3 Metode Melatih Waktu Tidur Sejak Bayi ala Bule, Yuk Coba!
Melatih waktu tidur bayi bukanlah hal yang mustahil. Sejak usia dini, bayi dapat diajarkan mandiri, tidur sendiri, tidak ketergantungan dikeloni, dan tidak perlu disusui semalam suntuk.
Meski terdengar cukup ‘tega’, melatih bayi tertidur sendiri dapat membuatnya tidur lebih nyenyak, efektif, sehingga keesokan harinya segar dan ceria.
Metode melatih bayi diterapkan oleh banyak orang tua bule atau orang Amerika dan Eropa, kepada anak-anaknya. Sehingga mereka bahkan bisa dengan tenang meninggalkan bayi untuk menghadiri agenda malam hari. Jika Moms berhasil menerapkan metode melatih tidur ala bule ini, Moms bisa lebih lama memiliki me time di malam hari.
Apakah membiarkan bayi tidur sendiri tanpa diayun akan berbahaya bagi kesehatannya? Penelitian baru-baru ini menunjukkan jawabannya, tidak. Catatannya, dokter anak Michael Dickinson, presiden Canadian Pediatric Society, menyarankan orang tua untuk mempercayai insting mereka dalam melatih waktu tidur bayi.
Sebab, dalam sebagian besar metode melatih waktu tidur ini, bayi akan dibiarkan menangis sebelum tidur, 5-10 menit hingga akhirnya ia terbiasa terlelap sendiri.
Baca Juga: 5 Cara Melatih Balita agar Berani Tidur Sendiri
"Saya tidak berpikir ada bukti yang menunjukkan bahwa secara psikologis merusak membiarkan bayi Anda menangis, tetapi saya pikir orang-orang harus masuk akal," katanya, dalam laman Todays Parent
Metode-metode ini dapat diterapkan sejak bayi 4-6 bulan.
Dalam laman yang sama, Jennifer Garden, seorang ahli terapi okupasi yang mengelola Sleepdreams di Vancouver, menyatakan sekitar usia empat bulan, beberapa bayi mengalami regresi tidur karena siklus tidur mereka berubah. Terdiri dari ada periode tidur yang lebih ringan per siklus.
"Ini saat yang tepat untuk bekerja pada keterampilan tidur mandiri," kata McGinn.
Pastikan Moms siap mengikuti jadwal yang teratur dan menempatkan mereka di tempat tidur pada waktu yang konsisten setiap malam untuk keberhasilan ini.
Metode Melatih Waktu Tidur Bayi ala Bule
Berikut adalah cara-cara melatih kemandirian bayi dalam tertidur. Yuk simak Moms.
1. Metode Ferber
Foto: Orami Photo Stock
Setelah melalui rutinitas waktu tidur Anda, letakkan bayi Anda di tempat tidurnya, tinggalkan ruangan dan tunggu waktu tertentu (misalnya, satu menit).
Lalu masuk dan yakinkan bayi Anda dengan kata-kata seperti "Bunda sayang Adik," atau mengusap punggungnya. Keluar lalu masuk lagi setelah 5, 10, 15 menit, dan terus meningkatkan durasi di luar kamar.
Teknik ini bisa memakan waktu hingga satu minggu untuk bekerja, tetapi bisa lebih cepat atau lambat bagi masing-masing bayi. Keberhasilan ditentukan ketika ia tidak lagi terjaga ketika Moms kembali dari luar.
Baca Juga: 6 Alasan Mengapa Anak Harus Dibiasakan Tidur Sendiri
2. Cry It Out
Foto: Orami Photo Stock
Seperti makna sesungguhnya dalam bahasa Indonesia, berarti “menangislah”, metode ini kerap disebut paling ‘tega’. Anda cukup melaksanakan rutinitas sebelum tidur seperti lap kaki tangan, pipi, sikat gigi, lalu simpan bayi di raknya, matikan lampu lalu berjalanlah keluar.
Jangan lupa ucapkan selamat tidur. Bayi dibiarkan menangis hingga terlelap, dan baru ditengok esok paginya. Banyak yang kontra dengan metode ini, karena di awal pelatihan, bayi bisa menangis kencang hingga 2 jam, lalu berkurang durasinya setiap hari.
Orang tua pasti akan tergoda untuk menghampiri demi menggendong, mengusap, menyusui, atau sekadar mengecek diapernya.
Tidak sedikit juga orang tua yang khawatir jika membiarkan anaknya menangis, anaknya akan membenci mereka. Faktanya, dikutip dari Duke Department of Pediatrics, beberapa penelitian menunjukkan bahwa tidak ada konsekuensi negatif pada hubungan orang tua dan anak saat melatih anak tidur sendiri.
Faktanya, beberapa penelitian justru menemukan bahwaada peningkatan rasa keamanan antara orang tua dan bayi selama proses latihan tidur.
3. Metode Kursi
Foto: Orami Photo Stock
Ini adalah metode pelatihan tidur yang sangat membutuhkan kesabaran dan disiplin anak dan orang tua. Usai bed routine, alih-alih meninggalkan ruangan, Moms perlu duduk di kursi di samping boks atau kasur bayi, sampai ia terlelap.
Ketika bayi tertidur sendiri, tinggalkan ruangan. Tetapi setiap kali mereka bangun, duduklah di kursi sampai mereka tertidur kembali. Dalam beberapa malam sekali, gerakkan kursi lebih jauh dan lebih jauh sampai Anda keluar dari ruangan.
Catatannya selama di kursi itu, orang tua hanya memastikan sang anak melihat kehadiran orang tersayangnya. Tapi bukan untuk menggendong atau menyusui, melainkan hanya melihat mereka menangis, hingga tidur pulas.
Baca Juga: Jangan Dipaksa, Ini 4 Tanda Balita Belum Siap Tidur Sendiri
Nah, itulah beberapa metode melatih waktu tidur bayi ala bule. Tertarik untuk mencobanya?
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.