5+ Manfaat Telur Kampung untuk Kesehatan, Salah Satunya Mengandung Kolesterol Rendah!
Jika Moms mengingat nasihat para orang tua terdahulu, tentu Moms tahu bahwa kebanyakan dari kita terutama anak-anak, lebih disarankan mengkonsumsi telur kampung dibandingkan telur biasa. Apa yang perlu Moms ketahui dari telur kampung dan manfaat telur kampung itu sendiri?
Secara umum, telur kampung ayam adalah telur ayam yang bebas berkeliaran di rumah dan memiliki akses ke beberapa ruang luar, lalu menghasilkan telur dengan bebas.
Sebaliknya, telur biasa dari ayam petelur adalah telur dari ayam yang hidup di kandang tanpa kesempatan berkeliaran. Akan tetapi, mereka sama-sama menghasilkan telur.
Dikutip dari Medical News Today, di Amerika Serikat, regulator mengklasifikasikan telur menurut kelas, warna, metode produksi, dan ukuran.
Regulator mengklasifikasikan telur sebagai kelas AA, A, atau B tergantung pada kualitas produk dan penampilan serta kondisi cangkangnya. Beberapa yang dilihat yaitu:
- Warna Telur
Jenis ayam akan menentukan warna kulit telur. Biasanya, ayam betina putih menghasilkan telur putih, dan ayam betina coklat bertelur dengan cangkang coklat.
- Metode Produksi
Jarak bebas berarti ayam memiliki ruang yang cukup untuk bergerak di dalam kandang mereka dan memiliki akses ke ruang terbuka di mana mereka dapat berkeliaran dengan bebas.
Ini hanyalah salah satu contoh dari metode produksi telur yang berbeda.
- Lainnya
Terdapat beberapa pertimbangan lainnya untuk menilai kualitas telur sesuai kualifikasi, seperti metode peternakan tentang dari ayam seperti apa penghasil telur tersebut.
Telur kampung, merupakan telur dari ayam betina yang bebas berkeliaran di dalam lumbung, tetapi tidak memiliki akses ke ruang luar.
Baca Juga: Bolehkah Anak Makan Telur Setiap Hari? Simak Jawaban Dokter Spesialis Anak Berikut Ini!
Telur kampung yang sesuai standar USDA adalah telur kampung dari ayam yang dapat bergerak bebas baik secara vertikal maupun horizontal di sekitar rumah.
Ayam yang menghasilkan telur kampung juga harus memiliki akses ke makanan dan air segar.
Tidak hanya itu, ayam pencipta telur kampung juga harus bisa keluar kapan pun mereka mau sepanjang siklus bertelur mereka. Seringkali kandang ayam memiliki pagar atau jaring.
Peternakan ayam yang menghasilkan telur kampung harus menciptakan lingkungan yang memungkinkan ayam mereka menunjukkan perilaku alami.
Mereka harus menyediakan fasilitas yang memungkinkan ayam untuk hidup sealami mungkin, seperti tempat menggaruk, tempat bertengger, dan sarang.
Peternak juga perlu melindungi ayam mereka dari pemangsa dan member mereka akses ke tempat membuang kotoran.
Jika Moms penasaran, Moms bisa membandingkan dengan membuka telur yang dibeli dari supermarket, lalu buka telur kampung dari pasar petani setempat. Telur toko akan memiliki cangkang tipis, kuning pucat yang mudah pecah, dan warna putih encer.
Telur kampung biasanya akan memiliki cangkang yang tebal, putih yang kuat, dan kuning telur yang sangat cerah (seringkali berwarna oranye terang, yang mengandung semua beta karoten di dalamnya).
Rasanya akan jauh lebih kuat dan Moms serta keluarga akan merasa penuh energi setelah makan.
Baca Juga: 3+ Manfaat Telur Setengah Matang, Bisa Memperkuat Otot dan Tulang!
Manfaat Telur Kampung
Menurut sebuah penelitian, ada sedikit perbedaan kandungan mineral telur yang tergantung pada lingkungan pemeliharaan. Para peneliti menemukan kandungan magnesium yang lebih tinggi dalam telur kampung.
Studi lain menunjukan bahwa kadar beta karoten pada telur kampung juga lebih tinggi pada telur ayam kampung.
Penelitian lain telah menunjukkan bahwa telur kampung atau telur dari ayam kampung yang yang digembalakan, mengandung tingkat antioksidan flavonoid dan karotenoid yang lebih tinggi, serta asam lemak omega-3 anti-inflamasi daripada telur dari ayam kandang atau ayam yang dibesarkan secara organik.
Manfaat telur kampung dari beta karoten tersebut dapat bertindak sebagai antioksidan kuat dalam tubuh. Tubuh juga mengubahnya menjadi vitamin A, yang merupakan nutrisi penting yang larut dalam lemak dan sangat penting untuk banyak aspek kesehatan, termasuk mendukung sistem kekebalan tubuh.
Dikutip dari Delish.com, terdapat 6 manfaat telur kampung lainnya yang mungkin belum Moms ketahui, yaitu:
Baca Juga: Cari Tahu Kandungan Gizi, Manfaat, dan Risiko Makan Putih Telur, Yuk!
1. Mencegah Degenerasi Makula
Manfaat telur kampung yang pertama adalah nutrisi lengkapnya yang yang tidak seperti makanan lainnya.
Telur kampung mengandung 6 gram protein, 70 miligram asam lemak omega-3, lutein dan zeaxanthin tingkat tinggi yang mampu menurunkan risiko kehilangan penglihatan seperti degenerasi makula di kemudian hari.
Selain itu, dosis Vitamin A, D dan E serta kolin yang dimiliku telur kampung, juga dapat mendukung fungsi memori dan saraf.
2. Lebih Banyak Vitamin D untuk Pertumbuhan Tulang dan Gigi
Sebuah studi tahun 2009 menemukan bahwa telur kampung yang diuji dari peternakan di seluruh negeri mengandung vitamin D tiga atau hingga enam kali lebih banyak daripada telur supermarket konvensional.
Manfaat telur kampung dengan vitamin D yang tinggi ini dapat membantu tubuh Moms mempertahankan tulang dan gigi yang kuat, mendukung fungsi kekebalan, mengatur kadar insulin, dan banyak lagi.
Telur adalah salah satu dari sedikit makanan yang secara alami kaya akan Vitamin D. Jadi jangan ragu untuk menambahkan suplemen harian dan camilan telur rebus di pagi hari sebagai gantinya agar memperoleh manfaat telur kampung tersebut.
Baca Juga: Benarkah Obat Kuat Alami Telur Bebek Bisa Atasi Disfungsi Seksual pada Pria?
3. Kualitas Terbaik dari Peliharaan Terbaik
Beberapa produsen menawarkan telur kampung dengn kualitas yang benar-benar terbaik. Tak heran, telur kampung bisa memiliki harga yang lebih tinggi dari telur biasa.
Produsen telur seperti Nellie's Free Range Eggs bekerja lebih keras untuk memastikan ketenangan pikiran bagi pembeli bahan makanan yang mana adalah menjaga kualitas telur kampung dengan ikut menjaga kesejahteraan hewan.
Mereka melakukan ini dengan mendapatkan sertifikasi dari badan pengatur seperti Humane Farm Animal Care, sebuah organisasi nirlaba yang memastikan kesejahteraan hewan di fasilitas produksi.
Ayam-ayam yang memproduksi telur kampung ini makan makanan yang sehat, memiliki akses ke air tawar, dan dibiarkan berkeliaran sesuka mereka.
Mereka hanya lebih bahagia dan ayam yang bahagia dan sehat menghasilkan telur yang lebih baik dengan segudang manfaat telur kampung.
4. Kolesterol Rendah
Telur ayam kampung mengandung kolesterol yang rendah atau hingga sepertiga lebih sedikit daripada telur supermarket konvensional. Telur standar mengandung rata-rata 423 miligram kolesterol, sedangkan telur kampung mengandung rata-rata 277 miligram.
Jika kadar kolesterol menjadi perhatian Moms dan kelurga, maka manfaat telur kampung ini tidak boleh dilewatkan.
Baca Juga: 9 Manfaat Telur Puyuh, dari Atasi Alergi Hingga Meningkatkan Kekebalan
5. Sehat dan Rendah Kalori
Selain rendah kolesterol, manfaat lain telur kampung yang tidak boleh Moms dan kelurga lewatkan adalah kandungan kalorinya yang hanya 72 kalori dalam setiap butir telur ayam kampung.
Moms atau anggota keluarga lainnya dapat mengisi perut dengan sarapan sehat, tanpa merusak jatah kalori harian yang sudah diatur.
Percayalah Moms akan tetap kenyang sampai makan siang, berkat satu-dua protein dan lemak sehat yang ditawarkan telur kampung ini.
6. Tinggi Asam Lemak Omega 3
Banyak produsen telur yang mengklaim produknya memiliki nutrisi asam lemak omega 3 yang tinggi. Akan tetapi, tahukah Moms bahwa asam lemak omega 3 pada telur kampung memiliki nilai 2 kali lebih banyak.
Manfaat telur kampung ini tidak boleh Moms sia-siakan karena kandungan asam lemak omega 3 tidak hanya penting untuk kesehatan jantung, otak, dan fungsi saraf, tetapi juga baik untuk bayi dalam kandungan.
Baca Juga: 7 Manfaat Omega 3 untuk Kesehatan, Salah Satunya Meningkatkan Fungsi Otak!
Jika melihat kandungan dan manfaat telur kampung sendiri, tentu saja Moms dan kelurga seharusnya dapt langsung memilih telur kampung jika dibandingkan telur biasa dari ayam petelur.
Tekstur dan bentuk telur kampung lebih baik dan rasanya juga lebih enak. Ingatlah bahwa semakin bebas induk ayam yang bertelur, maka akan semakin sehat telur yang dihasilkan. Hal tersebut bisa Moms dapatkan pada telur kampung.
- https://www.medicalnewstoday.com/articles/327423#defining-free-range
- https://putakputak.com/poultry/chickens/what-are-the-health-benefits-of-free-range-chicken-eggs/
- https://www.delish.com/food-news/a21101411/6-reasons-you-should-be-buying-free-range-eggs/
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.