10 Nama-nama Gerakan Olahraga Anak SD untuk Latih Ketangkasan, Kelenturan, dan Kekuatannya

Akademik memang sangat penting untuk anak-anak, begitu juga berolahraga. Nama-nama gerakan olahraga anak SD hadir dalam berbagai bentuk guna membantu Si Kecil memperoleh manfaatnya.

Anak bisa belajar melalui kegiatan bermain. Karenanya, penting bagi Si Kecil untuk turut bergerak dalam membantu proses tumbuh kembangnya.

Jika Si Kecil berada di usia sekolah dasar, ada banyak kegiatan untuk membuat ia tetap aktif. Salah satunya dengan berolahraga.

Berdasarkan penelitian pada tahun 2020 yang diterbitkan di Journal of Environmental Research and Public Health, dilakukan sebuah penelitian pada anak-anak berusia enam tahun.

Penelitian tersebut menjelaskan bahwa peningkatan aktivitas fisik anak di sekolah dengan mengadakan pendidikan jasmani dua jam perminggu, cenderung menghasilkan anak-anak usia sekolah dasar yang lebih sehat secara fisik, mental, dan psikososial.

Manfaat Olahraga untuk Anak Sekolah

Selain itu, ada beberapa manfaat dari olahraga yang bisa didapatkan sehingga lebih baik dalam menghadapi tuntutan kehidupan sekolah, yaitu:

• Mengembangkan koordinasi dan keterampilan motorik kasar.
• Membangun kepercayaan diri dan harga diri.
• Mengembangkan sikap positif.
• Membangun ketahanan tubuh.
• Mendorong kerjasama tim.
• Melatih kedisiplinan.
• Mengurangi risiko obesitas.
• Mengoptimalkan perkembangan tulang dan otot yang sehat.

Untuk mendapatkan semua manfaat di atas tersebut, berikut ini nama-nama gerakan olahraga anak SD yang bisa diajarkan pada Si Kecil.

Baca Juga: 4 Teknik Dasar Bola Voli: Servis, Smash, Blocking, dan Passing, Pahami Caranya di sini!

Nama-nama Gerakan Olahraga Anak SD

Berikut nama-nama gerakan olahraga anak SD yang bisa menjadi kebiasan baik untuk anak.

1. Sepak Bola

Foto: sepak bola (Orami Photo Stock)

Sepak bola adalah olahraga yang kerap dilakukan oleh siswa SD, terutama laki-laki. Sepakbola tidak hanya meningkatkan kebugaran tubuh, tetapi juga melatih pentingnya kerjasama dengan anggota lainnya.

Olahraga sepakbola melibatkan kecepatan, gerakan melompat, berputar, berbalik, mengoper bola, dan juga menendang bola.

Selain itu, sepakbola membantu meningkatkan kepercayaan diri Si Kecil, melatih jiwa kompetisi, pemberian dukungan, dan masih banyak lagi.

Baca Juga: 9 Manfaat Yoga untuk Kesehatan Tubuh, Yuk Coba Moms!

2. Bulu Tangkis

Foto: bulu tangkis (Orami Photo Stock)

Bulu tangkis termasuk olahraga yang sering dilakukan oleh anak-anak SD.

Selain menjaga kebugaran tubuh, bulu tangkis juga mengajarkan pentingnya kerjasama tim ketika bermain dalam regu.

Bulu tangkis juga dapat melatih fleksiblitas, karena gerakan untuk menangkis kok dari lawan.

Untuk bisa bermain, tentunya Si Kecil perlu memiliki raket dan kok untuk bermain bulu tangkis.

3. Basket

Foto: basket (Orami Photo Stock)

Biasanya, anak yang bermain basket memiliki tubuh yang tinggi ketika ia bertambah dewasa.

Ini karena gerakan melompat yang sering dilakukan saat mencoba memasukkan bola ke ring basket.

Selain itu, basket juga melatih kekuatan otot dengan gerakan menggiring bola, hingga menuju ring basket lawan. Pertumbuhan anak pun menjadi lebih optimal.

Olahraga basket melatih konsentrasi, karena berusaha untuk mengkoordinasikan mata, lengan, dan kaki secara bersamaan.

Baca Juga: Olahraga Golf: Definisi, Sejarah, Cara Bermain, dan Istilah Pukulan dalam Golf

4. Kasti

Foto: kasti (Orami Photo Stock)

Di zaman SD, olahraga kasti juga merupakan olahraga regu yang kerap dilakukan. Melakukan olahraga kasti melatih ketangkasan anak, jiwa kompak, dan memberikan kegembiraan.

Untuk bermain kasti, diperlukan fokus yang baik untuk bisa menang saat berhadapan dengan tim lawan, juga mengajari pentingnya kerjasama serta solidaritas antar anggota tim.

5. Senam

Foto: anak-anak (Orami Photo Stock)

Berikutnya ada kegiatan senam yang biasanya dilakukan dengan diiringi lagu enerjik untuk membuat Si Kecil bersemangat.

Kegiatan senam melibatkan olah tubuh, sehingga anak memiliki kelenturan yang baik, membuat otot tidak kaku, serta melatih koordinasi dan keseimbangan tubuh Si Kecil.

Salah satu senam yang sangat cocok untuk anak-anak usia sekolah dasar adalah senam SKJ (Senam Kesegaran Jasmani).

Ini dapat melatih otot Si Kecil seluruh tubuh dan telah disarankan oleh pemerintah Indonesia sejak lama.

6. Senam Lantai

Senam lantai adalah salah satu jenis olahraga latihan fisik dengan gerakan sistematis dan terencana yang dilakukan di lantai dengan menggunakan matras sebagai alas.

Tujuan menggunakan matras adalah untuk meminimalisir kemungkinan terjadinya cedera karena ada banyak gerakan yang bersentuhan dengan lantai.

Beberapa contoh gerakan senam lantai, yaitu:

• Berguling ke depan
• Berguling ke belakang
• Sikap lilin
• Berdiri dengan tangan
• Kayang

Baca Juga: Olahraga Anggar: Sejarah, Teknik Dasar Permainan, hingga Jenis Pedang yang Digunakan

7. Lari

Foto: anak berlari (greatrun.org)

Salah satu olahraga umum yang dapat dilakukan oleh berbagai usia adalah berlari.

Untuk anak SD, setelah melakukan pemanasan, biasanya kegiatan olahraga dilanjutkan dengan berlari mengitari lapangan sekolah.

Melansir dari laman Great Run, banyak manfaat yang bisa didapatkan dengan berlari, antara lain:

• Meningkatkan kualitas tidur
• Baik untuk kognitif
• Menjaga kesehatan fisik dan mental anak

8. Berenang

Foto: anak berenang (Orami Photo Stock)

Selain menyenangkan, renang juga bermanfaat bagi kesehatan. Bahkan, manfaat renang sangat dibutuhkan segala usia, khususnya anak-anak.

Berenang merupakan olahraga yang minim cedera. Sebab, saat berenang, seluruh berat badan ditopang oleh air (mengapung).

Selain mendukung kesehatan fisik, berenang juga dapat meningkatkan kinerja otak, terutama pada anak-anak lho.

Mengutip dari Journal of Sports, secara umum, berenang telah terbukti meningkatkan fleksibilitas dan kekuatan otot, mengurangi depresi, memperbaiki suasana hati, dan meningkatkan kebugaran dan kelincahan kardiovaskular.

Baca Juga: 13 Matras Yoga yang Bagus dan Tidak Licin, Nyaman untuk Olahraga atau Senam Lantai Juga!

9. Jumping Jack

Jumping jack merupakan salah satu olahraga jenis latihan melompat. Salah satu dari nama-nama gerakan olahraga anak SD ini sering dijumpai ketika melakukan pemanasan sebelum memasuki olahraga inti.

Jumping jack dilakukan dengan cara:

1. Mulailah dengan berdiri dengan kaki lurus dan lengan ke samping.
2. Lompat dan rentangkan kaki hingga selebar pinggul sambil membawa lengan di atas kepala, hampir menyentuh.
3. Lompat lagi, turunkan lengan dan satukan kedua kaki hingga kembali ke posisi awal.
4. Lakukan secara berulang.

Cukup mudah bukan. Meskipun terkesan sederhana, namun banyak manfaat yang bisa diperoleh dari gerakan olahraga ini, seperti menyehatkan jantung, merilekskan otot, hingga dapat memperkuat tulang Si Kecil.

10. Bersepeda

Foto: anak bersepeda (Orami Photo Stock)

Bersepeda juga merupakan olahraga yang baik untuk anak-anak sekolah dasar.

Tidak hanya menyenangkan, banyak manfaat yang bisa diperoleh dengan bersepeda.

Bersepeda dapat meningkatkan keseluruhan fungsi tubuh pada bagian bawah dan memperkuat otot-otot kaki, tanpa terlalu menekannya.

Tentunya, bersepeda juga sangat baik untuk menguatkan tulang Si Kecil.

Namun, tetap perhatikan keamanan Si Kecil ya, gunakanlah helm pelindung atau roda bantu jika Si Kecil belum terlalu mahir bersepeda.

Nah, itu dia nama-nama gerakan olahraga anak SD. Pastikan Si Kecil menjadi individu yang aktif dengan rajin berolahraga ya, Moms.