

Jika ini mengonsumsi yang mentah, pastikan pilih lengkuas yang memiliki akar mengilap dan bening.

Adakah Efek Samping Makan Lengkuas?

Akar lengkuas memang telah digunakan dalam pengobatan Ayurveda dan tradisional Tiongkok selama berabad-abad.

Karenanya, rempah ini cukup aman apabila dikonsumsi dalam jumlah yang sesuai.

Meski begitu, Moms dan Dads tetap perlu waspada. Pasalnya, mengonsumsi lengkuas juga berpotensi memicu munculnya efek samping merugikan.

Beberapa efek samping yang mungkin muncul akibat mengonsumsi lengkuas secara berlebihan atau sembarangan, antara lain:

• Penurunan energi tubuh
• Kurang nafsu makan
• Buang air kecil berlebihan
• Diare

Derajat keparahan efek samping mungkin akan dirasakan secara berbeda pada setiap orang.

Namun, terlepas dari itu, akan lebih baik jika Moms dan Dads benar-benar memerhatikan porsi lengkuas yang dikonsumsi sehari-hari.

Pastikan hanya mengonsumsi sedikit saja, sambil dikombinasikan dengan gaya hidup serta pola makan sehat.

Dengan demikian, diharapkan Moms dan Dads bisa merasakan khasiat lengkuas dengan lebih optimal!